"beneran lo jemput ternyata" ucap sera sambil memakai helmnya lalu naik ke motor sport joshua.
"Lo kira gue bercanda?" Tanya joshua.
"Enggak sih, idup lo kan serius banget. Gas jalann" ucap sera berpegangan pada pundak joshua. Setelah itu joshua menyalakan motornya dan berangkat menuju sekolah.
"Weh, shua!" Panggil sera dari belakang.
"Apaa?" Tanya joshua.
"Gimana cewek yang di kenalin ortu lo? Katanya lo di jodohin" ucap sera.
"Siapa yang bilang?" Tanya joshua.
"Naura yang bilang" jawab sera.
"Gue tolak! Gue gak mau di jodohin" ucap joshua.
"Emang boleh begitu?" Tanya sera.
"Enggak" jawab joshua.
"Lah gimana sih" ucap sera kebingungan.
"Udah deh lo diem aja, gak usah ngurusin, ini bukan urusan lo!" Ucap joshua. Tiba-tiba sera menggeplak kepala joshua.
"Si goblok! Tentu urusan gue juga lah! Kita kan temenan dah lama, lo udah gue anggep seperti bapak gue sendiri, bapak gue mau punya cewek ya anaknya harus tau lahhh" ucap sera.
"Bapak gundulmu! Ogah ya gue jadi bapak lo" ucap joshua.
"Yahhh lu kan sering kasih gue uang saku, udah kayak bapak gue" ucap sera.
"Lo yang minta ege! Kalo gak gue kasih ntar lo ngebanting gue kayak waktu masih sd dulu! Trauma gue" ucap joshua.
"Wehh jangan berkata seolah-olah saya membully anda ya..namanya juga masih anak-anak" ucap sera.
"Lu masih bocah aja udah jadi preman anjir" ucap joshua.
Setelah lama perjalanan mereka akhirnya sampai di sekolah. Masih hari kedua perayaan ulang tahun sekolah. Joshua memakirkan motornya lalu berjalan bersama sera menyusuri lorong kelas.
"Lo gak make kostum pelayan lagi?" Tanya joshua.
"Enggak, celana kostumnya robek kemarin kayaknya waktu gue nendang berandalan itu" ucap sera.
"Terus gimana?" Tanya joshua.
"Di marahin lah gue! Di suruh bayar denda kerusakan, gue gada uang jadi di bayarin mio" ucap sera.
"Idup lo enak banget keknya" ucap joshua.
"Enak? Idup gue makanan keknya di buang" ucap sera sebelum akhirnya masuk ke dalam kelas.
Joshua hanya menatap sera lalu melanjutkan jalannya menuju kelasnya sendiri.
"WOE ANJAY SER GUE MENANG LOYREE UHUYYY" ucap rea sangat senang.
"Lotre apaan? Uang??" Tanya sera.
"Ha.ahhh 50 juta anjayyyy hahh jadi okb nih guwee" ucap rea.
"Bejirrr serius lu cok?!!" Tanya sera.
"Serius lahhh, ntar gue traktir lo makan apapun yang lo mau untuk merayakannya!" Ucap rea.
"Anjayyy gas cok gasss!!! Gue pengen seblak!" Ucap sera.
"Coba liat kertasnya" ucap mio mengecek kertas lotre milik rea.
"Ini bohong! Lo di tipu" ucap mio.
"Hah?? Maksutnya apa cok?!" Tanya rea.
"Lihat tulisan pojok bawah" ucap mio. Rea dan sera langsung melihatnya.
"Baca" ucap mio.
"Hadiah belum pasti" ucap rea dan sera bersamaan membacanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Angry Girl (End)
RomanceSeranaya Elizha, yang biasa di panggil sera. Tiada hari tanpa berkata kasar dan kemarahan, itulah motto hidup sera. Hanya menceritakan sedikit kisah hidup sera. Penasaran seperti apa? Ayo baca ceritanya. "Hidup gue genrenya bukan romance bukan comed...