Pagi-pagi sekali, Marvel telah bangun dari tidur nya.Semua ini dia lakukan untuk Felicia, dia tak mau membuat gadis itu kecewa untuk kedua kalinya.
Marvel melakukan ritual mandinya selama sepuluh menit, setelah itu pria tampan ini turun ke lantai bawah untuk berpamitan kepada kedua orang tua nya.
Pas sekali, ada Mama Papa nya di meja makan. "Ma, Pa, Marvel berangkat dulu ya" pamit nya.
"Tumben cepet banget" ucap Papa nya.
"Sama Papa serba salah dah. Marvel telat diomelin, Marvel cepet kayak orang keheranan gitu." gerutu Marvel, memutar bola mata nya malas.
Ranti hanya tersenyum,melihat perdebatan suami dan anak semata wayangnya."Udah, udah, Papa kayak gak pernah muda aja" ujar Ranti, menatap suaminya.
"Oh, jagoan Papa udah mulai jatuh cinta ya? Ajak dong pacar nya kesini, kenalin sama Papa dan Mama" goda Marko, Papa nya Marvel.
"Gimana mau kenalin, Papa sama Mama aja jarang banget ada waktu di rumah" Marvel menghela nafas berat.
Marko dan Ranti menatap Marvel dengan penuh rasa bersalah. "Maafin Mama sama Papa ya Vel, Mama janji deh bakal banyak in waktu di rumah dari pada waktu kerja" Ranti tersenyum tulus ke Marvel.
Marvel membalas senyuman nya "Beneran Ma?" tanya Marvel.
"Iya sayang" balas Ranti lembut,mengelus puncak kepala anak nya itu lembut.
"Papa gak bisa janji Vel. Tapi Papa usaha in kok"
"Gak papa Pa, kalo gitu Marvel pergi dulu ya" pamit Marvel, kali ini dia benar-benar pergi.
Marvel menyalami kedua tangan orang tua nya. "Hati-hati di jalan" kata Marko dan Ranti bersamaan.
"Siap" balas Marvel semangat.
– – –
"Fathir! Bangun anjir! Udah jam berapa?! Astaga, bayi dugong dasar kebo banget" cibir Keyva tak berkesudahan.
"Apasih Kakanda! Adinda masih mengantuk sekali" Fathir memainkan drama nya.
"Eh! Semvak mimi peri! Di saat lagi gini-gini nya,lo masih sempat drama an?! Gue bacok juga lu" geram Keyva.
Fathir langsung bangun,walaupun ia belum sadar sepenuhnya. Dari pada ia terus tidur, tapi di ganggu oleh sahabat nya ini.
Keyva tersenyum,akhirnya sahabat gila nya ini bangun juga. Tak sia-sia dia mengomeli Fathir, seperti ibu-ibu kos-kos an.
"Buruan mandi, atau gue kasih tau ke Aza. Kalo lo itu cowok bau yang males mandi. Biar ilfil Aza sama lo, terus dia gak mau jadi pacar lo nanti nya." ancam Keyva, berhasil membuat Fathir tercengang.
"Jangan bego! Gue itu udah lope lope banget sama Aza" ucap Fathir.
"Mangkanya mandi buruan" gertak Keyva.
"Iya kutil kuda" lalu Fathir langsung masuk ke dalam kamar mandi, menjalankan ritual paginya selama lima menit.
Setelah itu, dia keluar dengan wajah yang segar dan sangat tampan.Fathir juga tak kalah tampan dari Marvel, jelas saja. Marvel, Fathir, dan Keyva itu cogan sekaligus most wanted di Internasional School.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
