"Lahh, itukan" Fabiola menghampiri seorang perempuan yang tak lain adalah ibu nyaa khalifah.
"Mama maya?" Panggil Fabiola.
"Loh nak, kamu disini?" Tanya Mama Khalifah.
"Iya, aku mau nonton sama Eunike, kalo mama?"
"Lagi mau cari sesuatu" Ibu Khalifah terlihat sedikit canggung di sana.
"Oh, oiya ma aku tanya, khalifah kenapa ga masuk kuliah hari ini?" Tanya Fabiola.
"Ee, si khalifah, dia ada urusan nak, jadi ga masuk kuliah, dia ga ngasih kabar ya?"
"Iya ma, makanya temen temen pada khawatir" ujar Fabiola.
"Oh, gapapa ko, dia aman, mungkin lupa ngasih tau kamu aja"
"Oh gitu ya"
"Udahh, happy happy ya sama Eunike" Ibu khalifah mengelus pelan bahu Fabiola.
"Iyaa ma, mama juga hati hati ya!" Ucap Fabiola yang kini kembali menghampiri Eunike sambil melambaikan tangan pada ibu khalifah.
"Okee sayang" ibu khalifah membalas lambaian tangan dari fabiola.
Fabiola sepertinya merasakan ada sesuatu yang aneh dari ibu nya Khalifah, tumben sekali tadi Ia tak mengajak Fabiola, pasalnya jika ingin berbelanja biasanya ia selalu mengajak Fabiola.
Atau Khalifah yang biasanya selalu mengabarkan apapun itu pada Fabiola meskipun sepele, kali ini tak ada kabar apapun."Ko mamanya khalifah kaya canggung ya sama gue!" Batin Fabiola
"Heh" Eunike memecah kebingungan Fabiola.
"Eh, kenapa yun?" Tanya Fabiola.
"Lo kenapa? Kaya orang bingung?".
"Tadi gue ketemu mamanya khalifah" jawab Fabiola.
"Loh? Terus tante maya bilang sesuatu?" Eunike terus bertanya pada Fabiola sambil mengajak fabiola untuk duduk, lagipula film yang ingin mereka tonton akan di mulai sekitar 15 menit lagi.
"Tadi gue nanya tentang Khalifah, tapi katamya dia ada urusan, udah jawab gitu doang" jawab Fabiola.
"Terus tumben banget dah tante maya gak ngajak lo keluar? Biasanya kan lo di ajak dia kalo mau shooping" lanjut Eunike.
"Ya enggaklah yun, yakali setiap belanja harus sama gue, emang gue siapanya?" Ujar Fabiola sambil tertawa kecil.
Setelah menunggu kurang lebih selama lima belas menit, akhirnya mereka menonton film rekomendasi dari Eunike, sebenarnya hari itu mereka berniat menonton film pilihan Fabiola, tapi tiba tiba saja mereka berubah pikiran setelah melihat salah satu poster film terbaru.
Di dalam sana Pikiran Fabiola terbagi menjadi dua, fokus pada film, dan masih terfikirkan omongan Eunike tadi.
"Ah udahlah, lagian ga selalu hal tentang Khalifah dan keluarga harus gue tau juga, mereka juga kan punya privasi" Fabiola mencoba meyakinkan dirinya untuk berhenti memikirkan hal itu.
Film itu berakhir setelah dua jam berlalu, setelah menonton film tersebut Fabiola semakin menjadi memikirkan Khalifah.
"Ayokloh fab, gua gak ikut ikutan ya kalo nanti tiba tiba Khalifah ada cewe baru!"
Film yang di tonton Fabiola dan Eunike menceritakan seorang gadis yang kehilangan seseorang yang sangat mencintainya, bahkan akhirnya pria itu malah bersanding dengan wanita lain, dikarenakan sang gadis yang tidak pernah mau menerima pria itu.
"Apaan dah, itu film doang"
Keesokan harinya, kejadian yang sama terulang lagi, Khalifah tidak masuk kuliah, tapi kali ini Ada keterangan izin.
Namun hal itu Ternyata bukan hanya Satu atau dua hari, bahkan kini Khalifah sudah empat hari tidak masuk kuliah.
KAMU SEDANG MEMBACA
RENJANA
Teen FictionBagaimana kalau ternyata orang yang tidak kamu kenal sama sekali justru akan menjadi bagian paling penting dalam hidupmu?? FABIOLA UMAIDA, begitu orang orang memanggilnya. gadis berusia 19 tahun ini berambut panjang dengan kulit bersih. Namun, b...