ORION AURIGA [END]

46. Back Old Man

~" Kamu nggak akan tinggalin aku kan ? "~
◦•●◉✿ ORION AURIGA ✿◉●•◦

"Ocha."

Suara berat itu membuat Ocha dan yang lain nya mengalihkan pandangan mereka pada sumber suara, betapa terkejut nya Ocha saat melihat sosok di hadapannya, sosok yang sudah lama tidak pernah ia temui lagi.

"Raja." Gumam Ocha, Orion yang berada si samping Ocha pun mengerutkan keningnya bingung.

Raja Danendra, seseorang yang cukup berarti bagi Ocha dulu, teman masa kecilnya, saat kecil hidup Ocha selalu berdampingan dengan sosok seorang Raja Danendra. Ketika menginjak usia sepuluh tahun, Raja pindah tinggal di Bandung, karena masalah bisnis orang tua nya yang mengharuskan Raja dan keluarga memilih menetap di Bandung.

Ocha menyingkirkan lembut tangan Orion yang tengah menggenggam nya, perlahan dia berdiri dari duduknya, dengan pelan dia berjalan menghampiri Raja teman masa kecil nya itu.

"Hay," sapa Raja dengan senyuman yang tak pernah berubah seperti dulu, senyuman yang selalu membawa keceriaan bagi Ocha.

Mata Ocha berkaca-kaca saat melihat sosok yang cukup di rindukan nya, langsung saja Ocha berhamburan di pelukan Raja, dia menumpahkan semua rasa kerinduan yang bertahun-tahun di pendam olehnya.

"Jahat ! Kenapa gak pernah hubungi aku selama ini ? Kamu bilang katanya akan sering-sering kabarin aku," isak Ocha sambil memukul-mukul kecil dada bidang Raja.

"Sorry Cha, aku minta maaf," ucap Raja berbisik di telinga Ocha, dengan tangan yang aktif mengelus surai rambut belakang Ocha.

Semuanya terheran-heran menatap Ocha dan orang yang di panggil Raja itu, jangan tanyakan Orion, tangan nya sudah terkepal kuat di bawah meja, dada nya begitu sesak melihat adegan di hadapannya. Rasanya Orion ingin menarik Ocha untuk melepaskan pelukannya pada laki-laki yang di panggil Raja, namun entah mengapa badan Orion begitu kaku tak bisa di gerakan.

Sekilas Alula menatap ke arah Orion, dapat Alula lihat pancaran mata Orion yang menampilkan sorot tak sukanya, saat melihat Ocha yang tengah berpelukan dengan seorang laki-laki, rahang tegas milik Orion yang mengeras, serta wajahnya yang memerah.

"Oh iya kenalin mereka teman-teman aku," ucap Ocha yang mulai melepaskan pelukannya pada Raja. Ocha mulai memperkenalkan Altair, Alula, Aurora dan Artur, terakhir pandangan nya menatap pada Orion. Deg ! Ocha dapat melihat sorot kekecewaan di mata Orion, saat mereka saling bertatapan satu sama lain. Namun, Ocha mencoba untuk biasa saja.

"Ini Orion, pacar aku." Mendengar ucapan Ocha sontak membuat Raja terkejut.

"Pacar kamu ?" tanya Raja memastikan.

"Iya pacar aku."

Raja mengangguk-angguk kan kepalanya, lalu mengulurkan tangannya di hadapan Orion. "Raja Danendra, sahabat kecil Ocha." Raja memperkenalkan diri nya, tanpa ragu Orion langsung membalas uluran tangan Raja tanpa membuka suara nya sedikit pun.