Clarissa POV
Saat nya kembali ke rutinitas ku !
Setelah melepas rindu di kampung halaman akhirnya aku harus kembali dengan hiruk pikuk kota Jogja , rasanya waktu 2 hari tak cukup untuk ku melepas rindu di rumah, namun ini lah hidup terkadang kita harus dijauhkan bukan untuk berpisah tapi untuk bertemu kembali setelah memupuk rindu.Baru beberapa langkah aku masuk ke gerbang kos. Sasa sudah berlari menghampiri.
" Clara... kamu udah pulang " teriak Sasa langsung memeluk ku erat sekali.
" Aduh apasih Sa kamu nih " protes ku
" Aku kan kangen " katanya dengan nada centil.
" Baru juga ditinggal 2 hari udah kangen aja sahabat ku satu ini uhh " aku mencubit hidung mancung nya gemas.
" Biarin , kan gak ada yang tak cubitin pipinya lagi kalo kamu gak ada , yaudah ayok ke dalem dulu aku bantuin bawa barang2 kamu " katanya sambil membantuku membawa barang2 bawaan dari orang tua ku.
Setelah sampai di kamar Sasa membantuku merapikan barang. Dia memang sahabat terbaik tau saja kalau aku capek." Nih Sa, ibuku masakin makanan kesukaan kamu " kata ku sambil mengeluarkan tempat makan kecil berisi gudeg yang baru saja di bawakan ibuku.
" Hahh... seriusan Clar ini buat aku ? " tanya nya senang setelah melihat isi dari kotak itu.
" Iya kan aku cerita tentang kamu nih nah terus aku juga cerita kalo kamu tuh hobi makan gudeg dan ibuku tuh jago bgt bikin gudeg kamu mau cobain ? Katanya ini khusus loh buat kamu " kataku bersemangat.
" Iya iya mau bentar ya aku ambil nasi dulu " Sasa berlari keluar kamar ku dia bergerak secepat kilat. Sasa memang doyan sekali makan terutama makan nasi namun heran tubuhnya tetap saja langsing.
" Mana mana " katanya setelah kembali dari kamar dengan membawa piring berisikan nasi dan sebuah sendok.
" Ehh ehh bentar pelan2 ambil nya Sa " perintah ku.
" Biarin ... emhh enak bgt Clar serius deh " dia memakan gudeg nya dengan sangat lahap , Sasa memang sangat gemar sekali makanan ini bahkan hampir setiap hari dia selalu berburu gudeg di sekitaran kampus.
Aku hanya tertawa melihat nya makan dengan begitu lahap. Sekaligus senang.
" Kamu gak mau ikut makan Clar ntar keburu aku abisin loh " katanya dengan mulut penuh makanan.
" Kamu nih gak makan berapa hari si Sa gitu amat, cantik-cantik rakus " kataku sambil terkekeh.
" Setahun " jawab nya singkat sambil terus melanjutkan makan nya.
" Sa,..." panggil ku.
" Apa Ra ? "
" Kemarin kan Ridho nganterin aku tuh, dia cerita2 gitu Sa banyak deh "
" Trus trus gimana ? Dia udah nembak kamu belum ? " tanya nya antusias.
" Nembak ? Apa.an sih Sa kita kan cuman temenan biasa "
" Lhahh bukan nya kalian deket banget kayanya Ridho suka deh Clar sama kamu " opininya. Aku tak mau tenggelam dalam harapan harapan seperti itu." Enggak kita kan temenan " bantah ku tapi dalam hati aku berfikir "apa bener ya Ridho suka sama aku"
" Kalo cuman temen mah aku sama Ridho juga temen Clar malah kita sekelas tapi gak ada tuh dia antar jemput aku tiap hari ke kampus " Sasa menyikut ku.
" Yaa... " aku tak sanggup melakukan pembelaan lagi ya memang benar sih apa kata Sasa tapi ya sudahlah.
" Ciieee siap siap ditembak nih sama Ridho " sasa mulai menggoda ku.
" Ehh apa.an sih Sa... udah deh itu di abisin gudeg nya " aku mengelak.
" Ciiee ciee pipinya merah " lanjutnya
" Udahh Saa siapa juga yang pipinya merah emang tomat ". Tapi aku tak bisa menyembunyikan senyum ku saat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Remember When [SELESAI]
Genç KurguKita adalah dua manusia yang tak sengaja bersama~ Selamat menikmati 💕 Jangan lupa vote 🤗