"Yaudah pesen aja lo mau apa" lanjut Khalifah yang kini hanya fokus pada gadis di depannya itu.Fabiola memilih salah satu menu sarapan, ia memilih pancake dan coklat hangat di sana, di temani oleh khalifah rasanya jadi lebih spesial. Tidak lama menunggu akhirnya menu sarapan fabiola kini sudah ada di atas meja.
"Lo gak mau khal?" Tanya fabiola sambil memegang garpu dengan pancake yang sudah menancap di atas garpu itu.
"Boleh" jawab khalifah yang langsung melahap Pancake yang ada di garpu milik fabiola.
"Ko dimakan?" Tanya fabiola
"Bukannya tadi lo nawarin?" Jawab khalifah tak merasa bersalah.
"Atuh iya, tapi pesen lagi buat lo" ucap fabiola.
"Gak mau" Jawab Khalifah.
"Oiya, Abis ini ikut gue ya fab" ajak khalifah.
"Kemana?" Tanya fabiola.
"Temenin gue di lapangan"
"Engga ah, mau di kelas aja sama Eunike" Ucap fabiola melanjutkan makan.
"Eh khal, mau ke lapangan, ayo sama gue" ajak Clara. Entah kenapa perempuan satu ini terus saja hadir seperti jelangkung, datang tak di undang pulang minta minta di antar.
"Gajadi, lagi makan" jawab khalifah sambil memakan pancake Fabiola.
"Punya gue itu" batin fabiola.
"Yaudah gue tungguin dulu" Clara join di meja fabiola dan khalifah.
"Eh nenek sihir, kaya gada meja lain aja" ujar fabiola.
Disitu Khalifah tidak menghiraukan omongan Clara, Ia malah keterusan memakan pancake milik fabiola.
"Ya terserah gue lah mau duduk dimana aja" sahut Clara yang hendak pindah duduk di samping khalifah.
Tapi ternyata laki laki itu malah pindah duduk di samping fabiola. "Lo ngapain pindah kesini" tanya fabiola.
"Takut kena virus" jawab khalifah.
"Segitunya banget lo khal sama gue?" Tanya Clara.
"Kan gue udah bilang ya sama lo, gausah deketin gue lagi, lagian lo, orang lagi pacaran malah di ganggu" ucap khalifah merangkul pundak fabiola.
"Yakan sayang?" Tanya khalifah sambil melirik ke arah fabiola. Gadis itu hanya mengangguk terpaksa.
"Awas ya lo khal, pokonya nanti lo bakal jadi milik gue " ujar Clara yang kemudian pergi meninggalkan Fabiola dan khalifah.
"Jijik banget gue" fabiola mendorong khalifah menjauh darinya.
"Pengen muntah gue denger lo manggil sayang khal!" Sambung fabiola.
"Gue pastiin nanti lo yang bakalan manggil sayang ke gue " sambung khalifah melanjutkan makan pancake.
"Idih gabakal" jawab fabiola yang kini hanya meminum Coklat hangatnya, karena pancake sudah habis di makan khalifah.
"Gue ke kelas deh ya" fabiola beranjak dari duduknya hendak berjalan menuju kelasnya.
"Eh fab, lo ga mau ke lapangan?" Teriak khalifah.
"Nanti nyusul, mau ke kelas dulu sekalian ajak Eunike" jawab fabiola yang kini hanya terdengar suaranya.
_________________________________________
Di kelas, Eunike sedang duduk sambil mendengarkan musik lewat Earphone nya, dengan sengaja fabiola melepas Earphone itu dari telinga Eunike.
"Fabiolaaaaaa" Teriak Eunike.
"Hehe sorry" jawab fabiola seraya duduk di samping temannya itu.
"Oiya fab, kemarin lo pulang nya gimana?" Tanya Eunike dengan wajah penasaran.
"Di jemput lagi sama si Khalifah, mana kemaren Hujan "
"Idih, sosweet sekali besti aku" ucao Eunike sambil mencubit kedua pipi milik temannya itu.
"Sosweet matamu,, kesel gue, masa dia malah marah, katanya itu salah gue karena lupa waktu" adu Fabiola pada Eunike.
"Ya emang bener si" batun Eunike.
"Terus lo tadi kemana dulu fab, tumben aga siang?" tanya Eunike mencoba mengganti topik pembicaraan.
"Sarapan tadi di kantin"
"Sama khalifah pasti"
"Ya gitulah"
Setelah obrolan kecil antara fabiola dan Eunike selesai, mereka memutuskan untuk menonton pertandingan basket di lapangan kampus.
"Udah ayok ke lapangan" ajak Eunike.
Di lapangan saat itu sudah ramai, perlombaan saat itu masuk ke nomor urut ke 7, sebentar lagi waktunya Club Khalifah tanding.
"Udah ayok siap siap khal" pinta kevin yang melihat Khakifah duduk diam sambil memainkan ponselnya.
"Bentar dulu lah masih lumayan lama kan" jawab khalifah.
"Kenapa si lo?" Lagi lagi Khalifah hanya fokus pada ponselnya itu.
"Dia kesini belum?" Tanya khalifah.
"Ohh, fabiola??? Nungguin fabiolaa lo? Ada noh anaknya duduk sama si Eunike" jawab Kevin sambil menunjuk salah satu sudut lapangan.
"Oke, ayo " Khalifah langsung menarih ponselnya dan berdiri.
_________________________________________
Pertandingan berjalan dengan sangat sengit, karena kali ini khalifah benar benar tak mau kalah, apalagi fabiola menonton pertandingan itu.
Pertandingan kali ini berjalan selama 40 menit, Dan sudah bisa di pastikan bahwa Kali ini juga dimenangkan oleh Khalifah.
Dari jauh seluruh teman temannya bersorak gembira melihat club Khalifah menang. Namun, Lagi lagi Clara muncul membawa sebotol air pada khalifah.
"Minum khal, lo capek kan pasti?" Ucap Clara.
Tanpa menjawab perkataan Clara, Khalifah malah menuju ke barisan para teman temannya, ia menghampiri fabiola, mengambil Botol minum milik gadis itu dan langsung meminumnya.
"Gila tu cowok, tadi pancake gue dimakan, sekarang seenaknya ambil botol minum" batin fabiola.
"Makasi" khalifah mengembalikan botol minum milik fabiola yang kini hanya tersisa sedikit air di dalamnya.
"Lo bisa padahal khal minum air yang disana" tunjuk Eunike ke arah anggota basket yang juga sedang minum.
"Males, udahlah gue mau langsung pulang aja, gada urusan lagi kan? Lo mau pulang sekarang ga fab?" Tanya khalifah.
"Mau,, tapi...
_________________________________________
Segini dulu ya temann...
Mood author masih belum membaik.
Tapi tetep bakal usahain untuk tetap Update.
Love buat kalian semua 🤍.
Salam hangat :).
KAMU SEDANG MEMBACA
RENJANA
Teen FictionBagaimana kalau ternyata orang yang tidak kamu kenal sama sekali justru akan menjadi bagian paling penting dalam hidupmu?? FABIOLA UMAIDA, begitu orang orang memanggilnya. gadis berusia 19 tahun ini berambut panjang dengan kulit bersih. Namun, b...