💸💦

33.4K 196 0
                                    

VOTE?! 🌟🌟🌟🌟

siapa yang tidak kenal jimin? semua orang yang selalu berkunjung di club yzw pasti akan tau siapa jimin bahkan hampir seluruh kota tempat jimin tinggal tau kalau jimin adalah pria cantik dan juga jalang bagi para pengusaha kaya raya siapapun yang mempunyai uang dia akan mendapatkan jimin, dan tentu saja tidak semudah itu jimin terkenal dengan sifat pemilihnya dia tidak mau memek nya si masuki sembarangan kontol!

bayaran jimin juga sangat mahal itulah yang membuat jimin menjadi kaya raya dan mampu membeli banyak barang mahal.

"jim tuan hoseok menunggumu, pergilah layani dia, ini nama hotel yang sudah dia pesan"

"taee bisakah setelah ini kita pergi berlibur? aku bosan terus melayani pria pria itu, kita bahkan sudah lama tidak ngentot ish!"

"hahaha sabarlah sayang, antrian untuk menikmati memek mu sangat banyak aku tidak mau rugi dengan terus menolak mereka, dan berhentilah menjadi pemilih sayang layani mereka yang membayar banyak untuk memek mu"

"cih aku tidak perduli, apa kau ingin aku melayani kakek tua kemarin hah? tidak aku tidak mau dia bahkan sudah berusia 79 tahun tae! kontol nya pasti keriput ewh, tidak"

"yasudah terserah kau saja, pergilah sekarang tuan hoseok pasti menunggu muu berikan goyangan terbaikmu padanya dia membayar sangat mahal"

"hm ya ya aku pergi"

jimin sebenarnya sedang tidak dalam mood baik hari ini, dia ingin sekali berlibur bersama taehyung, semenjak jimin dan taehyung pacaran mereka sangat jarang pergi berlibur atau hanya sebatas menghabiskan waktu berdua seharian taehyung hanya perduli dengan uang, dan sebenarnya tidak beda jauh dengan jimin.

"baiklah jimine selesai kan pekerjaan mu hari ini lalu pergi berlibur dengan taehyungiee"

ucap semangat jimin, dan tibalah jimin di depan pintu kamar hotel yang akam dia gunakan untuk memuaskan nafsu seorang pria bernama hoseok itu.

setelah mengetuk pintu kamar itu, keluar lah seorang pria dengan wajah cerah dan senyuman manis apakah dia tidak salah kamar? kenapa pria ini tidak terlihat seperti pria lain yang biasa memakai jimin, wajah mereka selalu tampak bejat namun hoseok sama sekali tidak.

"ah kau pasti jimin, masuklah"

"ah iya terimakasih"

jimin pun masuk ke kamar itu dan langsung mendudukkan dirinya di sebuah sofa, lalu bertanya pada hosek.

"tuan apa kita lakukan sekarang? atau kau ingin hal lain?"

entahlah jimin merasa sedikit segan kepada hoseok aura pria ini terlalu ceria rasanya jimin seperti sedang berada bersama seorang saudara.

"hahaha kenapa terburu buru hm? kita bisa mengobrol dulu atau kau ingin makan sesuatu jim?"

"ah tidak perlu tuan lagi pula aku ke sini untuk melayani"

"hahaha bener juga baiklah kalau begitu ayo kita mulai, aku ingin kau memuaskan dirimu sendiri sekarang dengan pulpen yang ada di atas meja itu"

ucapan hoseok membuat jimin sedikit terkejut namun cepat cepat dia melakukan permintaan hoseok..

jimin sudah total telanjang sekarang, fyi di kamar hotel yang mereka tempati aja sebuah tiang.

"ku dengar kau cukup pandai pole dancer?"

tanya hoseok pada jimin, dan jimin hanya mengangguk.

"lakukan sekarang, aku ingin kau membasahi tiang itu dengan cairan mu" hoseok berucap kotor, membuat memek jimin mulai basah bahkan sebelum hoseok menyentuh nya.

Jimin (1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang