Part-24

5.2K 292 1
                                    

'Kakakku
Masih inginkah engkau mendengar suaraku?
Sudikah engkau memaafkanku,
Atas yang telah kulakukan.
Ma’afkan kesalahanku,
Sungguh aku mohon maaf kakakku
Kakakku
Masihkan kau rasa aku seorang adik untukmu ?
Aku tak ingin jika aku kehilangan kakak sepertimu,
Aku tak mau jauh dari seorang kakak sepertimu,
Aku tak rela hari-hari ini hampa karena marah yang ada di hatimu,
Kakakku
Yang ku mau hanyalah kata maaf darimu
Tapi kuberharap dan mohon dengan sangat,
Sepotong kata Maaf,…maaf…. & ….maaf darimu,
Sekali lagi aku hanya minta sepotong darimu,
Maaafkan aku,
Semoga jika kau berkenan memberikan sepotong kata itu untukku,
Semoga kau akan tetap berkenan menaburkan tinta warna yang indah.'

_________

Tepat jam 00.00, karamel telah berumur 17 tahun, karamel dibangunkan oleh suara suara yang sangat mengganggu indera pendengarannya.

Karamel mengerjapkan matanya berkali kali untuk menyesuaikan cahaya diruang kamar shasa.

Beranjak dari tempat tidurnya, yang dilihat tidak ada kedua sahabatnya disampingnya.

Karamel melangkahkan kakinya untuk menuju kebawah, melihat barangkali ada shasa dan alma disana.

Pintu kamarpun dibuka dan tiba tiba saja ada banyak balon balon, dan lilin lilin yang dirangkai menjadi bentuk love.

Shasa dan alma pun datang membawa kue tart dan menyanyikan lagu ulang tahun.

"Happy birthday too you.. Happy birth day too you.. Happy birthday happy birthday.. Happy birthday amelll....",suara mereka berdua yang bernyanyi dengan merdu.

Karamel hanya bisa menutup mulutnya lantaran terharu dengan mereka.

"Tiup lilinnya melll..."

Sebelum meniup lilin tersebut, karamel ber make wish terlebih dahulu. Kemudian ditiupnya lilin tersebut.

"Makasih, kalian memang sahabattt terrrrrbaikkkkuuuuu",ujarnya sambil memeluk mereka.

"Ehh, ehhh mel udah, ini kuenya ntar jatohh",tutur alma, sambil menyingkirkan kuenya.

"Sekarang potong kuenya dulu mel"

Karamel pun memotong kue tersebut.
"Sebenernya potongan kue pertama ini buat bang david,tapi dia nggak ada disini",ujar karamel sendu.

"Udahh mel, kenapa jadi melow gini sih, yaudah gue wakilin aja kan gue pacar abang lo",kata shasa antusias.

Karamel pun tersenyum tipis dan memyuapkan kuenya ke shasa, dan yang kedua untuk alma.

"Makasih yah, beruntung sekali gue punya sahabat kek kalian berdua"

"Kita foto dulu yukk",usul alma dan mereka berfoto foto ria.

Langsung saja shasa dan alma mengeposnya ke akun ignya

***

Karamel membuka hpnya dan melihat banyaknya notif pesan dan juga ucapan ucapan hbd untuknya.

Pangeran Ice
"Mel lo dimana, kenapa nggak berangkat sekola?"

Karamel.A
"Hehe, iya gue ke bandung buat ketemu sama keluarga gue"

Dan di chat roomnya.

Salsa.M
"Woyy, curut lo kemana aja"

Anita.
"Tau tuh, pergi nggak kabar kabar"

Sahda
"Woyy, curut lo kemana aja(2)"

Putri
"Woyy, curut lo kemana aja(3)"

KARAMEL[Completed] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang