"Shillaaaaaaa" Ica meneriakkan namaku keras. Padahal aku ada didepannya.
Kami berada dikelas sekarang, saat ini pelajaran kosong dikarenakan gurunya tidak bisa hadir. Ini adalah saat-saat yang kami suka karena kami bisa bergosip ria.
"Kenapa Ca?" kutanya dia
"Lo lagi deket sama kakak kelas ye?"
"Lah? siapa?"
"Shilla mah kan emang banyak kakak kelasnya Ca" ucap Ara
"Hehe tuh tau" Aku nyengir
"Sama kak Ata?" tanya Ica
"Lo tau Ata darimana?"
Setauku, Ica anaknya tidak kepo an sepertiku. Jangankan kenal kakak kelas, seangkatan saja belum tentu dia kenal.
"Dia kan temennya Kak Rian" jawab Ica sambil senyum senyum.
"Loh sama Rian juga kenal?"
"Kak Rian kan anak basket Shil, satu ekskul sama Ica" Vina menjawab.
•••
Aku sedang berjalan berdua Ica menuju kelas sehabis jajan di koperasi. Dari kejauhan aku telah melihat geng Kak Ata sedang mengobrol lalu berjalan perlahan kearahku.
"Shilla ya?" sapa Kak Ata
"Iya"
Dia tersenyum, teman-temannya pun ikut tersenyum kepadaku juga Ica.
Sesampainya dikelas, aku memperhatikan sikap Ica yang sedari pagi menjadi berbeda dari dia biasanya.
"Ca? nyengir mulu lo?"
"Hah? hehehe"
"Ica kenapa Shil?" tanya Ara
"Lah malah nanya gue, gue juga gatau Ra"
"Boleh gue ceritain ga Ca?" kata Vina
Yang langsung membuat aku dan Ara saling pandang kebingungan."Gue aja yang cerita" Ujar Ica
"Hm.. jadi gini, gue mau jujur aja daripada kalian malah curiga.."
"Gue..."
"Apa njir?" kataku penasaran
"Lagi suka sama seseorang"
"Siapa Ca?" tanya Ara
"Sama Kak Rian"
Lah?! Rian? Kirain sama Ata.
"Dari kapan?" kutanya
"Awal masuk ekskul pas ngeliat dia" jawab Ica, kulihat wajahnya memerah.
"Cie Ica Cie" goda kami.
•••
Pernah diposisi ketika kita kehadiran orang baru dihidup kita, orang lama terlupakan?
Teori itu tidak berlaku bagiku. Bahkan biarpun Kak Ata mencoba mendekatiku setiap harinya.
Pratama
Nanti juga pas kelas 9 ngerasain gimana derita anak kelas 9.
Parah banget emang?
Paling lo gabisa tidur cepet sore-sore karena pasti banyak tugas.
Pantes lo ON terus sampe malem.
btw gue ngantukOke, Goodnight Shil.
Night too.
Kira-kira itu pukul 9. Aku bilang kepada Kak Ata bahwa aku mengantuk hanya karena tidak ingin chat an dengannya apalagi setelah tau dia punya pacar dikelas 9.11. Ngomong-ngomong, waktu angkatan ku atau tepatnya waktu aku kelas 7. Jumlah kelas 9 memang sangat banyak, dari 9.1 sampai 9.15. Sedangkan kelas 7 dan 8 hanya sampai 71-79 & 81-89.
KAMU SEDANG MEMBACA
About Him! [Completed]
Teen FictionIni tentang dia. Tentang dia yang menetap, dia yang singgah lalu pergi, dia yang menghilang, dia yang membuat jatuh. Mencintainya seperti air, mengalir begitu saja yang bahkan aku pun hanyut didalamnya. Terimakasih telah menjadi bagian dari hidu...