Ares jadi korban

12.3K 965 47
                                    

Ekhem...
Cieee.. cover baru hahaha

Btw makasih ya buat hirayuu46 makasih udah bikin cover ff ini. Sama ff ILMB. :)

Oke..
Langsung aja deh...

Ares masih diam ketika Shani dengan perlahan mengusap bibir nya. Dan mendekatkan wajah nya sambil sesekali melirik pada kedua mata Ares.
Di bawah temaram lampu taman yang tidak terlalu terang Ares mampu melihat bola mata hazel milik Shani yang menyorotkan banyak hal.

Ares terlalu asik menebak isi bola mata Shani. Sehingga ia tidak sadar kalau bibir Shani sudah menempel di bibirnya.

"Eh.. " kaget nya sedikit memundurkan kepalanya menjauh. Shani tersenyum melihat gerak refleks Ares.

"Pertama? "

"Hah?" Ares tergagap sendiri sambil menggaruk belakang kepalanya ia terlihat salah tingkah.

"Loe... shit.. serius ? Itu tadi pertama buat loe ?" Tanya Shani tidak percaya. Ia memandangi Ares dari ujung rambut hingga kaki. Lalu kembali menggeleng tidak percaya. "Oh god.. Wow.. adik kesayangan Shania masih perjaka rupa nya. "

"Eh ? Ada yang salah ?"

"No " jawab nya menggeleng. Ia kembali tersenyum membuat Ares ikut tersenyum melihat senyum Shani yang begitu manis dan membuat gadis di depan nya berkali lipat cantik.

Nyebut Res.. nyebut..

Sadar woii.. sadar..

Batin nya meneriaki diri nya sendiri agar sadar dan jangan sampai jatuh dalam pesona Shani.

"Emm. Mau coba lagi ?"

"Coba apa ?"

Ya Tuhan..
Shan adik loe polos banget sih..
Ngegemesin kayak Gre lagi.

Eh ?

" yang tadi, "

Ares menatap lekat, lalu tersenyum sambil menggeleng.

"Aku gak suka mencoba hal yang nanti akan membuat kakak tidak bisa bertanggung jawab "

"Maksud nya ?"

"Hmm.. misalnya jatuh cinta "

"Kenapa enggak? " ujar Shani mengalungkan kedua lengan nya di leher Ares.

"Tapi.. "

" gue belum pernah nyobain berondong "

"Wahh... udah ah.. lama - lama Ares bisa gila sebelum waktu nya nih. Ayo bilang sama Ares kakak kenapa ?"

"Kenapa gimana ?"

"Udah jujur aja. Kakak tau ? Kalau kak Gre sama Kak Shania sering bilang kalau Ares ini cenayang. Bisa membaca isi fikiran orang. "

"Serius ?" Tanya Shani kembali datar. Ares tertawa pelan.

"Haha.. ya enggak lah. Hanya saja wajah kalian terlalu mudah untuk di baca " jawab Ares menatap dalam. Membuat Shani seketika gelisah.
Ia menurun kan kedua tangan nya dan memberi jarak dengan Ares.

"Kamu.. "

"Hahaha... kakak percaya? Hahaa aku hanya bercanda kok. Hahah " tawa Ares meledak. Membuat Shani menatap datar dan mendelik kesal karena merasa di permain kan anak kecil.

Di saat Ares masih saja menertawai nya. Tiba - tiba sebuah ide nakal muncul. Ia langsung menarik kaus depan Ares mendekat pada nnya. Dan..

Cup

My Senior (GreShan) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang