Tak terasa kini usia kandungan nabila sudah memasuki bulan kedelapan, bulan kemarin mereka telah mengadakan acara 7 bulanan dan diperkirakan mereka akan bertemu dengan buah hati mereka satu bulan lagi. nabilapun sudah mulai menyiapkan beberapa kebutuhan anaknya, seperti hari ini nabila akan membeli beberapa kebutuhan sang buah hati ditemani kedua temannya, anggis dan edo. rencananya paul akan menyusul jika pekerjaannya telas selesai.
nabila berangkat dijemput oleh kedua temannya karena nanti ia akan pulang bersama suaminya.
"NABILAAAAA!!" teriak edo dan anggis diluar rumah nabila. tak lama,
"eh ada tamu" mama sri membukakan pintu.
seketika anggis dan edo kikuk karena mereka kira tidak ada mama paul dirumah nabila.
"eh tante, maaf ya kita teriak-teriak tadi" cengir anggis lalu mencium tangan mama sri dan cipika cipiki, kemudian diikuti edo.
"iya gapapa santai aja gektu"
"ayo duduk dulu, nanti mama panggilin nabila nya dulu ya" lanjut mama sri meninggalkan keduanya.
toktoktok
"sayang itu dibawah udah ada anggis sama edo" ucap mama sri didepan pintu kamar nabila.
"iya mah bentar nabila ambil tas dulu" nabila membukakan pintu kamarnya
"ayo turun bareng sama mama" nabilapun memasuki kamarnya lagi, sama seperti anaknya mama sri pun sangat protektif terhadap nabila. semenjak hamil nabila tidak boleh melakukan pekerjaan rumah apapun selain membereskan kamarnya sendiri.
akhirnya keduanya turun dengan mama sri yang menuntun nabila menuruni tangga.
"aduuuhh bumilku tambah cantik aja" sambut anggis melihat nabila.
"bisa aja ka anggis" nabila duduk disofa bersebelahan dengan mama sri.
"minum dulu gih" mama sri memberi segelas air putih kepada menantunya, lalu nabilapun meneguknya.
"makasih mah" dan diangguki mama sri.
"kalian mau beli peralatan bayi?" tanya mama sri
"iya mah" sahut nabila
"ngga nungguin suami kamu aja?" tanya mama sri
"nanti paul nyusul katanya kalo udah selesai" ucap nabila.
"nanti jangan cape-cape ya, kalo engap duduk dulu! jangan lupa bawa minum juga! nanti kalo udah waktunya makan siang makan dulu, ga boleh telat ya!" cerocos mama sri dengan raut khawatirnya, pasalnya kandungan nabila sudah mulai membesar dan sering kali nabila mengeluh mudah lelah dan engap akhir-akhir ini.
"iya mama tenang aja" nabila mengelus lengan mertuanya.
"yaudah kita berangkat ya mah keburu panas" ucap nabila
"yaudah nanti kabarin mama kalo udah sampe ya sayang" ucap mama sri dan diangguki nabila. merekapun menyalami tangan mama sri dan berpamitan.
kini ketiganya sudah berada dimobil, dengan nabila yang duduk selonjoran dibelakang.
"mama sri perhatian banget ya nab sama kamu" ucap anggis
KAMU SEDANG MEMBACA
Warm home
RomanceNyoman paul & Nabila taqiyyah, pasangan muda yang mencoba mewujudkan keluarga yang hangat.
