"Cih.. mau muntah gue"
"Lo hamil" tanyanya dengan nada polos.
"Ishh....bodoh!" Lisa mendengus kesal pada lana.
"Eh lis bang Gery mana"
"Ada noh diatas lagi main ps sama angga"
"Angga cowok lo" ada nada penasaran dalam kalimat lana.
"Bukan. Angga sahabat gue dari 4 taun yang lalu. Tepat setelah lo ke bali gak lama angga dateng dan jadi sahabat terbaik gue" jelas lisa panjang kali lebar kali tinggi.
"Syukurlah" lana refleks mengelus dadanya merasakan lega dengan penjelasan lisa.
"Lah bocah ngapa ya"
"Gapapa. Yaudah gue keatas dulu ya" lana beranjak dari sofa dan berjalan menaiki tangga menuju kamar gery.
Lana mengetuk pintu terlebih dahulu sebelum ia melangkah masuk kedalam kamar gery. Setelah mengetuk lana membuka pintu selebar mungkin dan benar saja apa yang dikatakan lisa dikamar gery ada sosok pria berwajah tampan dan memiliki postur tubuh yang cukup idaman bagi para wanita. Tanpa pikir panjang lana melangkah kedalam dan menghampiri keduanya yang masih asik bermain ps dengan jahil lana mencabut colokan kabel tv dan berakibat layar tv mati seketika.
"LISAAAAA JAHIL LO YA"
"WOYYYY NYALAIN LAGI SETAN"
"LISA ISHHHHHH"
Gery masih terus berteriak dan mengira bahwa itu ulah lisa padahal itu semua ulah lana yang sekarang ia sedang bersembunyi dibawah kasur.
"Lisa dih gue bilang bunda nih ya lo recokin gue"
"Lisa jangan jadi ade yang durhaka woyyyyyyyy"
Tiba-tiba lana muncul dan mengagetkan gery dan juga angga sampai dua manusia tersebut terjengkang ke belakang dan mengaduh kesakitan karena kepalanya terbentur stik ps.
"HUAKAKAKAKAKAKAK" Lana tertawa terbahak-bahak melihat gery terjengkang dengan kondisi mengenaskan seperti cengcorang yang jatuh dari atas pohon.
"LANAAAAAA DASAR LO YA LAKNATTTTTTTTTT"
"WOY JANGAN LARI LO NYETTT" Gery mengejar lana yang sudah mengacir kebawah.
Lana bersembunyi dibalik tubuh ibunda lisa yang sedang memasak didapur untuk makan malam karena memang ini sudah menunjukkan pukul 17.30.
"Heh sini lo anak setan" gery mencoba mendekati lana yang berada dibalik punggung bundanya.
"Gery. Bunda gasuka ya kamu ngomong kasar" dibalik tubuh novi lana menjulurkan lidahnya sebagai tanda bahwa ia menang karena sudah dibela oleh bundanya lisa.
"Hehehe iya bun maaf. Lana ganteng sini deh bentar" rasanya gery ingin segera menyeret lana dan menghajarnya sampai babak belur.
"Gak" lana tetap bersembunyi dibalik tubuh novi.
"Sini ganteng sama aa jangan takut" gery segera mendekati lana dan menyeretnya keluar dari dapur membawa lelaki laknat itu ketepi kolam renang.
"Ampun bang ampun ya Allah jangan sakiti daku"
"Diem lo" gery terus membawanya ketepi kolam dan.........
Byurrrrrr
"Rasain tuh mampus lo anak dugong" gery tertawa puas melihat lana yang tercebur kedalam kolam.
"ABANGGG YA AMPUNNNN" Lisa berteriak histeris saat melihat lana sudah basah kuyup ditengah kolam.
Lisa membantu lana untuk segera naik dan duduk ditepi kolam. Sialnya lana menggunakan kesempatan ini untuk mendapatkan perhatian lebih dari lisa ia berpura-pura mengigil dan meringkuk sambil berbatuk manja.
"Abang lo keterlaluan banget sih"
"Kalo lana mati gimana"
"Udah kaya tom and jerry tau gasih lo berdua. Setiap ketemu ribut" lisa terus mengomel gery.
"Modus lu tai" gery menendang lana sehingga.
Byurrrrr
Yap untuk kedua kalian lana tercebur karena gery. Setelah puas gery langsung mengacir masuk kedalam sebelum adiknya marah besar karena telah menceburkan lana dua kali.
"Lis dingin" ujar lana sok dramatis padahal modus.
"Bentar lan gue ambilin handuk" lisa beranjak masuk kedalam rumah untuk mengambilkan handuk untuk lana dan kembali lagi ketepi kolam menemui lana. Lisa membantu mengeringkan rambut lana yang basah. Tanpa mereka sadari ada sepasang bola mata yang merekam jelas kejadian tersebut membuatnya seolah dibakar api cemburu. Daripada terus melihat adegan tersebut angga lebih memilih untuk pamit pulang dan segera pergi dari ruma lisa.
***
'Ketika kau sudah tersakiti lantas untuk apa kau masih tetap bertahan~ftmh.
_________
Terus kasih suara kalian guys❤
Maaf bila menemukan typo.........
KAMU SEDANG MEMBACA
Nege Turn Back
Teen FictionBertahan demi kepalsuan apakah itu pantas(?) aku yang selalu tersakiti dalam diam. ~ Angga. Ia adalah seoarang lelaki pengecut yang hanya mampu menyembunyikan perasaannya dibalik status persahabatan. ~ Lisa. Gadis manja yang sulit untuk peka terhad...