Part 10

981 92 35
                                    


Sinar mentari mulai merambat-rambat melalui kaca hotel..sadar dengan sinar itu radh membuka matanya cepat, ia menatap sekeliling bingung tak dapat apa pun yg menjelaskan mengapa dia tidur? (Jawabannya karna ngantuk😅 wkwkw ngga gitu ko gesss) ia masih bingung dengan keberadaannya hingga akhirnya shakti memasuki kamar hotel.
"Kenapa aku ketiduran?"
"(Bengong) kamu ini ngomong apa sih radh ya jelas kamu tidur kan kamu sendiri yg bilang semalem ngantuk"
"Ya tapi kenapa kamu biarin aku tidur shakti"
"Terus aku harus ngapain radh sayang.. ambil gayung terus aku anggep lagi main dram"
Radh merengut kesal berjalan menuju kamar mandi.
Beberapa menit kemudian radh keluar duduk di sofa dekat shakti.
"Udah mandinya?"
"Menurut kamu?"
"Astaga radh kamu ini sejak kemarin ngambek-ngambek mulu kenapa sih?"
Radh hanya diam menatap shakti kesal. shakti mulai geram dengan sikap radh.. ia menarik tubuh radh di pangkuannya.
"Aku minta maaf jika seharian ini sangat menyulitkanmu, banyak hal baru yg kamu lewati dalam sehari.. dan itu mungkin membuatmu tertekan tapi sungguh aku berusaha menjaga dirimu aku tidak pernah ingin meninggalkanmu radh"
Radh mulai luluh hatinya linu mendengar ungkapan shakti ia memeluk shakti dengan rasa haru yg mendalam pilihannya yg membawa kemana takdir akan berkelabu. Shakti tersenyum memelai lembut rambut radh yg bergelombang.
Mata kembali bertemu tatapan cinta mulai berbinar-binar dikeduanya mereka lebih mendekatkan wajah mereka seketika dua bibir bertemu sesaat mereka memadu kasi di temani alunan musik yg sepoi-sepoi terlintas di telinga mereka.

------------------------------------

Radh masih menatap cermin senang. Ia melihat lekuk tubuhnya berpadu dengan gaun putih panjang dan bunga di tangannya membuatnya terlihat seperti seorang angel.
Ia melihat arah jarum jam.
"Udah waktunya.." radh berjalan keluar hotel tidak sedikit mata yg menatap radh heran tapi radh mengabaikan memilih bergegas mencari taksi dan pergi. Karna mata-mata orang tersebut adalah mereka yg bingung dengan seorang pengantin yg berjalan tanpa pendamping.

(Agaj nyakitin sih emang, biasanya nikah ada yg giring gitu pagar-pagarnya😩)

  Taksi berhenti di sebuah gereja tak jauh dari hotel, radh melepasnan nafas panjang.. ia memejamkan matanya mengingat ibunya.
"Mamah hari ini radh akan menikah dengan seorang pria yg benar-benar mencintai radh, restui pernikahan kami karna ayah sedikit marah radh menikah mungkin karna ayah tidak ingin cepat melepas radh.. tapi radh masih sangat menyanyangi ayah.. mah radh ingin kebahagian di pernikahan radh dan shakti" ucap radh di dalam hatinya.. ia kembali melanjutkan langkahnya memasuki gereja di ujung sana shakti sudah berdiri dengan seorang pendeta. Perlahan-lahan radh berjalan maju kearah mereka, radh membayangkan diantara deretan kursi kosong adalah saksi dari pernikahan mereka. Begitu radh sampai pernikahan mereka di langsungkan dengan doa dan lain sebagainya.

"Kalian resmi jadi pasangan suami istri" ucap pendeta mengakhiri upacara pernikahanRadh dan shakti kembali berciuman layaknya orang-orang di luar sana😆

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kalian resmi jadi pasangan suami istri" ucap pendeta mengakhiri upacara pernikahan
Radh dan shakti kembali berciuman layaknya orang-orang di luar sana😆

--------------------------------

   Shakti duduk di samping radh dengan dua eskrim di tangannya.
Radh terlihat menundukan wajahnya dan sangat kacau dia bahakan tidak menyadari shakti sudah berada di sampingnya.
"Radh.. are you oke?"
"(Angkat) iya" sudah ada air mata yg membasahi make up pengantin radh.
Shakti memeluk radh erat ia memahami sikap radh saat ini karna radh memang anak semata wayang yg mungkin sulit jauh dari rumah.
"Sudah tidak papa menangislah.. keluarkan semua amarahmu"
Radh menangis tersendu-sendu melepaskan beban yg ia pikul saat ini. Beberapa menit kemudian.
"Es krimku mana?" Radh menyodongkan tangannya
"Itu udah cair"
"Ih shakti mah masa di cairin sih kan aku belum makan shakti"
"Radh.. kamu.."
"Apa?"
"Ngga ngga papa" radh dan shakti tersenyum kemudian tertawa bersama.
"Oke sekarang kita harus bersiap"
"Kemana?"
"Luar negri"
"Tapi itu butuh biaya shakti"
"Aku tau radh.. aku sudah mempersiapkan semuanya"
"Kamu ngga nyuri atau ngarampok kan shakti?"
"Hahaha aku ini penembak jitu radh bukan copet dan sejenisnya"
"Kalo begal masuk ngga tuh hahaha"
"Radh ini cerita action romance kenapa kamu buat seolah komedi sih?"
"Haha ngga papa shakti bumbu yakan pembaca wkwkw"
"Sudah ayo" shakti memberikan tangannya pada radh mereka melangkah menelusuri jalan dan keramaian
"Jadi kita honeymoon di luar negri gitu yah hehe apa mungkin india negara kita" goda radh pada shakti yg terus saja serius.
"Radh itu saran yg kurang membuatku tersanjung.. karna mereka dengan mudah menemukan kita aiss kamu ini radh"
Shakti hanya menggeleng memiliki istri sedikit heboh seperti radh yg akan mewarnani harinya nanti.

-------------------------

Motor shakti masih melaju kencang menembus angin dan aspal jalan.. dan kini bukan lagi aspal yg mereka lewati melainkan jalan berbatu yg berelok-elok seperti lokasi memasuki hutan atau sejenisnya.
"Kita kenapa disini?"
"Buat pasport"
"Kenapa? Kan aku udah punya pasport kenapa harus bikin lagi"
"Ada?"
"Emmm ada di rumah"
"Yasudah"
"Tapi kenapa tempatnya seperti ini terpencil sekali?"
... sritttthh.. motor berhenti.
"Ayo masuk (pegang tangan)"
"Shakti apa kabar? Jadi apa misi yg kau capai baru-baru ini?" Ucap seorang dengan bandan gembul menghampiri shakti.
Shakti penjelaskan kisah mereka lebih dulu.
"Jadi aku disini memerlukanmu membuatkan kami pasport palsu"
"Itu membutuhkan keberanian yg cukup besar.. apa ini adik iparku?"
"Ya sember segala keberanianku"
"Tenang, mungkin sebentar lagi kamu akan terbiasa dengan kehidupan shakti yg suka berganti pasport dan namanya"
"Jadi ini pasport ilegal?" Radh terkejut dan baru mengerti semua itu. "Tapi kenapa?"
Radh sebelum aku memikirkan hal ini sebenarnya dua orang itu (Anil & Hiten) sudah akan melakukan ini. Anak buah mereka diamana-mana? Setiap mulusnya laju motor yg kita sebenarnya banyak yg memata-mati kita mereka hanya menunggu waktu yg tepat untuk menyerangku"
Radh tercengang bingung ia langsung memeluk shakti kuat.
"Maaf karna aku semua begitu rumit shakti"
"Hei.. adik ipar kau perlu tau dan mulailah kuat menjalani ini karna jika shakti mengatakan kamu adalah kekuatannya, maka jadilah kuat seperti yg ia katakan itu mungkin akan mengurangi rasa khawatirnya"
"(Tengok atas) Benar begitu"
"Mungkin bisa begitu"
"Baiklah kaka iparku bisa kita mulai?"
"Hehehe iti baru bersemangat kalian memang serasi"
Proses pembuatan pasport berlangsung cukup lama mulai dari menotretan pembukuan serta legalisir-legalisir yg dipelukan.
"Jadi apa kami bisa berangkat hari ini juga?"
"Tentu shakti sebentar akan kucarikan 2 tiket pesawat untukmu"
"Jadi shakti sebenarnya kita mau kemana?"
"Praha.." shakti tersenyum
"Praha..???"
Shakti masih tersenyum mengangguk.

Just info yah gesss praha itu negara bagian eropa tepatnya praha adalah ibu kota negara cako.
Dan you know kan gesss kalo di eropa sana sistem kenegaraannya beda kaya di indonesia😂  untuk lebih jelasnya bisa tanya-tanya langsung sama
Si someone yg selalu kalian andalkan someone yg menemani saat kesulitan.. boyfriend???
Yakali yg jomblo punya wkwkw
Kidding gesss😅 maksudnya si the one and only Mr. Or Mrs. Google tercinta 😛
Selamat menantikan kenajutan ceritanya

Kritik saran komen
Don't foget to vote😉😘

Love And Adventure (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang