Hari sibuk berawal dari lelah

787 78 3
                                    

Keesokan harinya...

📍Apartment Alexandria

06.45



Faye dan yoko masih tidur dengan posisi yoko membelakangi faye dan faye memeluk yoko dari belakang.



Tiittt...

Tiittt...

Tiittt...


"Eummmm..." Yoko menggeliat dan membuka matanya karena bunyi alarm dari hp yang cukup kencang, tangannya terulur ke arah nakas untuk mematikan alarm setelah itu yoko mengubah posisi tidurnya menjadi terlentang menatap ceiling kamar, faye yang merasa pergerakan yoko semakin mengeratkan pelukan dan tifur semakin dalam setelah menyimpan kepalanya di bahu yoko.

Yoko menoleh kemudian mencium kepala faye kemudia yoko meraih kepala faye agar mendongak ke arahnya.

"Daddyyyy" Ucap yoko lirih sambil mencolek² hidung mancung faye tapi faye tetap tidur dan kembali mengeratkan pelukannya kemudian menggesek²kan hidungnya ke bahu yoko karena geli.

"Hihihi" Yoko terkikik dan kembali meraih wajah faye kemudian memasukan jari telunjuknya ke lubang hidung faye.

"Hhsss hssss" Faye membuang nafasnya kasar sambil menggerak²kan hidung tak lama faye membuka matanya menatap yoko yang sedang terkikik.

"Eummhh mommy...Astagaaa" Ucap faye menggeliat, merentangkan kedua tangannya ke atas kemudian otak jail nya bekerja akhirnya dia merentangkan tangan kanan kesamping dan meninju pelan kepala yoko dan tangan satunya menutup mulut yang pura² menguap.

"Awwss..." Yoko memekik lirih dan beranjak duduk menyandarkan punggung pada headbiard ranjang, yoko mengusap² kepala menatap ke arah faye dengan mata yang disipitkan kemudian meringis pura² seolah tinjuan faye membuatnya sakit.

"Ah..hahahhaha maaf mommy baby.. uhhh cup cup cup maaf gak sengaja" Ucap faye yang terkekeh kemudian dia beranjak duduk menyandarkan punggungnya juga, faye mengambil kepala yoko untuk diusap² dan di cium setelah itu faye menyimpan kepala yoko di bahunya.

"Bohong banget, keliatan sengaja kok" Ucap yoko yang pura² merajuk mempoutkan bibirnya mendongakan kepala menatap faye.

"Beneran gak sengaja kok momm" Jawab faye mengambil kepala yoko untuk di simpan dibahunya kembali namun yoko malah mendekatkan wajahnya ke arah leher faye dan mengecup lembut leher faye beberapa kali serta sedikit mengendus menggunakan ujung hidung.

Faye memejamkan mata, tubuhnya tiba² merinding karena kecupan dan endusan yoko dilehernya.

"Aku suka wanginya daddy hssssspp" Ucap yoko berbisik ditelinga faye di akhiri dengan menghisap dalam telinga faye.

"Sshhhhh mommy baby... Morning kiss please..." Ucap faye lirih dan mendesis karena terangsang, faye mengambil wajah yoko pelan kemudian dia menoleh untuk mencium lembut bibir yoko.


"Eemmmpphhh..." Lenguhan yoko saat faye meremas payudaranya dan menelusupkan lidah memperdalam ciuman, yoko membalas ciuman serta menghisap lembut lidah faye.

"Awwwhhh..." Desahan faye sesaat melepaskan ciumannya dan menatap sayu yoko saat yoko memegang dan meremas buah zakarnya dengan lembut kemudian faye kembali memagut bibir tipis milik yoko sambil memasukan tangan kedalam bagian atas kimono yang terbuka untuk meremas sedikit lebih kencang payudara yoko.

"Ssshhh  owwhhhh... Love you mommy" Bisik faye yang melepaskan ciuman didepan bibir yoko sambil menatap lekat dengan mata yang sayu dan nafas yang mulai memburu kala tangan yoko mengurut penisnya yang sudah mengeras.

L.O.V.E is L.O.V.ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang