Part 9 "Erika"

90 9 1
                                    

Killer Class Master siang ini menyerbu Istana kediaman milik Dr. Kelvin.

"Tu.. Tunggu mau apa kalian datang kesini" sahut Dr. Kelvin pada Rivaldi.

"Hmm kau jangan pura-pura tak tahu Dok, baiklah biar pedang ini yang berbicara" Rivaldi pun menghunus pedangnya dan menyerang Dr. Kelvin.

***

Sementara itu di markas KCM...

"Kak Bagas ayo kita pergi menyusul Rivaldi dan yang lainnya!!" seru Putri.

"Bukannya Putri sedang sakit, aku tak bisa membiarkanmu pergi" Sahut Bagas.

"Tak apa kak, aku lebih mengkhawatirkan mereka perasaan ku tak enak, sepertinya akan ada sesuatu yang terjadi pada mereka" Putri pun menggenggam erat tangan Bagas.

"Putri...." perkataan bagas terhenti tatkala Bibir merah Putri terpagut menutupi bibirnya.

"Baiklah sayang, ayo kita pergi menyusul mereka" Bagas pun menuntun tangan Putri dan bergegas pergi menyusul Rivaldi dan yang lainnya.

***

Di halaman rumah pribadi Dr. Kelvin, Erika dan Linda yang sedang di kepung oleh para pengawal Dr. Kelvin,rupanya kedatangan tamu.

"Ha.. Ha.. Ha.. Killer Class Master menampakkan dirinya di siang hari, mereka akan menjadi sasaran empuk buat kami ha.. Ha.." ujar seseorang yang keluar dari mobil Polisi.

"Letnan Otto, ini senjata anda" kata seseorang di dalam mobil.

"Rupanya pihak kepolisian telah datang ya Erika" kata Linda sembari mengepalkan tangannya.

"I.. Iya kak" kata Erika terkejut melihat kedatangan seseorang yang keluar dari dalam mobil.

"Kenapa kau? jangan bilang kalau kau takut Erika, kau adalah mata-mata kami di kepolisian kan dulu, memangnya kau mengenal orang itu" sahut Linda.

"Di.. Dia adalah Letnan Otto Kak, bukan dia yang aku takutkan tapi makhluk mitologinya" sahut Erika dengan terbata-bata.

"Memangnya..." belum sempat Linda menjawab tiba-tiba saja, tanah di halaman itu terbelah, membentuk menjadi lingkaran yang sangat besar, Dan hanya menyisakan pijakan-pijakan tempat Linda dan Erika berpijak.

***

"Suara apa itu?" sahut Vidi yang masih sibuk bertarung dengan anak-anak Dr. Kelvin.

"Ada sesuatu yang terjadi di halaman Istana, Angel dan Wisnu lekas periksa keadaan di sana..!" perintah Irlandia.

"Baiklah" kedua orang itu serempak dan pergi menaiki Griffinnya Wisnu.

Sementara itu Vidi dan Irlandia sekarang hanya tinggal menghadapi kedua anak Dr. Kelvin.

***

"Apa ini Erika?" tanya Linda terkejut melihat lonjakan tanah yang menjorok kedalam mengitari mereka.

Erika terlihat mulai gemetar ketakutan, Nekomata nya pun terlihat melemah, dan kembali masuk ke dalam batunya.

"I.. Ini adalah Lautan Hidup... Milik Letnan Otto" jawab Erika.

"La.. Lautan Hidup maksudmu?" tiba-tiba dalam tanah yang menjorok ke bawah munculah Air laut yang menggenangi mengelilingi mereka.

"Apa ini, jadi Batu mulianya bisa memunculkan Air ya?" Linda pun terlihat kebingungan dengan apa yang terjadi.

"Bu.. Bukan kak, tapi makhluk mitologinya adalah apa yang akan keluar setelah ini" sahut Erika.

Tiba-tiba dari permukaan laut muncul Sirip mengerikan dan sangat besar.

The HunterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang