20

23.5K 622 28
                                    

'Ganteng...gue baru sadar ternyata si tembok ganteng banget...em pantes si suster ngesot tergila- gila ' Misha membatin menatap wajah Dastan tepat diatas nya

Yang selama ini tidak pernah iya perhatikan dengan baik.
'Tampang boleh lah...tapi kelakuan...bikin naik darah,'ujar Misha

'Hah...gue napa ngelantur gini..'Misha menggeleng lalu menepuk jidat pelan

Misha bangkit dari ranjang tapi sesuatu yang ganjal menghentikan gerakan Misha

"Gue lupa" gumam Misha menyadari posisi tidur yang berada dalam pelukan Dastan

"Gimana cara gue manggil dia ya...kalo mama ke papa pakek mas..gue apa ya" ujar Misha berpikir sebutan apa yang bagus untuk Dastan

"Ahh gue pusing," kata Misha frustasi

Misha menyerah dengan pikiran sendiri dan mengambil jalan paling baik

Dengan gerakan pelan Misha melepas rengkuhan tangan Dastan yang melingkupi tubuh nya

'Sebelah tangan berat kayak gini..apa cerita dengan semalam dia nimpah gue' Misha berbisik pada diri sendiri

"Astaga..."Misha segera mencari selimut atau sesuatu yang dapat menutupi tubuh setengah polos

Kejadian semalam berputar dalam ingatan Misha, berawal dari Dastan mencium dirinya lalu berlanjut ke hal lebih panas

Flashback on

Dastan tidak memberi ruang bagi Misha mengambil nafas dalam ciuman mereka

Dia terus menarik Misha semakin dekat dengan diri nya, Dastan terus mencumbui bibir Misha memancing Misha untuk membalas ciuman yang dia mulai

Seperti di hipnotis misha mulai menggerakan bibir perlahan mengikuti gerakan Dastan dalam mencumbui bibir nya

Walau kaku tapi Misha tetap berusaha mengikuti alur permainan Dastan

Ini bukan ciuman pertama mereka tapi selama ini yang selalu lebih aktif Dastan dalam permainan ciuman mereka

Selama ini Misha biarkan Dastan mengekspor bibir nya meski dia tidak pernah merespon atau balas ciuman yang Dastan berikan

Tidak di pungkiri Misha menikmati setiap Dastan bermain dengan bibir juga leher Misha yang ikut dalam permainan Dastan

Untuk pertama kali malam ini Misha mencoba mengikuti permainan Dastan dan ternyata Dastan sangat mengerti diri nya

Semakin lama ciuman yang awal lembut menjadi lebih intens dan panas, permainan kali ini misha yang ambil alih

Dengan posisi Misha di atas Dastan terus mencecap manis dari bibir mereka

Tangan Dastan bergerak naik turun membelai pinggul, merambat naik ke punggung lalu turun ke bokong Misha meremas kedua bokong Misha gemas

Misha melenguh pelan saat Dastan meremas kedua bokong miliknya

Kesempatan ini tidak di sia sia kan Dastan dengan gerakan cepat Dastan menarik kaos Misha keatas melempar asal lalu di susul bra misha bernasib sama dengan kaos misha kenakan tadi

Misha kembali melenguh di rasakan telapak tangan Dastan mengelus pelan kedua payudara bulat, penuh, padat dan pas dalam genggaman telapak tangan Dastan..

"Eumh.."lenguh Misha di rasanya Dastan bermain dengan kedua puting miliknya.

Kedua tangan Misha bergerak gelisah menarik dan menggapai Dastan untuk segera memberikan yang ia ingin kan

Seakan belum puas bermain dengan kedua payudara Misha, Dastan menunda mewujudkan keinginan Misha

Kedua tangan Dastan terus bermain dengan kedua bukit indah Misha sedangkan bibir nya mengekspor leher juga bahu Misha tidak luput dari Dastan

Me and Docter ( Seri Ke-2 MLH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang