part 18

748 127 29
                                    

"PAPA! HIKSSS...TOLONG JANGAN LAKUKAN INI,"

"Nata! Ucap Mew yang terkejut melihat Nata berlari kearah Kana, namun dengan cepat Mew menghampiri Nata agar tidak mendekati Kana.

"Lepas dad! Nata mau sama Papa dan Nata tidak akan membiarkan Papa menikah lagi,"

"Sayang dengar daddy baik-baik, dia bukan Papa kalian,"

"Daddy bohong, dia adalah Papa kami kenapa daddy tidak memberitahu kami jika dia adalah Papa Gulf, hiksss..."

"Tidak sayang, daddy mohon mengertilah,"

"Lepas dad! Nata mau sama Papa,"

Nata terus memberontak namun percuma saja karna Mew tidak ingin melepaskannya.

"Phi! Lepaskan Nata, biarkan dia menghampiri Phi Gulf,"

"Paw! Apa yang kau katakan? Dia bukan Gulf tapi Kana,"

"Sudahlah Phi, aku sudah punya buktinya, jika dia adalah Phi Gulf,"

Kao yang mendengar apa yang di katakan Pawat menjadi kesal, apa lagi disana ada Win yang berdiri didekat Pawat membuat Kao semakin kesal saja.

"Hiksss.. Papa, ini Alex Pa,"

Mew pun menghentikan Alex, saat Alex ingin menghampiri Papa nya, ia tidak ingin jika anaknya membuat keributan.

"Lepas dad, Alex mau peluk Papa,"

"Tidak sayang, daddy mohon jangan membuat keadaan semakin rumit, ayo kita pergi,"

Sedangkan Kana rasanya ingin pingsan ia tidak tau apa yang terjadi pada dirinya, kilasan dan potongan memory itu bermunculan di kepalanya saat Alex dan Nata terus memangil namanya dengan sebutan Papa.

"Phi Mew, lepas kan Alex dan Nata biarkan mereka menghampiri Papa nya Phi, apa Phi tidak kasihan pada mereka sudah menunggu Papa nya selama dua tahun," Ucap Paw lagi.

"Diam!"

"Phi!"

"DIAM!"

Setelah itu Mew membawa Alex dan Nata pergi dari sana bahkan Mew tidak menoleh kearah Kana lagi, sedangkan Alex dan Nata menangis sambil berteriak memanggil nama Kana.

"Papa! Papa, hiksss..."

"Lepaskan kami dad, kami ingin sama Papa, hiksss.. Papa,"

Suara mereka terdengar semakin jauh dan semakin menghilang, keadaan menjadi hening di dalam sana bahkan hanya terdengar suara isakan dari Kana.

"Tolong katakan, sebenarnya siapa aku," Ucap Kana.

"Sayang! Kau Kana iya kau Kana ku,"

"Omong kosong, berhentilah berpura-pura bajingan dia adalah Gulf Kanawut, orang yang mengalami kecelakaan pesawat dua tahun lalu, bukankah begitu Paman?" Ucap Paw pada Tuan Mike membuat Tuan Mike menjadi takut.

"Phi Gulf! Ayo berdiri apa kau tidak ingin memeluk Ayah,"

"Jangan pernah kau mengucapkan omong kosong, dia adalah Kana bukan Gulf,"

"Masih perlu bukti apa lagi? Apa masih kurang bukti jika aku mengatakan kau memberinya obat setiap hari agar ia tidak ingat apapun?"

Kao terkejut dengan apa yang Paw katakan, bahkan ia tidak bisa lagi mengelak.

"Kana! Percayalah padaku jika yang bocah itu katakan tidak benar sayang, kau adalah Kana Tharin kau adalah putra dari Paman Mike dan kau adalah Phi nya Win,"

Tiba-tiba ada seorang pria paruh baya mengatakan jika itu benar adalah Gulf putra dari Tuan Trai desainer terkenal yang hilang dua tahun lalu.

"Bukankah dia Gulf, putra Tuan Trai yang hilang karna kecelakaan pesawat dua tahun lalu? Ini sungguh di luar dugaan disaat yang lain tidak selamat tapi putra Tuan Trai masih hidup," Ucap salah satu tamu undangan yang hadir.

The Lost Memory (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang