Di saat dunia terasa berat di pundak,
Dan langkahmu terjerat dalam belukar gelap,
Jangan biarkan hatimu terperangkap,
Tolong tetap bertahan, jangan menyerah.
Dalam sunyi malam yang merintih,
Dan angin dingin yang menusuk hati,
Ada harapan yang masih berbisik lirih,
Menggenggam erat, memeluk sepi.
Saat impianmu hancur berkeping,
Dan asa terurai menjadi duka yang meringis,
Ingatlah, ada mentari yang selalu terbit,
Membawa cahaya untuk menghapus tangismu.
Di balik setiap hujan deras yang mengguyur,
Ada pelangi yang menunggu untuk menyapa,
Dalam setiap kepedihan yang mengalir,
Tersimpan kekuatan yang tak pernah sirna.
Ketika hidupmu penuh luka dan nestapa,
Dan senyum terasa seperti mimpi yang hilang,
Tolong tetap bertahan, jangan menyerah,
Karena esok selalu punya peluang.
Di dalam dada, ada api yang menyala,
Meskipun kecil, tetap berkilau terang,
Setiap detik adalah perjuangan yang mulia,
Setiap nafas adalah harapan yang berpendar.
Biarkan air matamu jatuh ke bumi,
Mengalirkan kesedihan yang mendalam,
Namun jangan biarkan hatimu patah,
Tolong tetap bertahan, kuatkan iman.
Kau adalah cahaya dalam gelap malam,
Kau adalah harapan dalam setiap mimpi,
Tolong tetap bertahan, jangan menyerah,
Karena hidup ini masih indah untuk dijalani.
Di tengah badai yang menggulung jiwa,
Ada tenang yang menanti di ufuk sana,
Percayalah, kau akan sampai di sana,
Di mana kebahagiaan menunggu dengan setia.
Tolong tetap bertahan, meski lelah mendera,
Jangan biarkan kegelapan menelanmu,
Karena di ujung sana, ada terang yang setia,
Menunggu untuk memelukmu dengan hangat dan rindu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diksi Dalam Sepi
PoetryHanya seseorang yang ingin bercerita mengenai kehidupannya melalui diksi yang dirangkai sedemikian rupa menjadi sebuah puisi. Hi, readers! Jangan lupa follow akun ini, vote ceritanya, dan tinggalkan komentar ya. Setiap dukungan dari kalian membuatku...
