Setelah berperang menghadapi segala macam ujian dalam satu bulan belakangan. Kini the teletubbies sudah bisa menghela nafas lega, karena ujian sudah selesai. Mereka hanya tinggal menunggu pengumuman kelulusan, dan wisuda. Namun sebelum itu ada satu acara yang akan mereka hadapi yaitu pentas seni. Dimana semua anak kelas 12 atau calon alumni diharuskan menampilkan sebuah persembahan sebagai perwakilan kelas. Biasanya, acara tersebut diselenggarakan secara terbuka, dimana siswa sekolah lainpun dapat menontonnya secara langsung.
"Kook, kamu mau nampilin apa?"
"Gak tau Bam, paling nyanyi sih sambil main gitar" Jawab Jungkook sembari menatap kertas pendaftaran pengisi acara.
"Wih mantep tuh kook, kalo aku pengen ikut dance cover"--Bambam
"Sendiri?"--Yugyeom
" Gabung sama kelas sebelah, tadi mereka ngajakin cover dance katanya kurang satu member" Yang lainnya mengangguk paham.
Hening untuk beberapa saat karena Jungkook fokus mengisi formulir begitupun yang lainnya. Namun tiba-tiba ponsel suami dari Jisoo itu berdenting, dan muncul sebuah notifikasi chat. Saat membaca siapa yang mengirim pesan, Jungkook buru-buru membalasnya.
......................................................................
"Ayah Suho"
Lagi dimana Ki?
Masih disekolah Yah, ada apa?
Pulang sekolah temuin ayah
di restoran deket kantor
Iya Yah, nanti Kiki langsung kesana
.......................................................................
"Ada apa ya, kok tumben ayah ngajak ketemu?" Batinnya bingung.
Sudah dua bulan belakangan Jungkook memang memanggil ayah Jisoo dengan sebutan 'ayah' sesuai dengan perintah dari sosok tersebut. Hal itu tentu saja awalan yang baik bagi hubungan pernikahannya dengan Jisoo, karena secara tidak langsung Suho sudah mengakui Jungkook sebagai menantunya.
"Abis ini kita boleh pulang kan ya?"
"Iya Kook, emang kenapa?"
"Gapapa sih, lagi ada urusan aja."
"Oh gitu.. "
Sesuai janji, sepulang sekolah Jungkook langsung mendatangi resto yang dimaksud Suho, tentunya setelah memberitahu ayah mertuanya itu jika ia dalam perjalanan.
Sesampainya di tempat tersebut, Jungkook langsung masuk dan bisa ia lihat seorang pria paruh baya dengan setelan jasnya sudah terduduk sembari mengecek beberapa laporan di tabnya.
"Udah nunggu lama Yah?"
"Lumayan, 15 menit lalu, duduk." Jungkook menurut, ia langsung menarik kursi disebrang Suho dan mendudukkan dirinya disana.
"Oke, ayah gak bakal basa-basi, karena 20 menit lagi ayah ada pertemuan penting dilantai atas." Jungkook mengangguk paham.
Bukan tanpa alasan sebenarnya ia menyuruh sang menantu bertemu di resto tersebut, karena iapun ada pertemuan penting dengan kolega bisnisnya di tempat yang sama.
"Kamu serius dengan pernikahan kamu dan Jisoo Ki?" Suho menatap intens sang menantu agar ia bisa melihat keseriusan dari remaja 18 tahun tersebut. Dengan pertanyaan itu tentu saja Jungkook menjawab tegas. "Iya Yah, Kiki serius"
"Kamu siap menjadi suami Jisoo sekaligus ayah Lia?"
"Siap Yah!"
"Kamu tau kan tugas dan tanggung jawab seorang suami sekaligus ayah itu tidak mudah?" Jungkook terdiam sejenak, sebelum ia mengangguk yakin. "Iya yah, Kiki tau"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Little Husband
FanfictionKetika pemuda baik nan manis yang masih berusia 17 tahun dan masih mengenyam pendidikan di kelas 2 SMA, di tuntut untuk bertanggung jawab atas kesalahan yang dilakukan mendiang kakaknya. "Bukannya nyonya memiliki satu putra lagi?" "T-tapi, putra bu...
