Di balik lembaran kertas yang hening,
Tertulis kisah dalam barisan aksara.
Setiap huruf, setitik tinta yang berdering,
Mengurai makna, membuka cakrawala.
Aksara-aksara itu bicara,
Dalam sunyi, dalam deras suara.
Mengisi ruang, menembus masa,
Mencatat sejarah, mimpi, dan asa.
Setiap goresan adalah janji,
Setiap kata adalah saksi.
Di antara titik dan koma yang berdiri,
Tersembunyi harapan dan rahasia hati.
Aksara menyulam kenyataan,
Menjadi cerita penuh perasaan.
Dari cinta, duka, hingga harapan,
Terurai dalam bait-bait kehidupan.
Maka biarkan aksara berbicara,
Menjadi jembatan jiwa ke jiwa.
Dalam diam, ia tetap bernyanyi,
Menuntun kita dalam renungan abadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diksi Dalam Sepi
PoetryHanya seseorang yang ingin bercerita mengenai kehidupannya melalui diksi yang dirangkai sedemikian rupa menjadi sebuah puisi. Hi, readers! Jangan lupa follow akun ini, vote ceritanya, dan tinggalkan komentar ya. Setiap dukungan dari kalian membuatku...
