Perjuangan Cinta Oh Sehun

55

Hari ini hari pertama gue masuk sekolah di kelas 11. Udah jadi kakak kelas aja gue. Hehe....

Pagi ini gue dijemput sama kak sehun. Dia udah bilang kalo mau berangkat bareng. Jadi gue tungguin dia di teras depan.

Tit..tit...

Tak lama kemudian kak sehun datang. Dia datang dengan mobil mewahnya. Gue belum pernah di ajak naik mobil itu. Mungkin baru!

"hai." Sapa kak sehun yang baru turun dari mobilnya.

"hai juga. Mobil baru nih." Gue berjalan mendekat ke mobil kak sehun.

"hehe... iya. Baru dibeliin papa kemarin." Kak sehun senyum malu-malu gitu.

"wah... aku orang pertama dong yang kamu ajak naik mobil ini."

"iya dong. Kamu kan yang istimewa." Kak sehun berjalan mendekati gue.

"apaan sih. Ayo berangkat sekolah. Nanti telat." Gue mau narik pintu mobil,tapi sama kak sehun udah di tarik duluan.

"makasih." Gue senyum dan langsung masuk mobil.

Di dalam mobil kita cerita hal yang gak jelas dan gak terasa kita udah sampai di sekolah.

Disekolah hari ini ramai banget,karena banyak anak baru yang di anterin sama mama dan papanya. Biasalah anak baru,masih malu-malu. Tapi kalo udah kelas tiga pasti ngerasa kalo sekolah itu milik dia. Bertingkah laku seenaknya sendiri.

Gue sama kak sehun turun dari mobil. Dan saat itu banyak mata yang menuju arah gue sama kak sehun. Gue lihat sekitar,disitu banyak banget cewek yang natap kagum kak sehun. Gue lihat ke kak sehun,ternyata dia gak sadar kalo dia sedang dilihatin. Soalnya dia ngurusin barang-barang yang dia bawa. Dia kan ketos,jadi sibuk buat persiapan MOS.

"tzu." Kak sehun mengahampiri gue dengan membawa barang-barang dia yang banyak.

"hm." Gue pasang muka cemberut.

"kenapa?" kak sehun yang menyadari raut muka gue yang gak enak dia tanya ke gue.

"gak pa-pa." gue memalingkan muka dari kak sehun.

"seriusan. Kamu kenapa?" kak sehun masih belum percaya sama jawaban gue. karena kalo cewek udah bilang gak pa-pa pasti ada apa-apanya.

"lihat tuh." Gue nunjuk adik kelas yang ngelihatin kak sehun dari tadi dengan dagu gue.

"oh.. kamu cemburu?" kak sehun mulai paham dengan apa yang gue maksud.

"ya iyalah,cewek mana yang gak cemburu kalo pacarnya di-"

"udah,kamu tenang aja. Aku gak akan berpaling kok dari kamu. Cuma kamu yang ada dihati aku." Kak sehun memegang kedua pipi gue dan mengarahkan mata gue buat lihat mata kak sehun. Membuat gue yakin dengan apa yang di katakan kak sehun.

Dan disitu adik kelas yang tadi ngeliahatin kak sehun bersorak patah hati.

"duh... udah punya cewek ternyata."
"aku mau dong kaya gitu."
"siapa sih tu cewek."
"aku mau jadi yang kedua."
"kapan aku bisa gitu?"

Itulah beberapa celotehan adek kelas tadi.

Gue senyum ngelihat kak sehun yang romantis tadi,sehingga buat adek kelas pada iri.

"udah,jangan nagmbek lagi. Ayo aku anter ke kelas." Kak sehun narik tangan gue.

Dan lagi-lagi banyak adek kelas yang ngelihatin kita berdua. pengen deh gue colok tu mata mereka semua.

Akhirnya sampailah di kelas gue.

"tzu." Kak sehun lepas pegangan tangannya.

"apa?" gue natap ke muka kak sehun