3

18.5K 663 4
                                    


Beberapa minggu kemudian

Semua orang terlihat sibuk saat misha memasuki rumah.
"Kenapa semua orang sangat sibuk??" gumam misha melihat para pelayan di rumah sibuk dengan tugas mereka sendiri .

"Mbak ini ada apa sebenarnya?" tanya misha menahan salah satu pelayan rumahnya, gue sangat penasaran oke

"Eehh, non misha..baru pulang non" kata pelayan yang misha tahan tadi, baru sadar nona mudanya sudah pulang juga menahannya

"Iya,gue baru pulang mbak ini ada apa sebenarnya?" tanya misha mencoba cari tahu dari mulut pelayan muda ini

"Ini non kata ibu nanti malam ada tamu yang datang kesini kalau tidak salah, dia rekan bisnis papa non" kata pelayan muda mengerut kan kening nya mencoba mengingat perkataan nyonya rumah

"Kok mama tidak cerita sama gue?" gumam misha merasa aneh, biasa nya mama selalu kasih tau gue kalo ada acara di rumah

"Saya tidak tahu non..kenapa tidak tanya sama ibu non" kata pelayan muda mendengar gumaman rendah misha tadi

"Kamu benar oke, terus dimana mama?"kata misha menepuk pelan pundak pelayan muda itu lalu bertanya keberadaan sang mama

"Di dapur non" jawab pelayan muda menunjuk kearah pintu dapur yang tertutup

"Makasih, kamu kembali berkerja sekarang" kata misha melepaskan pelayan muda tadi. Lalu misha berjalan kearah dapur

"Ma..ma...mama where are you..." panggil misha saat masuk dapur

"Ada apa kamu cari mama heh!!" tanya chia keluar dari dapur mendengar teriakan misha. Masih dengan apron melekat ditubuh nya dan terdapat jejak tepung di sekitar wajah chia

"Galak banget bu..PMS ya.." misha tersenyum menggoda lalu merangkul sang mama

"Soto tahu kamu ...ada apa?" bales chia menowel kening misha dengan jari nya

"Emang ada soto tahu..kok aku tidak pernah dengar" kata misha terlihat berpikir keras sapa tahu aja dia pernah dengar atau mampir di salah satu warung makanan emperan.

Chia menepuk jidat nya
Tuhan dosa apa hamba bisa punya anak seperti ini. Batin chia

"Nanti mama buatkan.." pada akhir nya chia tidak menjelaskan nya biarkan saja misha berpikir sampai puyeng

"Benar ya ma.."seru misha seolah mendapat hadiah mahal dengan senyum memukau

"Iya..cepat kata kan kenapa kamu cari mama" bales chia meng-iya kan aja biar cepat kelar, soal soto tahu tinggal buat soto+tahu mudah kan

"Mama kata pelayan disini, malam ini kita ke datangan tamu papa ya.." tanya misha

"Iya..teman rekan bisnis papa kamu juga sahabat papa waktu kuliah

karna mereka masih disini jadi papa mengundang mereka sekeluarga untuk makan malam bersama kita" jelas chia

"Oohh..zana dan arsya sudah tahu" tanya misha ingin tahu apa dua curut tahu atau cuma dia aja yang tidak di kasih tahu

"Sudah tadi pagi mama kasih tahu mereka " kata chia yang sudah mengatakan hal ini tadi pagi di meja makan tapi misha tidak ada saat itu

"Kenapa aku enggak?" protes misha menghentakkan kaki nya kesel

"Kayak mana kasih tahu kamu..turun dari atas kamu langsung pergi tanpa sarapan" ujar chia mengingat hal pagi tadi yang misha langsung pergi

"Tapi kan..." kata misha masih ingin protes merasa terasing

"Tapi apa..kamu bangun suka kesiangan dan jarang ikut sarapan bareng

Disuruh tidur cepat malah bergadang sekarang mau protes apa lagi?" omel chia mulai tidak kuat menghadapi berbagai pertanyaan misha

Me and Docter ( Seri Ke-2 MLH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang