Part 45

807 98 18
                                    

Shakti masih kekeh dengan amarahnya begitu juga Ny. Arora yg terus memberinya nasihat pada shakti.
"Aku mengerti harus seperti apa bu, tapi saat aku benar-benar kesal jadi aku mohon biarkan aku sendiri"
Shakti kembali pergi meninggalkan Ny. Arora dengan ia terus melangkah bahakan melewati radh begitu saja yg tengah makan. Melihat shakti melintasinya radh langsung bangkit mencoba menghampir shakti, shakti pergi dengan mobilnya.
"Shakti tunggu.." sebuah tangan menghadang radh yg sudah berada di depan pintu Ny. Arora menggeleng memberi isyarat untuk radh tidak pergi.
"Tapi bu.. shakti.."
"Dia akan segera kembali.. dia hanya butuh waktu radh"
"Apa dia begitu marah padaku ibu"
Ny. Arora tak menjawab ucapan radh ia hanya memeluk radh erat menenangkannya agar tak teralalu mengkhawatirkan shakti.

---------------------------------------------

Tengah malam.. jam menunjukan pukul 23:30 shakti belum kembali radh masih duduk di sofa ruang tamu menunggunya. Ny. Arora menghampiri radh dan itu adalah yg sekian kali ia mencoba bicara pada radh.
"Radh.. kamu harus tidur sayang"
"Tidak ibu.. radh tak bisa tenang selama shakti belum kembali"
"Tapi ini sudah malam"
"Bu.. radh hanya melalukan kewajiban radh sebagai istri jadi radh mohon jangan minta radh untuk tidur lagi.. radh mau nunggu shakti bu"
"Radh kamu istri yg baik tapi kamu perlu memperhatikan kondisimu juga"
"Bu.. hidup radh saat ini bukan hanya tentang tubuh radh tapi sudah ada shakti yg menjadi sebagian dari jiwa radh tolong bu.. ibu tidur saja lebih dulu radh akan tidur saat shakti kembali"
"Ya sudah jika itu keinginanmu, ibu tidak bisa terlalu ikut campur dalam rumah tangga kalian.. jaga dirimu sayang (cium kening)"
"Selamat malam bu"
"Selamat malam"

Tik tok tik tok tik tok 00:10⏰
Radh masih duduk dengan setia menunggu shakti bahkan meski hari mulai larut, radh terus menguap mengantuk tapi ia juga terus berusaha membuka matanya kembali agar tak tidur.
Sementara di tempat lain di taman kota shakti duduk melamun dengan botol alkohol di tangannya menatap jalan yg mulai sepi. Sangat jarang mobil yg melintas.
Di sudut pandang lain mereka sama-sama melamum memikirkan masalah yg baru saja terjadi di antara mereka lalu mengaitakan dengan kenangan manis yg mereka lewati sebelumnya kedua ingatan itu seperti beradu mengambil alih fikiran mereka yg memang sedang kosong.

Music on Tere Naam 🎶
Butuh penghayatan buat ngeh nonton sambil ngebayangin radh sama shakti ngelamun bareng 😂 selamat menikmati ini lagunya lumayan buat ngebaper gitu 😭


Waktu terus berjalan radh bangkit dari sofa berkeliling ruangan agar ia tak merasakan kantuknya yg semakin menjadi-jadi sesekali ia menatap pintu yg masih tertutup rapat, terus dan terus menerus. Radh melepas nafas panjang kembali duduk si sofa tak lama kemudian shakti membuka pintu rumah dengan wajahnya kusut baju yg kemeja yg berantakan serta tatapan kosong di matanya.
Radh langsung menghampiri shakti tersenyum senang karna shakti sudah kembali.
"Shakti.. kau dari mana saja?"
"Aku..?? Aku pergi untukk.."
"Kau mabuk?"
"Ahh tidak aku hanya minum"
"Memang apa bedanya"
"Beda kau saja mengatakan hal yg berbeda.. kau mengatakan itu bukan kebohongan jadi apa bedanya kau dan aku sekarang?"
"Shakti kamu masih marah padaku?"
"Tidakk Mrs. Arora aku tidak marah padamu aku hanya kesal hehe aku hanya merasa tidak pernah sekecewa ini sebelumnya"
"Sudah.. berhentilah bicara ayo kita naik"
"Lepaskam aku Untukk apa keatas?"
"Kamu harus istirahat.."
"Bahkan saat ini pun kau masih keras kepala Mrs. Arora, kenapa kau tak istirahat apa kau tak peduli  pada anakku?"
"Shakti..kau ini bicara apa?"
"Hahaha aku tak tau.."
"Aku tau kau marah tapi kau tak berhak mengatakan jika aku tak peduli dengan anak ini"
Kini Radh yg meninggalkan shakti di ruang tamu sepertinya kini keduanya sama-sama merasakan kekesalan tersendiri.
"Kenapa jadi begini sih.."
Lirih Ny. Arora yg mengintip mereka di balik pintu kamarnya.
"Ahh sudahlah aku tidur disini saja.. dia memang menyebalkan shakti.. hehe istrimu menyebalkan"
Braakkkhh.. radh menutup pintu kamarnya dengan keras. Ia duduk di depan pintu menangis lagi.
"Kamu ngga tau apa-apa shakti.. itu sebabnya kamu mengatakan itu padaku.. aku tau aku salah tapi tetap saja itu terdengar menyebalkan aku menyayangi anak kita untuk itu aku akan lakukan apa pun untuknya, dan itu semua karnamu shakti karnamu"
Radh masih menangis tersendu-sendu beberapa saat. Radh bangkit kembali menuju ranjang ia tak ingin lagi memikirkan hal buruk yg mungkin mempengruhi kandungannya nanti. Radh tidur berharap esok akan baik-baik saja. Pukul 02:30..
Shakti mambuka matanya merasakan posisin tidurny yg tak nyaman.
"Uhhh pinggangku jadi sakit.. kepala juga puyeng gini, ini efek udan lama ngga minum dulu tiap malem sekarang ahh sudahlah.. oh iya radh.."
shakti berlari cepat menaiki anak tangga, ia membuka pintu kamaranya perlahan memastikan radh sudah tidur atau belum.. terlihat radh sudah pulas tertidur di ranjang..shakti melangkah masuk menghampirinya duduk di samping radh terus memandanginya.
"Maaf radh...aku sudah marah-marah padamu.. aku hanya kesal, tapi lagi-lagi cintaku lebih kuat dari pada egoku aku tak bisa berlama-lama memarahimu, aku mencintaimu radh.. tidurlah dengan nyenyak mwaahh"
Shakti kembali menutup pintu kamarnya kini ia menuju ruang kerjanya. Radh tersenyum menyadari bahwa hari baiknya baru saja di mulai.

"Ketika seseorang menaruh satu nama dalam hatinya sama artinya ia telah siap merasakan jika itu adalah hal yg paling menyakitkan
karna saat itu ia membuat namanya sendiri dengan sebutan "cinta" meski kita tak menyambutnya ia akan datang dengan berbagai rasa entah suka ataupun duka senang ataupun sedih
dan sama dengan sebelumnya sebuah rasa akan datang meski kita tak menyambutnya..
Itu gila.. tapi itulah cinta
karna sedikit mereka yg menyadari bahwa
tak ada cinta yg waras"

Itu yg diatas Maksudnya gimana thor?😂 ngga tau karna kalo ngetik sambil dengerin yg ngena di ati mendadak kebawa-bawa sok-sokan punya pengalaman huaaaa maafkan saja jika itu menganggu😅


Kritik saran komen
Jangan lupa vote

Love And Adventure (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang