🤡 ˖ Dora's Lost Episode

0 0 0
                                    

Aku suka menonton Dora waktu kecil. Aku sebenarnya tidak suka menontonnya sekarang, tetapi ketika sepupuku Lauren memintaku untuk menjaga anaknya yang berumur 18 bulan, Lucas, kupikir Dora akan sedikit menghiburnya.

Kami menonton beberapa episode dari DVD lama yang kutemukan di box bayiku. Sangat menyenangkan bagi kami, tetapi aku menyadari bahwa sudah waktunya Lucas untuk tidur siang. Jadi aku mem-pause TV-nya dan menidurkannya. Setelah ia tertidur, aku kembali untuk mematikan TV. Selama beberapa saat aku berjalan ke ruang TV, aku mendengar lagu pembuka. Aku berpikir, "Huh, aku kira tadi aku mem-pausenya." Ah sudahlah, aku pikir beberapa episode selanjutnya tidak akan jadi masalah jika ditonton. Lagian, aku tidak terlalu bisa bahasa spanyol.

Aku duduk di sofa dan bermain-main dengan mobil-mobilan milik Lucas. Aku membayangkan episode dari Family Guy (tontonan favoritku) yang akan ditayangkan. Tiba-tiba terdengar suara dengingan statik. Aku menganbil remote dan mematikan suaranya secepatnya, kemudian ketika dengingan itu berhenti, aku menaikkan volumenya.

Dora berbicara tetapi ekspresinya suram, bukan wajah yang bersahabat seperti biasa. Ia berkata, "Halo. Hari ini kita akan belajar tentang tubuh monyet." Suaranya adalah suara pria. Aku sedikit bingung. Tiba-tiba matanya menjadi sangat nyata dan berdarah-darah. Aku melawan keinginanku untuk menyentuh layar TV hanya untuk memastikan bahwa itu hanyalah sebuah gambar.

Ia menyeringai lebar. Aku takut ketika senyumannya semakin lebar. Giginya tajam dan matanya tiba-tiba menjadi kecil. Aku melihat suatu kilasan. Dengan gugup aku memutar ulang dan melihat anak kucing yang termutilasi. Aku menahan napas dan mataku penuh dengan airmata. Aku biasanya hanya emosional ketika aku marah, tetapi aku SUKA anak kucing. Aku memandangnya dan menyadari bahwa itu bukanlah anak kucing, tetapi kucingku, Stich. Melihat kucing kesayanganku seperti itu membuatku terisak. Aku mengenggam Brian Griffin mewahku dan mulai memainkannya sendiri. Seperti ada sesuatu yang membuatku menontonnya.

Aku melihat Dora mengenggam telinga Boots dan perlahan merobek wajahnya. "Ugh!" Teriakku. Aku tidak pernah sejijik ini sejak aku membaca karangan fans Cupcakes.

Aku memeluk Brian ketika Boots meraung. Aku menangis keras. Aku mendengar suara robekan dan teriakan lain, tetapi aku terlalu takut untuk melihat. Aku duduk meringkuk dibawah selimut sampai suara tersebut berhenti.

"Sudah selesai." Pikirku. "Ya Tuhan, mengerikan sekali."

Dengan masih mengenggam Brian, aku keluar dari selimut dan berlari ke kamar mandi. Aku muntah banyak hingga mampu untuk memberi makan sepasukan prajurit.

Aku mematikan TV, membawa Lucas dan segera menelpon 911.

Lauren dan Jonathan buru-buru pulang dan aku menjelaskan kepada polisi tentang apa yang terjadi. Aku dengan enggan menunjukkan video tersebut dan mereka memberontak. Aku tetap ingin menghancurkannya tetapi mereka malah menarik semua kopian dari video tersebut. Anehnya, hanya beberapa yang mempunyai video mengerikan tersebut. Aku menjalani terapi untuk mengatasi traumaku.

Sebenarnya aku tidak tahu apa yang terjadi pada video tersebut. Yang aku ingat adalah aku duduk di kantor polisi, memeluk Brian dan memohon kepada mereka untuk menghancurkannya.

Jika kau menemukan video tersebut, TOLONGLAH, aku mohon kepadamu, hubungi pihak berwajib. Ini menakutiku seumur hidupku dan aku tidak mau hal ini juga terjadi kepadamu.

CreepyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang