AZ : PART 10

16 1 0
                                        

Back to aisyana pov

Selepas sahaja habis meeting petang tadi aku terus ke pantai untuk menenangkan minda . Bunyi ombak memang bising tapi menenangkan andai kata hidup aku setenang ombak dan angin mesti aku takkan banyak berfikir .

" Ya Allah kenapa mesti sekarang ? di saat aku belum bersedia kenapa sekarang ? " hanya itu saja kata yang aku mampu tuturkan .

Aku memandang langit , langit hari ini kelihatan begitu cerah , aku tersenyum melihat langit lalu aku menangis dan ya air mata ku mengalir . Ini kali kedua air mata ku mengalir , sungguh berat ujian ku .

Tanpa ku sedari ada mata yang memerhati setiap tingkah langkah ku .

" Adik , along rindu " kata amsyar seorang diri di dalam kereta sambil menerhatikan aku , bagaimana dia tahu yang aku ada di pantai ?

Macam ni selepas amsyar tahu yang abah dah jumpa adik bongsunya dia berniat untuk ke pantai bagi menenangkan fikirannya . Tiba saja di pantai dia ternampak sosok perempuan yang sedang duduk di atas baru berhampiran air pantai , dia mengecilkan mata dan ya dia kenal rupa itu , rupa yang sangat dia rindui yang sangat dia kenali iaitu adiknya . Dia membatalkan niatnya untuk turun dari kereta kerana dia mahu memerhati aku dari jauh , dia tidak mahu menggangu aku . Bila aku sudah bergerak menuju ke kereta dia pun beransur pulang ke rumah .

Terasa sudah lama di pantai hari pun semak in gelap , aku membuat keputusan untuk pulang ke rumah . Sampai saja di rumah aku membersihkan diri dan solat maghrib , selesai sahaja solat aku mengambil keputusan untuk memasak sebelum aku masuk tidur . Tiba tiba harini terasa nak tidur awal mengantuk sangat huwaaaaaaa , aku hanya masak ala kadar bagi kenyang perut je . Sebelum tidur aku melepak di ruang tamu sambil menikmati teh .

Keesokkan panginya aku ke office macam biasa buat kerja , check laporan bla bla bla . Tiba tiba office ku diterjah oleh seorang lelaki asing . Kak lin gelabah masuk dalam office ku " maafkan saya miss , saya dah cuba halang tetapi dia tetap nak masuk . Miss nak saya panggil kan security ke ? " tanya kak lin dengan risau kerana lelaki ni nampak seperti seorang lelaki ganas dengan parut berjambangnya eee seram .

" Takpe kak lin , you may go " aku memandang lelaki tersebut dan aku bertanya " Who are you ? "

" Du kennst mich nicht? ( you don't know me ? ) " kata lelaki itu .

Aku terkedu , siapa lelaki ini ? dia bercakap menggunakan bahasa german ? adakah ini apa yang uncle addy sampaikan kepada aku 6tahun yang lepas ?

" Spiel nicht herum, wer bist du und was willst du von mir ? ( don't play around , who are you and what do you want from me ? ) " kata ku dengan bengang , panjang betul orang main main kang aku belasah tak dapat apa nanti .

" Oh, du kannst Deutsch, oh, ich habe vergessen, dass du die Enkel von Dato' Hakim bist. Kein Wunder, dass Sie Deutsch sprechen können ( oh you know German , oh i forgot that you are the grandchildren of Dato' Hakim. No wonder you can speak German ) katanya dengan nada sinis , eh muka aku dah bengang ni jangan sampai jantan ni dapat penampar sulung aku haa

" Entspannen Sie sich, ich sage Ihnen, was ich will. Geben Sie mir die Datei ( relax, i'll tell you what i want. Give me the file ) katanya dengan muka serious , hek eleh ingat aku takut ke .

" what file ? " tanya ku

" i don't think that you are stupid girl , don't play around just give me that file or i will shoot you " dia mengeluarkan sepucuk pistol dan menghalakan ke muka aku .

Tanpa banyak kata aku mengambil pistol dari tangannya , dan kami bergelut di dalam office aku . Aku mengeluarkan dagger di kaki ku , dagger pemberian arwah atuk aku dan aku menghalakan padanya dan tanpa menunggu dia bergerak aku terus goreskan dagger aku pada tangannya , dia mengerang kesakitan . Aku mengcenkam rambutnya dan bertanya " Who send you here ? " Dia senyap tanpa mengeluarkan kata , hanya hembusan nafas yang berbunyi .

" Tell me or i will kill you " aku menekan sedikit dagger di sisi tangannya dan dia mengerang kesakitan . " okay okay i will tell you but please don't kill me eagle " gelaran tu hanya orang yang tertentu sahaja yang tahu gelaran itu , siapakah dia ni ?

" He send me here to take his files back " katanya dengan nafas yang tak teratur , " i'm asking you who ?!! " aku membentaknya . Dia menggigil " Ki...king , he send me " aku melepaskan dia dan aku terus membuat panggilan .

" The war begins " cukup dengan kata itu dapat membuatkan orang ditelefon itu faham .

aisyana zahra [ OG ]Tempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang