Double update dah, spesial buat kalian.
Happy reading guys 🤍
🍂🍂🍂🍂
"Kangen," ucap Jessa sambil memeluk erat sosok berkemeja abu - abu itu. Jessa menenggelamkan wajahnya di dada bidang Jake.
Bumil itu menghirup lamat - lamat aroma parfum sang suami. Aroma maskulin yang ia rindukan 3 hari lamanya.
Tepat pukul 8 pagi, Jake beserta member lainnya tiba di bandara. Kedatangan mereka disambut oleh keluarga terdekat yang menjemput. Tak lupa penggemar setia Mask Boys dan beberapa wartawan.
Karena kondisi di luar tidak aman untuk Jessa, Jake meminta istrinya untuk menunggu di mobil bersama supir mereka.
Alhasil, Jake baru menghampiri istrinya pukul sembilan kurang sepuluh menit. Sebab ia dan member lainnya harus mengambil foto bersama Licht-B dan melakukan wawancara singkat dengan wartawan.
Jake membalas pelukan Jessa, cowok itu mengecup kening istrinya.
"Me too, rasanya sepi banget tanpa kamu. Gak ada yang bisa dipeluk kalau gak ada kamu."
Jake mengelus perut istrinya, "hallo baby twins, papa udah pulang. Kalian kangen gak sama papa?" sapa Jake kepada kedua calon anaknya.
"Iya papa, kita juga kangen sama papa," jawab Jessa sambil menirukan suara anak kecil.
Jake terkekeh, cowok bersurai hitam itu mengacak gemas rambut sang istri.
"Gimana kabar kamu sama baby twins? Kamu rajin minum susu sama vitamin kan?" tanya Jake.
Jessa bersandar di dada bidang suaminya, "aku sama baby twins sehat, kami baik. Soal susu, aku rajin minum susu sama vitamin kok. Tapi rasanya agak beda karena bukan buatan kamu."
Jake tersenyum simpul. Sejak kehamilan Jessa, bumil itu makin manja dan menempel padanya. Semua keinginannya harus dituruti.
Jika tidak, Jessa akan bertingkah menyebalkan seperti Jake versi dulu.
Bicara dengan nada sengak dan tajam, membanting pintu, dan marah - marah tidak jelas pada orang ada disekitarnya.
Tidak hanya itu, istrinya menjadi lebih mesum sejak mengandung buah hatinya. Seperti saat ini, Jessa menarik tengkuk Jake.
Wanita itu menyatukan bibir mereka, perlahan Jessa menggerakkan bibirnya.
Jessa melanjutkan aksinya mencecap bibir sang suami. Tak peduli ada sepasang mata yang melirik keduanya malu - malu dari bangku kemudi.
"Jalan pak!" titah Jake pada sang sopir begitu tautan bibir sepasang suami istri itu terlepas.
Supir itu mengangguk dan mulai membawa mobil yang mereka tumpangi keluar area bandara.
"Kamu udah sarapan?" tanya Jessa pada suaminya.
"Udah, tapi cuma roti. Aku kangen sama masakan kamu."
"Kamu mau dimasakin apa?"
Jake nampak berpikir, "soto ayam, kayaknya pagi - pagi gini enak kalau sarapan pakek yang berkuah."
"Oke, nanti sampai rumah aku masakin soto. Aku pengen pulang ke rumah ibu, boleh kan masaknya disana aja?" pinta Jessa penuh harap.
"It's okay, nginep di rumah ibu juga boleh. Kasur di kamar kamu udah diganti kan?" tanya Jake dengan seringai mesumnya.
Sontak Jessa menabok lengan suaminya. Bumil itu melotot, "bisa gak sehari aja gak usah mesum?"
🍂🍂🍂🍂
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Jake ✔
Teen FictionPLAGIATOR DILARANG MENDEKAT! 18++ Kata orang - orang, jodoh adalah cerminan diri sendiri. Namun mengapa hal itu tak berlaku pada Jessamine? ••••••••••••••••••••• START : 20 Juli 2023 END : 17 Februari 2024 Pict by Pinterest Edited by Gar