The Villain's Wife

87 - 90

Haii... Apa kabar? Jangan lupa vote dan tandain typonya. Selamat membaca!

Bacanya pelan-pelan aja yaa... Baca juga chapter sebelumnya biar ga lupa.

---

87. Memang Benar Istri Mr. Kim.

Perkataan Jane berhasil memprovokasi Qingling. Dia hampir membentak Jane tapi dia tahan. Qingling pikir tidak akan ada gunanya jika dia kehilangan kendali. Lagipula, memang apa yang dikatakan Jane tidak salah; ucapannya bukanlah hinaan ataupun cacian.

Qingling menarik nafas dalam dan tersenyum. "Tentu saja, Miss Jane. Aku sangat ingin. Tapi jadwalku sangat padat, dan jadwalku penuh sampai akhir tahun ini. Orang-orang biasanya menghubungiku setidaknya setengah tahun sebelumnya. Sebelum melakukan sesuatu aku harus mengeceknya dulu, aku takut tidak dapat menepati jadwalku."

"Oke, jika begitu." Jane mengangguk. "Bagaimana kalau kau memberikan kami performance sekali lagi sekarang, Miss Mu?"

"Aku... itu..." Qingling merasa dia direndahkan.

"Aku akan membayarmu tiga kali lipat," Jane dengan murah hati menawarkan. "Aku tahu kalau membuat Miss Mu perform itu tidaklah murah. Biar ku beri tahu, selain membayarmu tiga kali lipat, aku juga akan memberikan project donasi ini lima kali lipat dari bayaranmu yang tiga kali lipat itu. Bagaimana menurutmu? Maukah kau menunjukkan performance mu? Lagipula, ini untuk kebaikan banyak orang." Walaupun Jane tengah menantang Qingling, dia memilih kata dengan baik dan terdengar diplomatis. Orang-orang yang disekitar mereka, terutama para wanita, sampai-sampai mengagumi Jane karena telah membuat Qingling menyadari tempatnya.

Para wanita yang hadir telah melihat bagaimana Qingling yang tanpa malu melontarkan pandangan yang seduktif dan juga senyuman yang genit pada Taehyung. Tingkahnya yang kurang ajar, ditambah dengan pakaian dansanya, seketika membuat para wanita tidak menyukainya. Bagaimana jika dia adalah tipe wanita yang bisa menggoda beberapa pria dalam satu waktu?

Para wanita ini sudah terbiasa melihat wanita lain yang mencoba untuk merayu pria mereka. Dengan begitu mereka akan lebih hati-hati dan berjaga untuk melakukan perlawanan ketika dihadapkan dengan wanita seperti itu. 

Namun, kenyataan kalau Qingling adalah seseorang dari Mu family yang terkemuka membuat mereka semua menahan ketidaksukaan mereka. Mu family berpengaruh bukan hanya di Hong Kong saja, namun juga di Daratan China. Itu sangat tidak pantas jika ada orang yang menyinggung Mu Qingling dan juga para Mu family.

Oleh karena itu, melihat ada seseorang yang dengan berani menempatkan Qingling ditempatnya itu sangatlah memuaskan bagi mereka. Semua wanita ini bersorak untuk Jane dalam hati. Tentu saja, beberapa dari mereka bertanya-tanya mengenai latar belakang Jane. Menjadi istrinya President Kim, latar belakangnya pasti tidaklah sederhana, kan? Juga karna Jane yang tidak dapat menahan diri dalam berurusan dengan Qingling, ini artinya latar belakangnya bahkan lebih tinggi daripada Mu family.

Yang lebih mengejutkan lagi bagi para wanita ini adalah cara President Kim memanjakan Jane. Terhadap orang lain, dia acuh dan menyendiri, sesekali mengangkat gelasnya kearah kenalannya yang mendekatinya untuk berbasa-basi. Tapi terhadap istrinya, President Kim selalu tersenyum. Saat ini pun, senyuman kecil masih terlihat diwajahnya ketika dia memandang semua orang. President Kim terlihat seperti orang yang sangat berbeda ketika tengah bersama istrinya.

Tapi, mengapa sikap ramahnya yang ditunjukkan baru-baru ini tampak lebih menakutkan daripada sikap dinginnya yang biasanya?