Perjuangan Cinta Oh Sehun

13

Gue sama kak sehun ninggalin kak krystal dan kak kai,kita berdua pulang bareng.

Kita masuk ke mobil kak sehun. Suasana dimobil hening,kita tidak ada yang bicara sama sekali. Tetapi setelah lama kita berdiam diri

“tzuyu.” Kak sehun membuka bicara

“iya kak.”

“kenapa lo menghindar dari gue dan kenapa lo jadi jutek sama gue.” Tanya kak sehun, pertanyaan ini buat gue bingung

“maaf kak.”

“maaf kenapa.”

“gue tau ini salah gue. Gue gak seharusnya ngediemin kak sehun,gue gak seharusnya marah sam kakak. Maaf kak.” Gue merasa bersalah banget sama kak sehun

“kenapa lo lakukan itu?”

“gue gk mau aja cari masalah sama kak Irene. Dan gue gk mau jadi penghalang hubungan kalian berdua.” Jelas gue ke kak sehun

“tzuyu,gue tu udah gak ada perasaan apa’ sama dia. Gue juga Cuma teman aja sama dia. Kenapa sih lo mikir jauh banget.”

“iya kak, gue minta maaf.”

“udahlah,kita lupain itu semua. Dan kita bersikap seperti biasanya lagi, lo gak boleh jauhin gue dan lo gak boleh marah’ lagi.”

“iya kak.”

“janji”

“janji.”

Dan mulai saat itu gue sama kak sehun baikan. Kita bersikap seperti biasanya. Gak dan yang menghindar dan gak ada pertengkaran diantara kita lagi. Kita layaknya sahabat.

*****

Hari ini papa sama mama pulang. Dan hari ini adalah hari minggu. Jadi gue sama kak suho mau menyambut kedatangan papa sama mama. Kita berdua belajar memasak sama mbak inah. Ini tumben’nan gue sama kak suho ke dapur

“kak potong yang itu,biar gue yg kupas bawang.” Perintah gue

“siap.”

Kak suho memotong sayur’an dan gue kupas bawang.

“eh dek,kenapa nangis. Masak kok nangis.” Kata kak suho

“ini gk nangis kak. Ini karena kupas bawang jadi keluar air mata.”

“haha… makanya jangan sok’ an.”

“kakak jahat. Adiknya sengsara malah bahagia."

Setelah beberapa jam kita masak didapur akhirnya kita selesai juga. Kita langsung mandi dan siap’ menyambut kedatangan mama sama papa.

Tepat pukul 10.00 wib papa sama mama sampai dirumah

“mama,papa kangen.” Kata gue sambil memeluk mereka berdua

“minggir dong,gue juga kangen.” Kata kak suho mencoba memeluk papa sama mama

“udah’,jangan berantem ayo kita masuk. Papa sama mama bawa oleh’ buat kalian.”

Kita semua masuk kedalam,dan gue sama kak suho ajak mama sama papa untuk keruang makan.

“tada… ini kita semua yang masak,dibantu mb inah juga tentunya.” Kata gue

“wah… kalian tumben banget kaya gini. Makasih anak’ mama.” Kata mama sambil meluk kita berdua

“yaudah,mari kita makan.” Kata kak suho

Kita mulai menyantab makanan yang telah gue buat sama kak suho,dan gk ketinggalan juga mbak inah.

“hum… enak banget nih.” Kata papa