"Aku-"
"Hyung..."
****
Yoora dan Hyejin langsung menoleh kearah sumber suara tersebut. Itu Jungkook! Tunggu. Tadi dia memanggil pria ini dengan sebutan apa?
Yoora kembali membalikkan badannya untuk melihat pria yang tengah tersenyum kearahnya itu. Matanya mengerjap dengan cepat saat itu juga.
"Apa yang kau lakukan disini?" kini Jungkook sudah berdiri tepat disebelah pria tampan itu. Dan tangan kekarnya sengaja ia letakkan diatas bahu pria itu.
"Aku ingin melihat adikku tercinta." pria yang tidak diketahui namanya itu langsung membawa Jungkook kedalam pelukannya.
Sementara itu Yoora dan Hyejin saling melemparkan pandangan mereka satu sama lainnya. Yoora tau betul kalau Jungkook tidak mempunyai saudara laki-laki. Tapi, siapa pria ini? Kenapa dia memanggil Jungkook dengan sebutan 'adik'? Dan kenapa Jungkook memanggilnya 'Hyung'?
Pertanyaan itu terus saja berputar-putar di kepalanya. Jungkook baru sadar bahwa ada orang lain selain mereka berdua disana. Ia langsung berdehem seraya kembali merangkul bahu pria itu.
"Ah, kenalkan ini hyungku." Jungkook menepuk-nepuk bahu pria yang sepertinya lebih tua darinya itu.
"Kim Taehyung imnida. Kalian bisa memanggilku Taehyung oppa, karena kalian lebih muda dariku." tak lupa pria bernama Taehyung itu menunjukkan senyumannya kepada dua gadis yang tengah tersenyum kikuk di depannya itu.
Yoora hanya membungkukkan badannya sebagai tanda salamnya pada Taehyung yang masih saja memamerkan senyuman manisnya. Begitu juga dengan Hyejin yang telah menyimpan ponselnya entah sejak kapan.
"Yoora imnida, dan ini temanku Hyejin." ia juga tak lupa memperkenalkan dirinya dan juga Hyejin yang juga tengah tersenyum di sebelahnya.
"Ah ternyata ini yeoja yang membuatmu merengek pada ahjumma untuk segera mengirimmu kembali ke-"
"Ah hyung, ayo kita pulang. Aku sudah sangat lapar. Aku akan menyuruh eomma untuk membuatkan makanan kesukaanmu." dengan sigap Jungkook langsung menutup mulut Taehyung dengan telapak tangannya.
"Kami pulang dulu eoh. Annyeong!" Jungkook langsung menggiring pria itu untuk kembali masuk kedalam mobil yang tadi di bawa oleh Taehyung.
Setelah mobil sedan berwarna hitam itu telah pergi menjauh. Yoora langsung menoleh kearah Hyejin yang masih diam di sebelahnya. Ia melambaikan telapak tangannya tepat didepan wajah sahabatnya itu.
"Hyejin-ah, ayo kita pulang!" merasa kesal ia pun langsung menarik pipi kanan gadis itu dengan kuat.
"Appo." akhirnya gadis ini tersadar juga. Cepat-cepat Yoora menggeret tubuh Hyejin menuju halte bis yang tinggal beberapa langkah lagi.
"Yoora, kau mengenal orang tadi?" orang yang di tanya langsung menggeleng dengan cepat seraya masih saja memainkan boneka yang ada di pelukannya itu.
"Jadi bagaimana dia tau namamu?" sifat penasaran gadis ini tidak akan pernah hilang. Ia teus saja memaksa Yoora agar mengatakan yang sebenarnya.
"Mollaseo!" Hyejin tersentak saat mendengar suara Yoora yang naik satu oktaf. Setelah itu tak ada lagi pertanyaan yang keluar dari bibir gadis cantik itu.
"Ah, bisku sudah sampai. Yoora aku duluan." Yoora hanya mengangguk seraya melambaikan tangannya kerah Hyejin yang sudah menaiki bis yang masih berhenti dihalte itu.Tinggalah dia seorang diri di halte ini. Hari sudah semakin sore. Seharusnya ia tak berhenti tadi. Ia benar-benar kesal sekarang, ia pun menjatuhkan kepalanya tepat diatas kepala boneka besarnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Return
Fanfiction[COMPLETE] Apa jadinya jika seorang gadis bertemu lagi dengan sang mantan kekasih yang sudah lama tak ia temui? Bahkan mereka berada di sekolah yang sama. Bagaimana keseharian gadis bernama lengkap Yoon Yoora itu? . . . "Kenapa kau harus kembali dis...