Ugly Rabbit update
•
•
•
47 - Tanggung Jawab
"Jadi benar kamu sudah menghamili anak rekan kerja Appa?"
Suasana mendadak tegang tatkala Daehi melayangkan pertanyaan kepada sang anak disampingnya.
Taehyung melirik Irene yang memasang ekspresi memelas, rasanya dia ingin mencabik-cabik wajah bertopeng itu sampai tak berbentuk. Dia tidak mengira akan terseret kedalam panggung sandiwara yang dibuatnya.
"Kamu kenapa gini? Bukannya kita sepakat buat selesain masalah ini berdua?" Tanya Taehyung penuh penekanan.
Irene menundukkan kepalanya merasa bersalah. "Eomma gak sengaja nemuin hasil USG di meja makan. Aku lupa masukin ke tas kemarin,"
Bukan lupa, lebih tepatnya Irene sengaja meninggalkan hasil USG itu supaya orangtuanya melihat. Dan itulah alasan mengapa mereka sekarang berada dirumah Kim.
"Jadi kamu benar menghamili anak saya?" Tanya Bae HakJoo, ayah Irene.
Taehyung mematung beberapa detik, berusaha mengontrol emosi supaya tidak meledak.
"Bilang Taehyung, kalau aku hamil anak kamu, ayo bilang didepan orang tua kita."
Tatapan itu semakin tajam, Taehyung muak dengan ucapan Irene yang bersilat lidah.
"Kamu hamil anak aku? Seriously? I don't want to admit your poisonous words. Aku tidak merasa menghamili wanita sepertimu."
"Why are you like this? Semenjak kenal sama anak problematik itu kamu jadi berubah, gak seperti waktu kita masih pacaran."
"Yang problematik disini itu kamu, jangan bawa-bawa orang lain. Kamu gak se-spesial itu dihidup aku, Irene. You're loser."
"BERANINYA KAMU MENGATAI ANAK SAYA!" Lelaki yang biasa disapa Joo itu berucap lantang tak terima sang putrinya dihina. "Seharusnya kamu tau malu, sudah membuat anak saya hamil, dan sekarang seenaknya tidak mau mengakui. Mana tanggung jawabmu!"
Daehi menepuk paha anaknya untuk memperingatkan supaya menjaga bicara. Dia sangat tidak enak hati dengan temannya itu.
"Maafkan anak saya Joo. Dia tidak bermaksud mengatai anakmu," ujar Daehi menahan rasa malu.
"Kalau begitu suruh dia bertanggung jawab dan menikahi anak saya. Karena ulah anakmu, Irene terancam dikeluarkan dari kampus jika berita ini tersebar, nama saya juga akan tercoreng, saya tidak mau itu terjadi." Joo terlihat sangat serius dengan ucapannya, membuat Taeri gemetar ditempat duduknya.
"Iya benar. Bahkan mental anak saya juga akan kena, apalagi jika ayah dari anak itu belum jelas siapa, pasti anak saya akan dirundung sana sini." Bae Aireen, istri Hakjoo, ikut bersuara dan mencari keadilan bagi putrinya.
Irene diam tak bergeming, membiarkan orangtuanya yang mengambil alih, dia hanya tinggal menunggu hasil dan bersorak merayakan kemenangan.
Taeri melirik Daehi memberikan kode untuk segera mengambil tindakan, dia terlihat cemas memikirkan nasib anak sulungnya.
Daehi berdeham bersiap mengeluarkan suara. "Sebelumnya saya minta maaf, tapi anak saya tadi menyangkal kalau dia tidak menghamili anakmu Joo. Dan saya percaya itu, karena anak saya tidak mungkin berbohong."
KAMU SEDANG MEMBACA
Ugly rabbit - taekook
FanficKetika hidup dipenuhi dengan dendam. Merekapun saling memberi luka dan menoreh kenangan buruk tidak berujung. Pantaskah pendosa seperti mereka mendapatkan kebahagiaan? SLOW UPDATE~ TW: - BXB - Angst - Bahasa non-formal - cursing dimana-mana