episode 36

2.6K 66 12
                                    

"Ya Tuhan aku ingin selamanya bersama mereka, ranveer QEy , nenek ibu dan semua keluarga, aku berharap kebahagian ini tak akan pernah berkurang dari kami, jaga selalu kebahagian ini" ucap ishani di depan patung dewa  sore ini

Ishani memperhatikan amba yang begitu bahagia bermain dengan Qey
Terlihat parul dan cris disana

Ishani berjalan kearah mereka namun langkah nya terhenti saat ishani melihat disha di depan pintu rumahnya

"Disha" sapa ishani sembari mendekatinya

"Ishani....  "Disha berlari memeluk ishani

"Kau kenapa, apa yang terjadi " tanya ishani sembari menyuruh disha duduk di sofa
Terlihat nenek berjalan mendekati ishaninamun parul berjalan menjauh saat melihat disha disana

"Crissss" langkah parul terhenti saat disha memanggil cris
Paarul berjalan sangat pelan kearah mereka ,

"Ishani, nenek aku dan manas (disha menangis)  aku dan manas kita,,, kita telah bercerai " tangis disha semakin menjadi semua orang terkaget mendengar penjelasan disha....
Disha menjelaskan lebih detail apa yang telah terjadi antara mereka, disha mengakui kesalahannya

"Aku akan pergi ke america, aku akan bekerja disana bersama teman ku, kau percaya pada ku kan ishani, parul aku titip cris bersama mu, aku tau tidak ada yang lebih layak menjadi ibu nya selain diri mu " disha berjalan mendekati parul namun tangis cris  pecah saat melihat disha dia merasa takut pada nya, hati disha hancur anaknya pun tidak ingin bersamanya

"Disha apa kau sudah memikirkan semua ini, kali ini aku tak akan ikut campur karna aku tau manas tak akan melakukannya jika kau tak memulainya,"tanya nenek

"Aku sudah memikirnya nek, untuk apa aku disini, suami ku sudah tidak ingin hidup dengan ku dan anak ku pun tak ingin bersama ku "jelas disha

ishani memeluk disha begitu erat, parul mendekat pada disha

"Kau jangan berfikir cris tak mengenal mu disha, aku selalu mengingatkan cris kepada mu, jika kelak dia dewasa aku akan menjelaskan bahwa aku dan kau adalah ibu nya " jelas parul

"Gendong lah cris, agar kau merasa lega, crisss ikut dengan ibu mu ya, ibu kan mengambilkan mu minum, cris harus nurut sama ibu " parul memberikan cris pada disha cris pun mau di gendongannya, dan parul berjalan ke belakang meninggalkan mereka

Qey menangis begitu keras amba memberikan Nya pada ishani menyuruh nya memberikan Asi pada Qey
Ishani berjalan menuju kamar , tangis nya tak terbendung lagi di koridor rumah
Tangis Qey terhenti ,Qey memandangi nya seakan tau kesedihan apa yang di rasakan ibu nya
Ishani mengambil posisi untuk menyusui tapi Qey menolak
Ishani terus memasukan puting nya kedalam mulut Qey tetap saja Qey melepaskan nya

"Qey kenapa nak, kau tidak haus, "tanya ishani

Ishani memandangi Qey begitu dalam, air matanya semakin deras mengalir dipipinyA, ishani memeluk Qey dan mencium nya

"Qey, kenapa semua orang yang ibu sayang satu persatu meninggalkan ibu, nenek mu, kakek mu, dan sekarang bibi mu kenapa Qey hati ibu sangat hancur, kini hanya kau lah kekuatan ibu " ishani mencium pipi Qirana dengan air mata yang menetes

"Ishani " disha mendekati nya

"Qey, besar nanti jaga ibu mu, hibur dia, hilangkan semua rasa gelisah dihatinya, jaga selalu senyumnya, ibu mu wanita yang kuat dia sangat menyayangi keluarganya, kau sangat beruntung Qey di lahirkan dari rahimnya "disha mencium Qey dan memeluk ishani

"Ishani, walau pun aku jauh dari mu, percayalah kau akan selalu ada dihati ku, tidak ada seorang kakak seperti diri mu,ibu dan ayah sangat bangga memiliki diri mu ,kau jangan bersedih ada nenek bersama mu, ada keluarga yang menyayangi mu, suami yang sangat mencintai mu dan anak yang akan menjaga mu kelak ,aku akan pergi sekarang, kau jaga dirimu " ishani dan disha berpelukan  hingga ahirnya disha pergi meninggalkannya

***************

Rumah begitu sepi, ranveer merasa aneh melihat sekeliling rumah
Tidak ada seorang pun yang terlihat

Ranveer berjalan kearah kamar ishani
Membuka pintu namun ishani tak ada disana

Ranveer terus berjalan kekamar Qey,
Terlihat ishani sedang terbaring disebelah Qey dengan mata terpejam memeluk Qey
Ranveer mendekati dengan senyum kecil di wajahnya

Ranveer membelai rambut dan mencium pipi Qirana sangat lembut

"Ranveer kau sudah pulang " tanya ishani membuat ranveer kaget

"Mandi lah dulu baru kau cium Qey, nanti Qey terbangun mencium bau mu "goda ishani sembari tersenyum  tapi matanya tak memancarkan senyuman itu ,ranveer merasa ada yang tidak beres dengan nya
Ranveer mendekati ishani disini ranjang

"Mandi lah dulu baru kau cium Qey, nanti Qey terbangun mencium bau mu "goda ishani sembari tersenyum  tapi matanya tak memancarkan senyuman itu ,ranveer merasa ada yang tidak beres dengan nya Ranveer mendekati ishani disini ranjang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau kenapa, "tanya ranveer memegang tangan ishani

"Tidak ada apa apa, apa yang kau pikirkan,, aku baik baik saja " jawab ishani

"Aku akan membuatkan mu minuman tunggulah disini "ishani berdiri namun ranveer memegang tangan ishani mengisyaratkan agar ishani tetap disini...... 

*******Bersmabung******

Ranveer Dan Ishani (END) ✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang