episode 100

2.4K 109 32
                                    

Shivannya tak henti henti nya menangis karna kram yang di alami nya beberapa hari ini
Sejak kandungannya memasuki bulan ke 3  tubuhnya terasa sangat lemas karna mual yang di alami meningkat diikuti kram yang terkadang datang secara tiba tiba

"Bagaimana ini, perut ku terasa sakit sekali shikar" rengek shivannya

"Kau akan baik baik saja, aku akan menghubungi ibu "jawab shikar cemas

"Tidak,bawa saja aku kerumah sakit sekarang tubuh ku sangat lemas...  Kau tidak boleh membuat ibu cemas " ucap shivannya menahan sakit nya

"Ayo ayo " shikar bergegas membawa shivannya kerumah sakit

*******

Amba terlihat begitu rapi sore ini,, dengan langkah tergesa-gesa khailash mendekati nya

"Kau akan kemana amba " tanya khailash

"Jalan jalan, mencari pria yang lebih muda " goda amba cuek

"Amba, aku serius kau mau kemana" lanjut khailash

"Hahahaah tidak,, aku akan pergi mengantar ishani kerumah sakit,kandungannya sudah 5bulan dokter menyarankan agar dia melakukan USG " jelas amba diikuti hela nafas lega dari khailash

"Ibu aku sudah siap" seru ishani dari arah belakang mendekati amba

"Ayah apa kau juga ingin ikut "ucap ishani saat melihat khailas memperhatikannya

"Tidak , pergilah " jawab khailash singkat sebelum amba dan ishani berjalan menjauh dari nya

*********
Begitu cemas shikar menunggu hasil pemeriksaan yang shivannya lakukan mondar mandir di depan ruangan pemeriksaan hingga tiba tiba matanya kini tertuju pada satu pandangan di sebrang koridor rumah sakit

"Ishani" bisik shikar mempertajam pandangan nya

Tanpa sadar langkah shikar mulai menjauh dari ruangan yang sejak tadi membuat nya cemas namun langkah nya terhenti seketika saat mendengar suara memanggil namannya

"Tuan shikar,, masuk lah" lanjut seorang dokter saat shikar berhasil membalikan badan menghadap kearah nya,,
Perlahan Shikar menarik pandangannya kembali kearah ishani namun seketika langkah dan pandangan nya kembali terfokus pada shivannya yang di dalam

" bagaimana dokter keadaanya " ucap shikar memandang cemas kearah shivannya

"Dia hanya kekurangan vitamin tuan. ,,, banyak banyak  lah istirahat kandungannya sedikit lemah " jelas dokter

"Ini resep obat nya " sebuah lembar kertas di julurkan kearah shikar

"Baik lah,, terimakasih dokter " jawab shikar sembari bangkit dari tempat duduk nya dan beranjak pergi dari ruangan

"Shikar" bisik ishani heran saat melihat shikar keluar dari ruangan menggandeng shivannya

"Ada apa ishani,, ayo cepat masuk  "ucap amba menarik ishaninyang tengah memperhatikan shikar berjalan di seberang koridor

10 menit pemeriksaan telah di lakukan pada tubuh ishani dan kini dokter menyuruh ishani berbaring di ranjang untuk USG ,,

Ranveer Dan Ishani (END) ✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang