"Wahhhh.... Kau sangat populer ternyata?!! " ucap jaehan melihat semua hadiah yechan yang di kumpulkan oleh jasa pindahan.
Yechan tersenyum malu.
"Kau terlalu meremehkan ku Hyung! "
"Boleh sedikit cemburu gak sih?? Ternyata hadiah ku sangat kecil! Pasti akan tersingkirkan di sudut ruangan!! " jaehan memasang wajah sedih.
Ia tidak tahu kalo hadiah yang di bawa jaehan sudah masuk ke dalam mobil yechan dengan sangat aman.
"Kau sudah mempunyai tempat sendiri Hyung?! " ucap yechan lirih namun sempat di dengar jaehan
"Caa... Kita pergi dari sini!! " ajak yechan berjalan ke arah mobilnya.
Jaehan mengikuti, membuka pintu sebelah kemudi.
Duduk tenang dengan yechan yang mengemudi perlahan membelah jalanan yang cukup padat.
Mereka menuju rumah sebelum ke tempat yang sudah di siapkan jaehan. Jaehan sudah memesan sebuah restoran tepatnya di rooftop, untuk merayakan kelulusan sang adik. Entah mungkin memang jaehan ingin mengatakan sesuatu yang begitu mengganjal di hatinya. Lagi pun ini hari spesial yechan, mungkin jaehan akan sedikit menyenangkan sang adik toh sekarang dia punya penghasilan cukup untuk keduanya bersenang-senang.
Yechan memasuki kamarnya, tak lupa membawa hadiah dari jaehan. Boneka beruang yang lumayan besar. Jg buket bunga. Walaupun yechan bukanlah seorang gadis toh tak ia pungkiri ia begitu senang mendapat itu dari jaehan.
Boneka beruang ia letakkan di tengah pembatas bantal, ia akan selalu menemaninya tidur nanti. Bunga ia taruh di meja belajar nya. Segera ia masuk ke kamar mandi. Ia tak ingin membuat sang Hyung menunggu lama. Sesudah bersiap, yechan turun ingin menghampiri jaehan.
"Ehmmm... Yechani!! " panggil mama yechan yang melihat yechan hampir keluar dari pintu utama.
"Ya.. Ma..!! " jawab yechan menghentikan langkah
"Ohh... Mian!! Aku ada janji dengan jaehan Hyung! " yechan menghampiri mamanya yang tengah duduk di depan TV. Yechan merangkul sang mama dari belakang tak lupa mengecup pipinya.
"Kamu itu kalau sudah urusan jaehan lupa semua nya. Itu hadiah kamu mau di taruh mana?? Mama udah berasa punya anak idola aja!! " goda mamanya
"Anakmu ini memang idola ma!! "
"Sudahkah. Nanti jaehan Hyung kelamaan nunggu. Terserah mama sana mau taruh mana! Ku serahkan semua sama mama. Aku pergi!! " pamit yechan sambil berlalu
Sedang mama yechan hanya menggeleng melihat tingkah anaknya.
Yechan berlari kecil menyebrang ke rumah depan. Tanpa permisi dan hanya tersenyum kepada satpam jg melempar senyum pada bibi yang sedang sibuk di dapur.
"Hyung!! " teriak yechan menuju tangga.
"Yechani!?? " suara mama jaehan menghentikan langkah yechan yang hendak naik tangga.
"Nee... Ma!! " jawab yechan lembut.
Mama jaehan menghampiri yechan dengan membawa piring kue.
"Chukkae!! Aku turut bangga untukmu!! "Mama jaehan memberi sepotong kue di depan mulut yechan
Tanpa ragu membuka mulutnya menerima suapan mama jaehan.
" Terimakasih, omma! "
"Emm... Ada janji dengan jaehan?? "
"Nee omma!! Hyung berjanji merayakan kelulusan ku! "
"Hoo... Bersenang-senang lah!! Sana panggil hyungmu! Kenapa lama sekali dia berdandan! Sebenarnya dia itu cowok atau seorang gadis sih?? "
KAMU SEDANG MEMBACA
tetanggaku tersayang
Novela Juvenilgimana jadinya kalau kamu menyukai tetangga dekatmu, tapi tidak tahu cara mengutarakan nya. karena kamu gak mau hubunganmu nanti menjadi canggung kalau ternyata si doi tidak memiliki rasa yang sama denganmu...
