Are You - 25

303 44 2
                                    

Siapa yang sudah lihat trailer ke 2 dari TG:re diatas? Anime apa yang bakal kalian tonton duluan bulan april nanti? 😂😂😂 Semuanya numpuk di april 2018 :v

Reizi berdiri dibalik tiang-tiang beton, di dekat sebuah jembatan. Tidak jauh dari tempat misinya bersama Ghoul Rose tadi. Dari sana ia mengintip apa yang di lakukan Eto setelah mengikutinya sejauh ini.

Gadis dengan penuh perban itu sedang berbicara serius dengan salah satu Ghoul Rose yang ikut juga bersamanya tadi.

Dari jarak yang cukup jauh, Reizi hanya melihat apa yang mereka lakukan. Yang sebenarnya bukan hanya sekadar berbicara serius.

Reizi mengernyitkan dahinya. Berbicara dengan Eto tidak bisa hanya sekadar berbicara. Akan ada banyak darah yang tumpah disana. Apalagi ketika gadis itu telah menemukan mainan barunya.

"Kau dari tadi disana Reizi-chan?" Tanya Eto tiba-tiba. Membuat Reizi terbelalak kaget. Posisinya sudah ketahuan. Reizi menghela napas panjang. Ia akhirnya keluar dari tempat persembunyiaanya.

"Benar. Ah! Nampaknya kau sudah menemukan mainan baru yaa?--"

"Ssssaaaaaatt!!!!!!"

Seketika itu Eto menyerang Reizi dengan kagune besarnya yang seperti tidak habis-habis dari kakuhou-nya.

Padahal Eto masih menggunakan kagunenya untuk menjebak Ghoul Rose itu hingga tak berdaya. Namun, ia masih punya kagune lain untuk memberi serangan kejutan pada Reizi.

Seketika itu Reizi menangkis kagune bercabang-cabang besar milik Eto dengan kagune rinkakunya.

"Kau gesit juga yaa. Sekarang kau sudah lebih hebat dari pertama kita bertemu." Ucap Eto sambil tertawa cekikikan. Membuat Reizi muak mendengarnya.

"Kalau begitu, kau tidak perlu lagi mainan yang tidak bisa kau mainkan seenaknya lagi kan, Eto?"

Eto terdiam seketika. Reizi menyeringai. Seketika itu juga Eto kembali tertawa menyeramkan.

"Kau ada benarnya. Mainan yang tidak menurut lebih baik dibuang dan cari yang baru saja. Tapi, aku masih menyukai mainanku yang lama. Bagaimana kalah kau jadi koleksiku saja? Reizi-chan?"

Reizi mendengus pelan. Koleksi katanya? Reizi ingin muntah mendengarnya. Jika saja ia punya kekuatan untuk melenyapkan gadis perban ini. Sudah ia cincang gadis itu dan ia buang ke laut.

"Koleksi itu berarti tidak berguna lagi kan? Bagaimana jika kau buang saja? Biarkan aku pergi? Toh kau sudah dapat yang baru." Ucap Reizi diakhiri dengan senyum tipis.

Eto melepaskan kagunenya yang menjebak Ghoul Rose berambut ungu yang sudah tidak sadarkan diri itu.

"Tidak bisa semudah itu lho?"

Seketika itu juga kagune besar yang bercabang-cabang menggeliat di belakang Eto. Membuat Reizi ngeri melihatnya.

Apa ia sudah membuat Eto marah? Ah! Dia sendiri tidak bisa membedakan dengan jelas bagaimana rupa gadis itu saat marah dan bagaimana saat ia bermain-main.

Bagaimana pun juga, negosiasinya dengan Eto untuk bebas sudah gagal. Sekarang ia harus maju atau ia akan jadi koleksi yang dikurung selamanya. Koleski Eto yang menyedihkan.

Reizi menyengir lebar. Seketika itu ia menekuk jari-jari tangannya. Bunyi gemeretak yang membuat ngilu telinga,  tidak ia pedulikan.

Reizi sadar bahwa tidak ada jalan mudah jika sudah berhadapan dengan Eto.

Pada akhirnya Ghoul yang terkuat lah yang akan menang. Dunia Ghoul tidak akan bisa jauh dari yang namanya pertarungan dan pertumpahan darah.

*****

Are You!??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang