Are You-12

489 45 0
                                    

-Typo dedicated-

"Haise Sasaki?"

"Kau pernah mendengarnya?" Tanya Ayato.

Reizi menatap Ayato dengan wajah setenang mungkin dan dibuat sedikit kebingungan. Agar Ayato tidak curiga padanya.

"Wakaranai (tidak tau)" jawab Reizi pelan.

"Huuh! Sou desu ka (sudah ku duga). Kau tidak pernah tau apapun." Ucap Ayato frustasi. Reizi memajukan bibirnya kesal, karena ucapan Ayato.

"Apa misimu sekarang adalah untuk mencarinya?" Tanya Reizi penasaran.

Ayato menatap Reizi serius. Lantas berbalik badan.

"Tidak, itu hanya tugas sampingan. Aku punya misi yang lebih besar dari pada itu." Ucap Ayato yang tambah membuat Reizi penasaran.

"Misi apa itu?" Tanya Reizi cepat. Ayato kemudian berbalik lagi menatap Reizi lama.

"Kau mau ikut? Sebenarnya Tatara-san penasaran denganmu. Kalau kau mau, aku bisa membawamu padanya lalu kau akan dapat misi seperti aku dan Hinami." Ucap Ayato diakhiri dengan senyum miring.

Reizi menatap Ayato dengan tatapan menantang, cukup lama. Hingga Ayato akhirnya berbalik dan melompat ke atas pohon

"Kau masih seorang Ghoul penakut seperti biasa." Ucap Ayato sebelum pergi dan menghilang.

Semilir angin menerbangkan rambut putih keperakan milik Reizi. Matanya menatap lantai semen di bawah kakinya. Sambil mengepalkan tangannya erat.

"Apa aku akan keluar dari zona aman seperti tindakan senpai dulu?" Gumam Reizi.

****

Ayato berjalan pelan di jalan sempit yang ada di sebuah gedung kosong. Pipa pipa besar terpasang di setiap sudut jalan sempit itu.

Hinami, Banjou dan anak buah Ayato yang lainnya terkejut melihat Ayato yang telah kembali.

"Kau sudah bertemu Reizi onee-chan. Ayato Nii-san?" Tanya Hinami menghampiri Ayato. Ayato menatap Hinami dengan tatapan datar.

"Tidak sulit menemukannya." Jawab Ayato.

"Apa dia mengenal merpati itu?" Tanya Banjou pada Ayato. Ayato beralih menatap Banjou lalu mengedikkan bahunya.

"Dia bilang tidak tau. Tapi, bisa saja dia berbohong padaku."  Jawab Ayato.

"Kenapa Reizi Onee-chan harus berbohong?" Tanya Hinami tidak setuju dengan Ayato. Ayato menatap Hinami sebentar kemudian lanjut berjalan meninggalkan mereka.

"Hoy! Ayato!" Seru Banjou.

"Aku harus melapor ke Tatara-san." Jawab Ayato terus berjalan.

Sampai di sebuah ruangan besar yang berdinding logam dengan pencahayaan minim. Seorang pria tinggi dengan rambut putih keperakan serta mata merah delima yang mengenakan topeng merah, tengah berdiri disamping seseorang yang tubuhnya dilapisi perban dan mantel berwarna merah.

Tatara. Pria dengan rambut putih itu langsung menoleh ke arah Ayato yang berjalan sambil menimbulkan suara gema dari lantai logam yang dipijaknya.

"Kau telah kembali Ayato." Ucapnya menyambut kedatangan Ayato.

"Apa kenalanmu itu mengenalnya?" Tanya Tatara.

Are You!??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang