31. It seems like

5.9K 1.1K 546
                                    

Malam...

Jangan lupa vomennya yah...

Tolong tandai kalau ada kesalahan dalam penulisan 🤗
────────────────────────────────────────────

Halley tidak tahu apakah keputusannya untuk pergi ke rumah sakit tepat atau tidak mengingat Valerie dan keluarganya pasti tidak senang atas kehadirannya. Tujuan Halley kemari tidak lain hanyalah untuk menjenguk keponakannya yang lahir prematur dan sekarang berada di inkubator. Tetapi, begitu tiba di depan ruang rawat inap Valerie dan melihat ekspresi tidak ramah yang diperlihatkan orang tua Valerie, Halley berpikir bahwa keputusannya datang kemari tidaklah tepat.

"Beraninya kau datang kemari setelah menjadi penyebab atas musibah yang menimpa putriku!" sungut wanita yang tidak lain adalah ibu Valerie.

Halley merasa lebih baik ia diam. Ia berpikir bahwa tidak ada gunanya membela diri di hadapan seseorang yang sudah terlanjur berprasangka buruk padanya.

"Anna, apa yang kau bicarakan? Halley tidak ada sangkut pautnya atas kecelakaan yang terjadi pada Valerie." Atala yang juga merupakan ibu tiri Halley terdengar bersuara.

Wanita bernama Anna Nielsen itu mendengus. "Jelas ada sangkut pautnya karena Valerie kecelakaan saat mengejar suaminya yang menuju apartemen selingkuhannya. Andai kau dan kakak tirimu tidak... "

"Jaga bicaramu, Nyonya Nielsen," sela Elio dengan kasar. "Halley dan Arsen tidak memiliki hubungan lain selain hubungan saudara. Aku bisa menuntutmu atas kasus pencemaran nama baik kalau kau terus menuduh Halley dan Arsen berselingkuh."

"Jelas-jelas mereka berdua selingkuh di belakang putriku. Foto ciuman mereka berdua sudah menjadi bukti jika mereka selingkuh." Anna terus menyerang secara lisan, mengabaikan suaminya yang duduk di sampingnya dan memperingatkan dirinya untuk berhenti bicara.

"Aku sudah menjelaskan padamu jika itu foto lama saat Arsen dan Halley masih menjalin hubungan asmara, Anna." Atala terdengar menanggapi.

David yang sejak tadi hanya menjadi pendengar, kini ikut menambahkan, "Benar, itu foto lama. Isu yang beredar hanya fitnah belaka. Lagi pula, Halley tidak mungkin berselingkuh dengan Arsen karena Halley sudah memiliki kekasih dan sebentar lagi akan menikah."

Mata Halley melebar saat papanya mengatakan bahwa sebentar lagi ia akan menikah. Lalu ia menoleh ke arah Elio yang sama sekali tidak terkejut. Jangan-jangan papanya berkata serius dan Elio sudah mengetahui rencana papanya tersebut?

"Aku kira Elio yang akan menikah," sahut Carlos yang tidak lain adalah ayah Valerie.

"Halley juga akan menikah dalam waktu dekat ini," balas David tanpa mempedulikan tatapan penuh tanya yang dilayangkan Halley padanya.

Mendengar David berkata jika Halley sudah memiliki kekasih dan sebentar lagi akan menikah, membuat Anna sangsi atas kabar perselingkuhan Arsen dan Halley. Jangan-jangan kabar perselingkuhan mereka memang fitnah belaka dan Valerie juga termakan oleh isu tersebut?

Atala kemudian mengajak Halley melihat bayi Arsen dan Valerie yang sekarang dirawat di ruang NICU, ruangan yang dikhususkan untuk perawatan intensif bayi yang baru lahir dengan segala permasalahannya, salah satunya adalah kelahiran prematur. Di sela langkah keduanya menuju ruang NICU, Halley bertanya bagaimana kondisi Valerie karena ia tadi tidak sempat masuk ke dalam ruang rawat inap Valerie. Ralat. Sebenarnya ia juga tidak berharap bisa melihat kondisi Valerie secara langsung mengingat respon tidak ramah yang ditunjukkan orang tua Valerie. Atala berkata bahwa Valerie mengalami patah tulang pada bagian kaki serta tulang rusuknya, dan baru satu jam yang lalu Valerie selesai menjalani operasi.

About Time and DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang