1

29.7K 2.4K 56
                                    

"Hara-yaaa irreona"
"Ya!!! kau tidak kuliah hah"

Teriak seorang pria dari luar kamar Hara.

"Aish suara siapa itu, perasaan aku hanya sendiri di sini," gumam Hara sambil menggeliat seperti ulat, dan mata setengah terbuka.

"Ya!!! Jung Hara!!!!"

Pria itu teriak sekali lagi. "Astaga itu suara oppa!" Mata Hara langsung terbuka sangat lebar.

"Oppa!!!" teriak Hara yang sambil membuka pintu kamarnya.

"Kya!!! oppa kenapa tidak menghubungiku terlebih dahulu eoh?" Gerutuk Hara, saat melihat sang kakak sedang memasak.

"Loh, kamu salahkan Oppa? Oppa sudah mengubuhimu dua puluh lima kali dan mengirim pesan sudah lebih dari seratus kali, apa kau tidak mengecek ponselmu?"

"Eonje?" Tanya Hara.

"Semalam jam 11."

"Ah~ aku sudah tidur, oppa tau kan kuliahku seperti apa." kesal Hara.

"Ne... aku tau, aku juga pernah tersiksa di kuliah itu, sudah cepat mandi dan makan, aku ingin ke drom lagi."

"Aku malas mandi oppa."

"Bukankah kau sekarang kuliah?"

"Aniyo... jadwalku hari ini kosong, dan aku tidak kemana-mana, tapi temanku mau main kesini." Jawab Hara.

"Nuguya? Namja or yeoja?" Ucap Hoseok yang penasaran.

"Tentunya yeoja, oppa."

"Baiklah, ini kau makan dulu aku sudah menyiapkannya." Dan akhirnya mereka berdua makan bersama.

"Hara-ya," panggil Hoseok.

"Hm..." sambil mengunyah makanan yang masih ada di dalam mulutnya.

"Jadi—Seola kapan pulang dari Jepang?" Seola adalah teman kecil Hara dan juga Hoseok.

"Molla... waeyo?" Masih fokus dengan makanannya.

"Aku merindukannya," jawab Hoseok dengan nada sangat pelan.

"Semalam dia meneleponku." Ucap Hara yang membuat Hoseok langsung melihat ke arahnya dan membesarkan bola matanya.

"Tolong kondisikan wajahmu oppa,"

"Katanya minggu depan dia balik kesini, tapi aku tidak tau bisa menjemputnya atau tidak," sambungnya lagi

"Apa aku boleh menjemputnya?"

Huk...

Saat Hara mendengar ucapan Hoseok, tiba-tiba Hara tersedak. "Kalau makan hati-hati," ucap Hoseok.

"Aku sudah hati-hati, oppa saja yang membuatku terkejut!" Kesal Hara.

"Terkejut?" Jawab Hoseok yang bingung dengan ucapan Hara.

"Ne... sejak kapan seorang idol ingin menjemput seseorang?" Tiba-tiba ponsel Hoseok berbunyi.

"Eoh... hyung ada apa?"

"Aku sudah sampai di depan apartement dongsaengmu, cepatlah pdnim sudah mencarimu.."

"Kenapa kau yang menjemputku?" Tanya Hoseok.

Jhope's Sister ✔  (revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang