#12: In Any Circumstance

384 78 3
                                    

Banyak hal yang Baekhyun rasakan saat bertemu Yoona. Pria itu sungguh merasa perasaannya tidak tenang sebelum berbicara, tapi dari segala yang berkecamuk dalam dirinya, Baekhyun hanya bisa menatap Yoona dalam diam.

Menyadari suasana yang weird, Taeyeon mulai berjalan ke dekat Baekhyun lalu duduk di sebelahnya. "Kau tidak tidur? Kenapa hanya melamun?" Tanyanya. Tapi lihatlah, mata gadis itu naik turun untuk menggoda Baekhyun yang ketahuan memandangi Yoona.

Baekhyun melotot lalu menutupi sebagian tubuhnya dengan selimut. "Jangan sok tahu." Ucapnya sarkas.

Taeyeon pun tertawa pelan menanggapi. Sedangkan gadis yang menjadi topik pembicaraan tengah sibuk mengupas kulit jeruk, untuk dirinya sendiri.

"Eum, Noona, boleh aku tanya sesuatu?" Tanya Jongin.

Taeyeon melihat ke arahnya lalu menjawab, "Tanya apa?"

"Bukan kamu, tapi Yoona-noona." Kata Jongin lagi.

Menyadari itu Taeyeon pun mendecih kesal. "Jika bukan, kenapa kau melihat ke arahku? Dasar bodoh."

Gadis itu masih sedikit menggeram karena ulah Jongin, nada suaranya yang tadi pun terdengar sedikit berteriak. Hingga kekesalannya hampir mencapai puncak saat Baekhyun terkikik geli di balik selimut. "DIAM KAU BYUN BAEKHYUN!"

Kali ini Yoona pun ikut terkekeh melihat kelakuan mereka. "Ada apa, Kim Jongin?" Tanyanya sambil mengingat nama Jongin yang beberapa kali ia dengar dari Baekhyun ataupun Taeyeon.

"Ah, Noona, kenapa kau bisa datang bersamaan dengan Taeyeon-noona?" Tanyanya.

Suasana hening sesaat sebelum akhirnya Taeyeon sedikit menghentak kakinya. "Yak! Setelah membuatku malu, ternyata pertanyaanmulah yang sangat memalukan. Aku juga bisa menjawab pertanyaanmu itu, kenapa harus Yoona?" Geram Taeyeon.

"Kau cerewet sekali." Umpat Jongin.

Sedangkan Yoona tersenyum lagi melihat mereka, "Kami bertemu di depan pintu." Jawabnya.

Jongin terlihat menganggukkan kepalanya sampai Yoona memakan jeruk yang tadi ia kupas, lalu saling menatap dengan Taeyeon yang berada di seberangnya.

"Oh ya, Jongin, kau tahu namaku?" Tanya Yoona.

"Tentu saja. Baekhyun-hyung selalu bercerita tentangmu."

Dalam sekejap, selimut yang sebelumnya menutupi tubuh Baekhyun mendadak tersingkap karena dilempar oleh si empunya. "Yak Kim Jongin! Kau mau mati?"

Kali ini hanya Baekhyun yang tidak tertawa.

***

Bersamaan dengan kepulan asap yang keluar dari mulut dan hidungnya, pria itu menunjukkan sebuah foto yang ia dapat dari atasannya. Menjadi orang bayaran di saat hanya membunuh orang lah yang menjadi keahliannya merupakan satu hal masuk akal bagi pria dengan luka sayatan di dekat telinga itu. Baginya hidup hanyalah menjalankan perintah lalu mendapat uang.

"Aku tidak tahu kenapa pada orang yang berbeda, tapi awasi saja orang ini." Katanya disertai seringaian di sudut bibirnya.

Tiga yang lain di sana hanya mengangguk patuh lalu berjalan keluar ruangan.

"Jika bukan karena uang, sudah kupastikan kau yang mati terbunuh, Tuan Oh yang terhormat." Gumamnya dengan kaki yang terangkat ke atas meja.

Baru saja ia akan menghisap kembali rokoknya, seseorang datang tanpa mengetuk pintu lalu menatap tajam orang yang tengah duduk bersandar di hadapannya itu.

Crazy Of You ✔ | YoonBaekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang