ORION AURIGA [END]

35. Back to meet

~" Orion senang dengar nya, jangan sakit lagi ya ? "~
◦•●◉✿ ORION AURIGA✿◉●•◦

Semenjak mengetahui Ocha di rawat, Orion terus berada di rumah sakit menjaga Ocha. Pintu ruang rawat di buka menampilkan Resty yang baru saja datang bersama dengan Dio.

"Lelah banget kayaknya jagain kakak, sampai jam segini belum bangun Orion nya." kekeh Resty

"Dia mah bukan lelah jagain kakak, semalam dia bergadang main game sama teman-temannya Mi." sinis Ocha

"Masa sih kak ?"

"Tanya aja sama Papi, lagian si papi juga gak mau marahin Orion, si papi yang ada malah bela Orion. Males banget !"

"Tidur jam berapa memang Orion ?" tanya Resty yang berjalan menuju sofa, perlahan Resty menyelimuti tubuh Orion.

"Jam empat Mi, kesal banget Ocha ih !" melihat kekesalan Ocha membuat Resty tertawa.

Dengan kesalnya, Ocha turun dari Bed pasien nya lalu berjalan menuju toilet untuk menuntaskan rasa ingin buang air kecil nya.

"Adek ini Snack-nya mau di makan sekarang nggak ?" tanya Resty.

Dio mem-paused tontonan di YouTube nya, kepalanya mengangguk sebagai jawaban. Langsung saja Resty membuka kan Snack-nya dan memberikan pada Dio.

Tepat pukul 10.35 Orion terbangun dari tidur nya, matanya melirik pada sekitaran nya, Orion hanya melihat Ocha yang tengah pokus menonton sesuatu di laptopnya.

"Ocha." panggil Orion dengan suara khas bangun tidur nya, Ocha melirik sebentar pada Orion lalu detik berikutnya dia berdehem.

"Mami sudah datang ?" tanya Orion.

"Sudah, lagi ajak Dio main di taman rumah sakit." jawab Ocha dengan acuhnya.

Orion bangkit dari tidurnya, badannya di sandarkan di sofa, sejenak dia merenggangkan otot-otot tubuhnya. "Sarapan dulu," titah Ocha.

"Nanti aja di Mansion, aku izin pulang dulu ya sebentar aja kok, nanti aku balik lagi. Terus juga semalam Bunda bilang katanya dia mau ke sini nanti sama Kakak." Ucap Orion yang mulai berjalan menuju Toilet untuk membasuh wajahnya.

"Sarapan dulu sekarang ih ! Mami sudah beliin kamu makan itu, masalah Bunda yang mau ke sini aku juga udah tahu, semalam juga Bunda bilang ke aku."

Orion keluar dari toilet dengan wajah yang masi sedikit basah, lalu dia berjalan mendekati Bed Ocha. Orion melirik sekilas pada laptop Ocha yang tengah memperlihatkan film Drama Korea nya.

Mata Orion membelak saat melihat adegan kissing di Drama yang Ocha tonton, Ocha yang melihat itu dengan cepat langsung menutup laptopnya. "Wow pantas aja kamu kalau kita kissing jago banget, ternyata sudah pro toh. Gimana nggak pro tontonan nya Drama yang unsur delapan belas tahun ke atas." kekeh Orion