Di tempat latihan gabungan bersama ilicil dan dreamies, Haechan banyak melamun, dan Mark kerap kali memeluknya di banyak kesempatan, bahkan di depan seluruh member
Setelah selesai latihan, Renjun berkata pada Mark
"Makan malam denganku, hyung?" ajak Renjun
Mark tidak mengindahkan, dan matanya tertuju pada Haechan yang hendak pergi, ia langsung menyusulnya dengan cepat, menghentikannya
"Jangan pergi ke sana" cegah Mark memegang tangannya, para member ada yang memperhatikan
"Apa maksudmu? tentu saja aku akan ke sana" kata Haechan, heran pada Mark. Bukankah dia sudah tahu sisuasinya, kenapa dia masih mencegah
"Kalau begitu aku akan ikut denganmu" kata Mark
Haechan melirik Renjun yang memperhatikan,
"Tidak usah, kau makan malam saja dengan mereka. Aku segera menyusul" katanya
Renjun mendekati mereka berdua
"Kau mau ke mana memangnya?" tanya Renjun pada Haechan
"Aku ada urusan" jawabnya, lalu melirik Mark
"Sampai bertemu nanti" kata Haechan pada Mark dan pergi dari sana
"Jadi makan, hyung?" tanya Renjun
"Maaf Aku tidak bisa" kata Mark lalu bergegas membawa tasnya
"Kau mau ke mana?" tanya Renjun lagi
"Menyusul Haechan"
"Dia baru saja bilang ada urusan, kupikir dia tidak ingin kau ikut" kata Renjun,
Lalu Mark menoleh menatap Renjun, sehingga membuatnya diam
"Apa aku salah?" tanya Renjun memastikan
Mark hanya menghela nafas, tidak menjawab lalu pergi menyusul Haechan ke luar.
"Apa mereka sedang ada masalah?" tanya salah satu member yang melihat
"Siapa?" tanya Doyoung
"Mereka bertiga"
"Kurasa begitu." kata Doyoung tidak ingin berbohong
Di luar, Haechan hendak masuk ke mobil, tiba-tiba Mark datang
"Aku ikut denganmu." katanya dan ikut masuk ke mobil
Di gang, mereka kini saling menghajar, pria itu juga membawa temannya. Beruntungnya mereka hanya satu lawan satu. Pria itu jatuh tersungkur oleh pukulan Mark, dan Haechan terkejut temannya mulai mengeluarkan pisau
Haechan mundur untuk berhati-hati
Mark datang ke sisi Haechan dan mereka berdua mulai melawan orang itu bersama, sampai dia juga jatuh tersungkur.
Mark dan Haechan berpelukan saat kedua pria itu memilih pergi
"Kau tidak apa-apa?" khawatir Mark, Haechan mengangguk
"Kau tidak apa-apa?" tanya Haechan khawatir juga, dan Mark mengangguk
"Ayo, kita pergi" ucap Mark.
Member ilicil dan dream tengah makan malam bersama, lalu Mark dan Haechan datang bersamaan dengan saling berpegangan tangan
"Makanannya hampir habis, kalian dari mana saja?" tanya Doyoung
"Kalian habis pergi kencan?" goda Taeyong
Renjun meliriknya tak enak. Mark Haechan duduk bersebelahan dan mulai makan
"Renjun berhenti makan, ada apa?" tanya Chenle
"Tidak apa-apa" jawabnya
"Hyung, tolong berikan itu juga pada Renjun" kata Chenle pada Mark menunjuk salah satu makanan
