41. Seseorang Yang Tidak Penting

210 29 8
                                    


Aloo aku up! Jangan lupa vote dan tandain typonya.

Bacanya pelan-pelan aja, baca juga chapter sebelumnya biar ga bingung.



---



"President Kim." Mu Qingling mencoba untuk tenang, sabar dan berbicara kepada Taehyung sambil tersenyum, "Aku sudah menunggu disini hampir tiga puluh menit. Dan tentu saja aku tidak berharap akan diusir seperti ini bahkan sebelum kita mendiskusikan detail final untuk penggalangan dana bulan depan."

Sekretaris Go terkejut melihat bagaimana pintar berbicaranya Mu Qingling meskipun telah diperlakukan kasar oleh President Kim. Setelah bertemu Mu Qingling dua kali sebelumnya, Sekretaris Go sudah paham dengan tingkah lakunya dan dapat mengatakan kalau Mu Qingling adalah bunga teratai putih, seseorang yang bertingkah lemah dan menyedihkan, dengan rengekan dan air mata untuk memutar opini publik menjadi mendukungnya. Dulunya, Mu Qingling orang yang pemalu terhadap president. Oleh karena itu kepercayaan dirinya saat ini tampak melenceng dari karakternya.

Tapi Sekretaris Go tidak ingin terlalu memikirkan hal ini dan dengan cepat mengambil tindakan atas apa yang diperintahkan President Kim untuk memanggil security.




Taehyung tetap diam tapi tidak menghentikan Mu Qingling untuk melanjutkan perkataannya. "President, Aku disini untuk mastikan penyelesaian para performers untuk acara penggalangan dananya. Sebagai artis yang populer, aku sendiri berencana untuk tampil. Aku juga akan mengundang rekan artis diindustriku agar memberikan support mereka untuk tujuan kegiatan amal ini. Aku percaya kalau partisipasi kami akan membantu untuk mengembangkan lebih banyak dana. Aku ingin tahu pendapatmu tentang hal ini dan untuk memeriksa jika kau mempunyai saran lain untuk program ini. Itulah tujuanku ingin bertemu denganmu. Aku tidak berpikir kalau aku akan diremehkan seperti ini."

"Dipikiranku hanya ada anak-anak. Mereka adalah motivasiku untuk mengurus penggalangan dana ini. Aku tidak yakin tindakanku yang bagaimana yang dapat membuat kau tersinggung tapi aku harap kau bisa mengenyampingkan egomu dan pikirkan tentang anak-anak di panti asuhan. Ini tentang mereka, bukan kau." 

Mu Qingling berkata dengan percaya diri sebelum berjalan keluar dari kantor Taehyung dengan kemauannya sendiri, sebuah senyuman terpatri dibibirnya. 'Kim Taehyung tidak membutuhkan bunga teratai putih dihidupnya. Dia membutuhkan seseorang yang pintar dan mendominasi yang dapat berdiri bahu-membahu dengannya. Dan aku akan menunjukkan padanya kalau akulah wanita itu,' pikir Mu Qingling didalam hati.

Namun, sebelum Mu Qingling dapat meraih gagang pintu, Taehyung menjawab dengan dingin, "Jika kau berpikir kalau aku membutuhkan Mu family untuk mengurus penggalangan dananya, maka kau salah Miss Mu. Kalau aku tidak salah, aku hanyalah sponsor. Aku tidak tahu kenapa kau berada disini untuk membicarakan event yang kau tanggung. Jika kau tidak dapat membuat keputusan sendiri, maka kau harus meminta ayahmu untuk mengambil alih dan memanage event ini untukmu. Jangan buang waktuku dengan kemari dan berbicara mengenai hal ini lagi."



Mu Qingling merasa keberaniannya luntur, jadi dia dengan cepat meninggalkan kantor Taehyung. Dia takut jika dia diam disana lebih lama lagi, dia bisa saja tidak dapat bertahan dengan actingnya. Kalau begitu semua effort yang telah dia berusaha bangun barusan sebagai wanita yang kuat akan sia-sia.

Ini adalah kali ketiga Taehyung hilang kesabaran kepadanya. Tapi Mu Qingling tidak berniat untuk mundur. Mu Qingling tahu kalau orang tuanya sudah mempunyai rencana untuk menawarkan Taehyung aliansi pernikahan dan kemungkinan besar mereka pasti akan menawarkan dengan kakak perempuannya, Mu Lihua. Karena Mu Lihua adalah orang yang pantas dimata mereka. Namun, Mu Qingling percaya kalau dialah wanita yang cocok untuk berdiri disebelah Taehyung, bukan Mu Lihua.

The Villain's WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang