17| In love again

535 50 0
                                    

Gak bosen-bosen pengen bilang makasih buat yang selalu ngeVote. Jangan lupa terus Vote tanpa kalian berasa hampa nulis cerita ini.. Walaupun cuman beberapa orang yang Vote tapi seneng ada yang baca cerita ini. Thanks guys ❤❤❤

Aunthor POV
Setelah pulang sarapan dengan Anna, Lee membuka Instagramnya. Namun tiba-tiba foto seorang wanita menarik perhatiannya, wanita itu adalah wanita yang selama ini dia rindukan. Ia memang tak memfollow Michelle namun banyak dari teman-temannya yang mengomentari foto Michelle, sehingga foto Michelle bisa muncul di instagramnya.

Michelle sedang berada di Los Angeles, entah perasaan apa yang Lee rasakan. Ia tidak bisa berbohong jika ia ingin sekali bertemu Michelle walau hanya sekali.

Ia mencoba memfollow Michelle dan mengirimkan pesan benar saja Michelle langsung meresponnya.

Mereka saling bertukar kabar, Lee tak bisa membendung rasa rindunya pada Michelle. Wanita yang sudah membuatnya tahu apa arti cinta. Tanpa ada rasa bersalah Lee menghampiri Michelle yang sedang sibuk membuka cabang toko perhiasannya di Los Angeles.

"Michelle.." Lee seakan lupa bahwa ia mempunyai Anna.

"Lee, hi how are you? Long time no see you. You looks more...."

"Aku tak menyangka bisa bertemu denganmu lagi Chloe Michelle Thompson." Lee tak bisa menyembunyikan rona bahagianya, wajar saja sudah lama sejak mereka berpisah. Ini kali pertama Lee punya kesempatan bertemu langsung dengan Michelle, karena selama ini wanita itu selalu menghindarinya.

Lee seakan tak bisa menahan diri ia duduk di samping Michelle dan memandangnya begitu lama. Ia terus terus mengamati wajah wanita itu dengan seksama. "I miss you so much Michelle, i've been waiting you so long.. Are you still like yesterday?'

"Bradlee Brown what are you doing heh? Stop looking me like that." Ujar Michelle tanpa memperdulikan pertanyaan Lee.

"I miss you so much, Chelle." Lee mengulangi kata-katanya sambil memainkan jari-jarinya di rambut wanita itu. Michelle hanya tersenyum walaupun ia tahu ia juga tak bisa berbohong jika ia merindukan Lee.

'I miss you too Bradlee, i wish i can turn back the time.'

"Haruskah malam ini kita makan malam bersama?" Tanya Lee kepada Michelle. Michelle menganggukan kepalanya.

"Bagaiamana jika di tempat yang dulu tak bisa kita datangi karena terlalu mahal?"

"SPAGO? Aku akan menjemputmu dimana tempat tinggalmu?"

"Akan kukirim pesan nanti."

Lee yang sedang berbunga-bunga karena akan bertemu mantan pacarnya tak menghiraukan Anna. Ia yang biasanya menjemput Anna seakan dibuat lupa ketika Michelle datang. Namun ketika ia melewati restorant Edward, ia menatap restorant itu.

"Anna, i am so sorry. Kumohon mengerilah, aku hanya ingin memastikan perasaanku!"

Kini Lee sudah bersama dengan Michelle di dalam mobilnya.

"Kau cantik sekali malam ini, Chelle.."

"Ooo come on, kau membuatku merona Bradlee." Ujar Michelle.

"Aku sungguh masih seperti bermimpi bisa bertemu dirimu lagi." Lee membelai rambut Michelle sambil memainkan jari-jarinya kemudian mencium rambut wanita itu.

"Kau masih sama seperti yang dulu." Ucap Lee pelan.

Michelle hanya terdiam dengan sikap Lee walaupun Michelle tidak bisa berbohong dia juga merindukan masa-masa itu dengan Lee.

Mereka sampai di SPAGO dan bertemu Jonathan. Setelah bertemu Joe mereka langsung ke rooftop. Tidak seperti pasangan lain yang duduk berhadapan Lee memilih duduk di samping Michelle.

Mereka pun memesan makanan namun Lee terus memandangi Michelle tanpa henti. Entah mengapa ia tak merasakan perasaan ini saat bersama Anna.

"Sampai kapan kau akan terus menatapku heh?" Ujar Michelle yang mendapati Lee terus memandanginya.

"Kau tak akan menemaniku makan heh?" Michelle kemudian menyuapi Lee. Lee semakin terbawa perasaan ia ingat dulu Michelle selalu menyuapinya makanan.

"Kau ingat dulu, kau selalu menyuapiku walau aku tak sakit?"

"Itu karena kau malas makan makanya aku selalu menyuapimu." Michelle mengambil sisa makanan di bibir Lee, lalu kemudian ia memegang wajah Lee.

'Aku merindukanmu Lee, aku sangat merindukanmu. Seandainya bisa lebih cepat bertemu deganmu..'

'Michelle i still hope that you are still mine. Mengapa kau begitu lama untuk bisa aku datangi?'

Lama mereka terdiam saling menatap satu dengan yang lain. Mencoba mengenang kembali masa-masa indah yang mereka pernah lewati.

"Mungkin ini terlalu berlebihan, apa perasaanmu masih seperti yang dulu Michelle?" Tanya Lee kepada Michelle sambil memegang tangan Michelle.

Michelle enggan menjawab.

'Aku tahu perasaanmu masih seperti yang dulu dan aku tahu kau masih mencintaiku, Michelle.'

"Aku sudah punya kekasih Lee." Jawab Michelle dengan wajah tertunduk.

"Sekalipun kau punya kekasih, aku hanya ingin mendengar jawabanmu. Siapapun pria itu, jawablah aku hanya ingin tahu apa perasaanmu masih sama seperti yang dulu?"

*******

To Be Continued

Stuck Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang