Makan malamnya sudah selesai, dan kini keluarga Rawles sedang asyik berbincang dengan keluarga Malik diruang tengah. Sedangkan Zayn dan Cassandra memilih untuk menjauh dan membicarakan permasalahan Cassandra.
Cassandra duduk disebelah Zayn. "Menurutmu bagaimana?" Cassandra meminta pendapat Zayn, karena Zayn selalu memberikan pendapat dan keputusan yang tepat bagi Cassandra.
"Aku tak tahu" Zayn mengangkat bahu. "Kurasa kau harus mengatakan semuanya pada keluargamu secepatnya, karena jujur saja--kau bertambah gemuk" ucap Zayn yang seketika membuat Cassandra cemas.
"Really? Apa kehamilanku sudah kentara sekarang?" tanya Cassandra pelan takut ada yang mendengar percakapan mereka.
"Belum sih, tapi sedikit, kau tampak berbeda, lebih berisi, dan chubby, ya gitu deh"
Cassandra menatap Zayn datar. "Zayn, apa kau menyetujui perjodohan ini?"
"Entahlah," Zayn mengangkat bahu. "Kau sendiri?"
"a-aku...aku tahu kau pasti akan menolaknya karena--kau kan sudah tahu aku sedang hamil anak Edward. Jadi, ya tentu saja, aku akan--menolaknya"
Raut wajah Zayn berubah seketika, entahlah, pria itu sepertinya tidak setuju dengan Cassandra. Tapi ia juga belum bisa menikahi Cassandra. Meskipun kini Zayn tahu kalau dia jatuh cinta pada Cassandra saat Jawaad membuatnya sadar.
"Kau menolaknya kan?" tanya Cassandra lagi.
Zayn mengalihkan pandangan lalu beranjak masuk kedalam. "Ayo masuk, disini dingin" ucap Zayn yang kemudian meninggalkan Cassandra tanpa menjawab pertanyaan darinya.
Ada apa dengannya?
***
"Cassie, ibu tak mau tahu, pokoknya kau harus setuju dengan perjodohan ini. Kau harus menikah dengan Zayn!" ujar Ashley.
"Tapi bu, aku masih belum ingin menikah" bantah Cassandra.
Ashley dan Cassandra sedang didapur membuatkan minuman untuk keluarga Malik.
"Cassie, apa lagi yang kau ragukan? Zayn kan baik, dia juga tampan dan mapan."
"Aku barusaja putus dari Edward, aku tidak bisa langsung menikah dengan pria lain." Cassandra mencari alasan, padahal kehamilannya lah yang membuatnya menolak untuk menikah dengan Zayn.
"Bukankah itu bagus? Kau harus tunjukkan pada Edward kalau kau juga bisa mencari pasangan yang lebih baik darinya, buatlah dia menyesal karena meninggalkanmu dan memilih wanita itu" kata Ashley
"Aku tak ingin menikah dengan Zayn, dan aku tidak akan menikah diusia 20 tahun" tegas Cassandra.
"Kenapa, sih?" Ashley meraih dagu Cassandra dan mengarahkannya pada wajahnya. "Bukankah Zayn itu tampan? Kenapa kau tidak mau menikah dengannya?"
"Karena...a-aku hamil, bu" Cassandra menunduk dan meneteskan airmata, ia tidak berani menatap mata Ashley yang sebentar lagi pasti akan berair dan histeris.
"Apa?" Ashley terkejut dengan pernyataan putrinya. Ia menampar Cassandra lalu menangis. "Aiapa yang melakukannya? Jawab aku!" Ashley menggoyahkan lengan Cassandra dengan kencang.
"Ibu, maafkan aku. Ini bukan salahku, percayalah!" Cassandra berusaha meyakinkan ibunya.
"Ya tuhan," Ashley memegang kepalanya sambil bersandar di counter. "Berapa usia kandunganmu?" tanya Ashley lirih
"Satu bulan, maafkan aku karena tidak bisa menjaga diriku dengan baik, maafkan aku ibu" Cassandra memegang kedua tangan Ashley yang langsung ditepisnya. Ashley menarik Cassandra keruang tengah, membawanya pada semua orang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dusk Till Dawn✔
FanfictionKau adalah alasan mengapa aku harus melanjutkan hidupku. Copyright. 2017 by Zelvia Malik (17/09)