Lovely sister 7

2.4K 264 30
                                    

Tiffany mengerjap ngerjapkan matanya entah sudah berapa lama ia tertidur seingatnya tadi pagi Tiffany bertengkar dengan Bora. Tiffany bercermin memandangi wajahnya yg terdapat luka lebam karna tamparan Bora bahkan tangan nya pun berdarah tapi sejenak ia berpikir siapa yg sudah berbaik hati mengobatinya? Tidak mungkin Taeyeon melakukan hal ini. Tiffany menghela nafasnya dengan berat lalu duduk di pinggiran ranjang.

" Sudah bangun? " Taeyeon datang membawa nampan berisi makanan dan minuman untuk adiknya.

" Unnie? Kapan unnie pulang? " Tiffany membulatkan matanya ia tak percaya jika Taeyeon sekarang berada di depan nya.

" Sudah dari tadi. Fany ah jeongmal mianhe unnie tidak bisa menjaga mu bahkan sekarang kau luka karna aku " Taeyeon mencoba memberanikan diri untuk mengelus pipi kiri Tiffany. Tiffany tak dapat menahan air matanya lebih lama ia menangis kala melihat air mata Taeyeon juga terjatuh.

" Unnie tak apa ini semua salah Fany tak seharusnya Fany berkata seperti itu pada Taetae unnie " Tiffany menundukan kepalanya ia merasa sangat bersalah.

" Aku tak ingin menjaga jarak lagi dengan mu Tiffany Kim. Kau adalah adik ku yg harus aku lindungi dan aku sangat menyayangi mu maka aku tak bisa membiarkan mu melakukan apapun sendirian.. " Taeyeon tak dapat menahan semuanya menjaga jarak dengan Tiffany hanya seminggu lebih saja sudah membuatnya seperti kehilangan arah begitupun dengan Tiffany.

" Unnie aku mencintai mu aku sungguh tak bisa menjaga jarak dengan mu juga. Perkataan ku waktu itu karna aku marah melihat mu bersama dengan Baekhyun aku hanya merasa kasih sayang unnie terbagi dengan Baekhyun " Tiffany menatap sendu wajah Taeyeon ia cemburu dengan perhatian yg diberikan oleh Taeyeon pada Baekhyun.

" Mianhe unnie hanya sayang pada Fany " di rengkuhnya tubuh adik kesayangan nya itu mendekapnya sangat erat. Tiffany menikmati pelukan yg Taeyeon berikan karna ia memang sungguh rindu dengan perlakuan manis Taeyeon pada nya.

" Gumawo unnie " Tiffany tersenyum dan mengecup pipi kanan Taeyeon.

" Sekarang jelaskan pada unnie kenapa Fany bertengkar dengan Bora? Bukankah kalian bersahabat baik dan kalian jarang bertengkar? Ada apa sebenarnya sayang? "

" Mianhe unnie aku saat itu sedang bingung dan marah karna unnie bersikap dingin pada ku dan aku melampiaskan nya pada Bora "

" Jika sudah begini siapa yg salah hehm? Sudahlah unnie hanya ingin Fany sekarang istirahat dan cepat sembuh " Taeyeon mengecup pucuk kepala Tiffany dan mulai menyuapi nya makan Tiffany dengan senang hati mengunyah secara perlahan makanan yg di suapi oleh Taeyeon ia sangat senang Taeyeon kembali seperti dulu meskipun ia memiliki alasan lain kenapa ia bertengkar dengan Bora.

***

Taeyeon hanya berdua dengan Tiffany di rumah kedua orang tuanya pagi tadi pergi ke rumah nenek mereka karna nenek mereka sedang sakit. Taeyeon dengan senang hati menjaga Tiffany sang adik.

" Fany ah aku ingin keluar membeli susu apa kau ingin menitip makanan? " Taeyeon berteriak dari bawah ia terlalu malas menaiki anak tangga. Tiffany yg mendengarnya turun dari ranjang nya dan turun ke lantai bawah dengan cepat.

" Unnie aku ingin menitip sushi di kedai dekat dengan supermarket itu aku ingin sekali memakan nya unnie " Tiffany bergelayut manja di lengan Taeyeon melihatnya seperti itu Taeyeon sungguh gemas lantas mencubit kedua pipi Tiffany.

" Kenapa kau sangat lucu hehmm? " Taeyeon mencubit pipi Tiffany dan mengecup nya.

" Aw unnie! Ahh appo.. " Tiffany mengelus pipinya karna lukanya belum sembuh total.

" Mianhe Fany ah unnie lupa kalau pipi mu masih luka " Taeyeon menangkup wajah Tiffany dengan kedua tangan nya memandang lekat wajah cantik adiknya. Taeyeon sepertinya sudah kehabisan kata kata untuk memuji kecantikan adiknya ini.

Taeny One Shoot Collection Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang