My Secret Romance

Empat

Ketika gue memasuki rumah, Tama yang sedang menonton tv di ruang keluarga tiba tiba berdiri dan menghampiri gue sambil melipat tangan di depan dada.

" Lo habis jalan sama Aji?" Dengan nada sinis.

" Ya " Jawab gue malas dan pergi menuju kamar gue.

" LO GAK TAHU KALAU GUE SUKA SAMA AJI " Tama berteriak dan gue pura pura tuli masa bodo gue gak takut lagi sama dia sekarang.

Badan gue terasa lengket mungkin karna lelah seharian rapat kemudian jalan jalan,gue memutuskan untuk mandi.

ketika gue sedang berganti baju tiba tiba ada notif di Hp gue.

Line

SyahrulAji
Aku udah nyampe rumah Sa

MarisaAzahra
Syukur kalau udah nyampe

SyahrulAji
Besok aku jmput boleh ga?

MarisaAzahra
Boleh Ji 

SyahrulAji
sampai ketemu besok,jng tidur terlalu malam yah Sa

MarisaAzahra
Iya kamu juga 

Gue jadi senyum senyum sendiri setiap chat sama Aji, semoga kedepannya Aji peka sama perasaan gue.

Bruk

Suara pintu kamar gue di buka secara kasar dan berdiri Mak lampir dan anaknya.

" Mulai saat ini mobil kamu di pakai Tama." Ujar Ibu tiri gue, dia berani seperti ini karna ayah sedang tidak di rumah Ayah pergi ke rumah Rekan bisnisnya.

" Dan lo naik bus lagi." Ujar Tama dengan tersenyum devil.

Gue hanya diam malas menanggapinya lagian besok gue bakalan di jemput Aji.

" Gue gak mau bareng lo karna lo itu norak kampungan " Tama tertawa menyebalkan.

" Oke" Kata gue dan pergi ke bawah dari pada harus mendengarkan kicauan iblis itu.

" Dasar anak tidak tau sopan santun." Suara Ibu tiri gue terdengar.

Siapa yang tidak punya sopan santun jelas mereka yang masuk kamar gue tanpa permisi dan langsung mengebrak kamar gue HELL PLEASE!!

*-*

Hari jum'at berarti hari terakhir sekolah karna sabtu sekolah gue libur enakkan cuma sekolah 5 hari tapi pulang sore kecuali hari jum'at pulang jam 11 karna anak cowok harus jum'atan terlebih dahulu.

" Punten non Sasa aya rerencangan di payun ." Kata mang Udin satpam rumah gue.
(permisi non Sasa ada teman non di depan)

" Suruh masuk aja mang " Kata Ayah
" Biar Sasa aja"Gue pergi ke depan dan di sana ada Aji berdiri di samping mobilnya.

" Ji masuk dulu ada Ayah " kata gue.

" Ada ayah kamu?"  Tanya Aji

Gue mengangguk

" Ini pertama kalinya aku ketemu ayah kamu udah rapi belum?" Tanya Aji sambil merapikan baju dan rambutnya.

" Udah ko udah , ayo masuk" Gue tersenyum melihat tingkah Aji.

Saat ini Aji ikut sarapan dengan keluarga gue, Tama dari tadi terus melihat ke arah Aji tanpa berkedip dan dia melihat ke arah gue dengan tatapan 'Jelasin ada apa lo sama Aji'

" Jadi Aji teman sekolahnya Sasa sama Tama yah?" Tanya Ayah

" Iya Om " Jawabnya.

" Mau jemput Sasa kesekolah? " Ayah tersenyum ke arah gue, aduh jadi malu.