sepasang sejoli ini sedang menikmati tontonan serial anak kesukaan nabila, dia tak pernah bosan menonton duo botak asal malaysia ini meski diulang berkali-kali dalam seminggu. sambil menonton nabila menyenderkan kepala nya didada suaminya, lalu mengalungkan lengannya dipinggang suaminya hal ini selalu candu baginya. sedangkan paul dengan telaten mengelus punggung dan terkadang rambut istrinya bahkan sesekali ia mencium aroma rambut hitam istrinya."by night ride yuk! kita kan semenjak nikah ga pernah naik motor lagi" nabila mendongakan wajahnya
"angin malam ga baik sayang, mending kita naik mobil aja ya!" bantah paul dengan lembut sambil membenarkan rambut nabila yang berada di dahinya.
"tapi aku maunya naik motor" rengek nabila
"kamu ga mau nurutin kemauan adek?" lanjut nabila
"kalo kemauan yang ini papa ga bisa turutin, jangan ya dek ya! nanti mama masuk angin, adek ga kasian sama mama?" paul mendekatkan wajahnya keperut istrinya yang kini sudah terlihat membuncit sedikit🤏🏻
"bilang aja kamu gamau turutin, tinggal turutin gitu doang susah banget" kesal nabila menjauhkan dirinya lalu keluar menuju kamar mertuanya.
toktoktok
"mama! mah mama!" teriak nabila tidak sabaran.
"iya kenapa sayang?" mama sri membuka pintunya, nabila langsung memeluk mertuanya dan menangis disana.
"kamu kenapa sayang? masuk yuk!" ajak mama sri tanpa melepaskan pelukan menantunya, mereka duduk diatas tepi kasur.
"udah mau cerita?" tanya mama sri ketika tangis nabila sudah mereda.
"pa-ul ga-mau tu-rutin kema-uan anaknya mah" nabila dengan nafas yang belum teratur dan pundak yang masih naik turun.
"emang cucu oma mau apa sih?" mama mendekatkan wajahnya ke perut nabila dan mengelusnya.
"adek mau naik motor sama papa nya tapi papanya ga mau hiks hiks" nabila kembali menangis mengingat keinginannya yang tak dituruti.
"kayanya paul udah ga sayang lagi sama aku hiks hiks" lanjut nabila
"suuttt ga boleh ngomong gitu sayang, paul pasti punya alasan kenapa ga boleh, yaudah nanti mama ngomong sama suami kamu ya, sekarang kamu tenang dulu ya" mama sri pun keluar menemui anaknya, meninggalkan nabila dikamarnya.
tak lama paul masuk kedalam kamar mama sri untuk menemui istrinya, terlihat nabila duduk membelakangi pintu.
"sayang" panggil paul lembut, tapi nabila tak menjawab bahkan tak menengok ke arahnya.
"maafin aku ya, yuk katanya mau night ride tapi harus pake jaket ya biar ga kedinginan" bujuk paul yang kini sudah duduk disebelah nabila dan merangkul bahu istrinya. sepertinya suasana hati nabila sudah membaik,
nabila melirik ke arah paul dengan tatapan sendu, terlihat raut wajah lelah paul karena seharian bekerja dan kini harus menuruti keinginannya."kamu capek ga?" lirih nabila mengelus pipi suaminya.
"ga sayang aku ga cape" paul memegang tangan nabila yang berada di pipinya.
"yuk kita pacaran sebelum ada adek, nanti kita beli jajanan mau?" tawar paul
"Mauu!!" nabila menjawab dengan semangat.
nabila memeluk suaminya erat dan mencium kedua pipinya.
"makasih ya papa udah nurutin kemauan adek"
nabila dengan senyuman bahagianya."sama-sama sayang, yuk siap-siap keburu malem" ajak paul menggandeng istrinya keluar.
***
kini nabila dan paul sudah berada diatas motor CBR milik paul, tak lupa paul memasangkan helm untuk istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Warm home
RomanceNyoman paul & Nabila taqiyyah, pasangan muda yang mencoba mewujudkan keluarga yang hangat.