92

677 67 0
                                    

"Kak." Gue mau pegang tangan kak sehun,tapi dia menepisnya.

Btw,kak chanyeol udah pulang duluan ya!

"Kamu kemana?" Kak sehun yang awalnya duduk sekarang menjadi berdiri.

"A...a...aku...aku tadi habis dari pasar sama kak chanyeol."

"Tapi kamu kan udah janji sama aku kalo mau lari pagi. Kenapa gak ngasih tau aku dulu sih kalo kamu mau ke pasar sama chanyoel. Aku kan bisa lari pagi sendiri." Kak sehun mulai emosi.

Gara-gara nenek nih gue jadi lupa kalo ada janji sama kak sehun. Dan kak sehun itu paling benci kalo ada orang yang ngelanggar janjinya. Kalo emang gak bisa nepatin janji,mendingan gak usah buat janji sama sekali. Itu prinsip kak sehun.

"Yang... maafin aku. Aku-"

"Aku emang bolehin kamu jalan sama sama siapa aja. Tapi kamu gak boleh seenaknya kaya gini dan seenggaknya kamu itu pamit dulu lah sama aku kalo mau pergi."

"Iya. Aku minta maaf. Tadi itu aku." Gue diem,gak mungkin kan gue kasih tau kalo yang nyuruh nenek.

"Udahlah,aku mau cari angin dulu." Gue pegang tangan kak sehun,tapi dia malah menghempasnya dan pergi ninggalin gue.

"Kak."

"Kak sehun."

"Sayang."

"Yang."

Gue susul dan teriakin kak sehun. Tapi dia gak nyaut sekalipun. Gue biarin dia pergi dulu aja lah,buat tenangin diri.

Gue masuk rumah sambil nangis. Dan gak sengaja gue nabrak taeyong yang mau keluar dari rumah.

"Eh... lo kenapa?" Taeyong menghalangi gue.

"Minggir." Pinta gue.

"Lo kenapa sih nangis segala?" Taeyong mendongakkan kepala gue.

"Minggir tae." Pinta gue lagi.

"Lo kenapa sih? Siapa yang ngelakuin ini sama lo?" Tanya tae lagi.

"GUE BILANG MINGGIR YA MINGGIR." Bentak gue. Taeyong malah diem tak berkutik.

Tak lama kemudian semuanya pada keluar.

"Ada apa ini?" Tanya papa.

"Adek! Kenapa adek nangis?" Tanya mama.

"Tae,lo apain adek gue?" Tanya kak suho.

"Gue gak ngapa-ngapain dia." Jawab tae.

"Kamu kenapa sayang?" Nenek membelai rambut gue. Tapi gue tepis tangan dia.

Bodo deh gue di bilang gak sopan. Gue sekarang lagi kesel sama nenek gue.

"TZUYU." Teriak papa sama mama.

"Kenapa? Tzuyu salah. Seharusnya mama sama papa itu salahin nenek. Semua ini terjadi gara-gara nenek." Gue langsung menerobos masuk rumah dan ngunciin pintu di kamar.

"Tzuyu,kamu mau kemana? Minta maaf dulu sama nenek." Teriak papa.

"Adek." Teriak papa lagi.

"Udah pa,nanti biar suho aja yang ngomong sama adek." Kata kak suho memegang pundak papa.

"Ini semua salah nenek." Sahut nenek tiba-tiba.

"Maksudnya?" Tanya semuanya.

Dan nenek ceritain semua yang terjadi.

"Tapi nek, seharusnya nenek gak lakuin itu. Nenek tau kan terpuruknya adek saat di tinggal luhan dulu. Dan sehun lah yang bisa buat luka itu sembuh. Jadi jangan halangin mereka berdua." Kata kak suho dengan sedikit emosi.

Perjuangan Cinta Oh SehunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang