About Him! [Completed]

Tiga Puluh Enam : Terlatih Patah Hati

Aku sudah mulai lupa
Saat pertama rasakan lara
Oleh harapan yang pupus
Hingga hati cedera serius
Terimakasih kalian
Barisan para mantan
Dan semua yang pergi
Tanpa sempat aku miliki

Tak satupun yang aku sesali

Hanya membuatku semakin terlatih

Begini rasanya, terlatih patah hati
Hadapi getirnya, terlatih disakiti
Bertepuk sebelah tangan, sudah biasa
Ditinggal tanpa alasan, sudah biasa
Penuh luka itu pasti, tapi aku tetap bernyanyi

"Vin, ini lagu apa sih?" kutanya Vina yang sedang menyapu kamarnya. Dia memutar lagu dari radio butut kesayangannya.

"Oh itu. Terlatih patah hati, lagunya the rain. kenapa emang?"

"Berasa kesindir gue, lagunya gue banget" jawabku dramatis

Vina geleng-geleng kepala sambil tetap melanjutkan kegiatan menyapu nya. Dari pulang sekolah, aku memang sudah janji akan main kerumah Vina karena kebetulan dia sedang sendirian dirumah.

"Shil, nginep mau ga?" tanya Vina setelah selesai dengan kegiatannya lalu duduk disampingku.

"Aduh, gabisa Vin. Emak gue ga ngizinin kayanya"

"Yah" Vina terlihat kecewa

"Maaf ya"

"Iyaudah gapapa, bentar lagi juga pada pulang sih"

Saat pukul 4 sore, aku bergegas pulang kerumah.

Mataku menerawang ke langit-langit kamar. Memikirkan hari dimana aku bisa bertemu dengan Wira lagi. Berdua dengan dia lagi. Lalu, seulas senyumku pun mengembang perlahan.

Kuraih ponselku diatas meja untuk mulai membuka aplikasi Line.

Line

Shillaaa: Wir

Wirayudha: Wut?

Shillaaa: Cie Wira gak tinggi-tinggi

Wirayudha: Lu juga masih pendek :v

Shillaaa: anjir jahat

Shillaaa: ohiya lupa, Wira kan gak baik :v

Wirayudha: Yoeh, dari dulu gue gak baik :v

Shillaaa: Hahaha

Shillaaa: Wir, tau ga?

Wirayudha: Apaan

Shillaaa: Gue kangen chatan kaya gini sama lu

Wirayudha: yaelah chatan gini soang biasa :v

Shillaaa: soang ya soang :v

Wirayudha: typo, mksdnya doang :v

Shillaaa: Dasar raja typo, bahasa lu susah2 banget sih Wir:v

Wirayudha: kan bahasa gue lebih luas dari bahasa indonesia :v

Shillaaa: waduh, seluas perasaan gue ke lu gak? v:

Wirayudha: bangke :v

Selalu saja. Dia tau bagaimana membuatku merasa senang. Walau ku tau, kesenanganku pun hanya sesaat.

•••

Besoknya hari sabtu. Aku benar-benar bosan dirumah. Tidak ada kegiatan.

Line