DADDY [END] 🔞✔

25

Alfa langsung mengukungnya, lalu ia melebarkan paha Eca, menempatkan kejantanannya di vagina Eca.

Jleb

"Akkkkhhhhh" teriak Eca saat Alfa langsung memasukinya tanpa melakukan pemanasan terlebih dahulu.

"Hikssss,,,,, sakit tolong aaahhhhhh berhenti" racau Eca saat Alfa menggerakkan kasar miliknya di dalam kewanitaannya.

"Kenapaahhhh ahh ah ahh, kau malahhhh mendesah bukankahhh kau merasa sakit" ucap Alfa terus menumbuk vagina Eca, lalu tangannya terangkat meremas payudara Eca.

"Ahhhhhhhhh mmmhhhh ahhhhh" Eca pun sudah pasrah, rasanya ia tidak sudah sangat lemas untuk berontak.

"Sssshhhhhhh ahhhhh iya mendesahhhhh lah babyyyyyhhh"

Alfa semakin menggenjot Eca brutal tanpa memikirkan kondisi Eca saatt ini.

Entah mengapa saat ini ia merasa kesal, kecewa dan marah terhadap Eca, saat wanita yabg sedang berada di bawahnya ini mengatakan akan bersama pria lain, hal itu membuat amarah dalam dirinya langsung meluap begitu saja, sehingga ia pun melampiaskannya denga bercinta.

"Ennghhhhh mmnhhhh ah ahhh ahahhhh"

"Owhhhhh ahhh ini benarrhhhhh benar ahhhh nikmat babyyyyhhhh"

"Ssshhhhh ah ah ah ahhhhh" meskipun terus mengeluarkan desahannya, tak membuat Eca merasakan nikmat.

"Ahhhhh kaau nikkkmatthhhhh sekaliiihhhh jalang ahh ahh"

"Ennnghhhhhhhh ahhhhhh ahhhh"

Eca benar benar merasa tubuhnya saat ini remuk, di tambah ucapan Alfa terhadapnya, membuat dirinya merasa benar benar sangat rendah.

"Ssshhhhh ahhhhh iya kau memangghhhhh nikmattthhh babyyyhh"

Plok plok plokkkk

Syuuuurrrrrr

"AKHhhhh" pekik Eca saat Alfa malah semakin menghentakkan miliknya di bawah sana.

Alfa tidak membiarkan ia menormalkan nafasnya terlebih dahulu saat pelepasannya datang.

Alfa terus menumbuk vagina Eca kasar, mendorongnya hingga titik terdalamnya.

"Ssshhhhh ahhhh,,mmmhhh ahhh" Eca hanya pasrah karena memohonpun rasanya akan sia sia.

Vaginanya benar benar terasa ngilu, belum lagi payudaranya yang di remas kencang Alfa, bahkan kini pria itu sedang mengulum putingnya.

"Ahhhhh mmmm akkkkkhhhhh" Eca merasakan sakit saat putingnya di gigit dan di tarik secara bersamaan, menggunakan mulut dan tangan Alfa.

"Awwwhhhh sssshhhhh mmmhh"

"Owwwhhh kau sangat menjepittthhhhhh milikku babyyyhhhh" racau Alfa.

Plok plokkk plokkkkk

Suara benturan kulit keduanya terdengar kencang mengisi malam yang sudah.

Di rasa akan mendapatkan pelepasannya Alfa semakin kuat menghentakkan miliknya di dalam vagina Eca.

Jleb jleb jleb

Jlebbbbbbb

"Ahhhhhhhhhhhhhh" akhirnya Alfa pun mendapatkan pelepasannya di ikuti Eca yang juga menyemburkan cairan kentalnya membasahi kejantanannya.

Crottt crott crotrttttt

Alfa menyemburkan spermanya di dalam kewanitaan Eca, bahkan ia menekan penisnya agar tak ada cairan yang keluar dari vagina Eca.

Alfa menjatuhkan tubuh nya di samping Eca, lalu ia kembali memasukkan miliknya ke dalam inti Eca.

"Ahhhhhhhhh"

"Ronde 2 baby" bisik Alfa sensual di telinga Eca, sambil kembali menggerakkan miliknya di dalam vagina Eca.

Eca pun hanya pasrah, karena ia benar benar sudah kehabisan tenaganya, bahkan hanya untuk sekedar mendesahpun rasanya sulit.