Part 13

413 24 6
                                    

Namjoon dan Jimin kembali ke kelas. Disana mereka hanya melihat Sora yang terduduk manis dibangkunya sambil membaca komik. Sora yang melihat seseorang memasuki kelas pun menoleh.

"Jiminie! Kau dari mana? Aku mencarimu tau."

Sora berdiri dari duduknya menuju kearah Jimin dan Namjoon yang masih berdiri di ambang pintu. Namjoon yang melihat Sora hendak menghampiri Jimin pun berjalan menuju bangkunya. Sepertinya kali ini Namjoon akan terkacangkan jika berada di dekat Jimin dan Sora.

"Kau dari mana saja Jiminie?"

"Hanya jalan jalan disekitar sini."

"Bersama Namjoon?"

"Ya."

Sora hanya mengangguk paham. Lalu, Sora menoleh ke arah Namjoon yang sepertinya sudah tertidur di bangkunya. Sora kembali menghadap Jimin yang ada dihadapannya.

"Sejak kapan kau akur dengan Namjoon?"

Sora berbisik bisik ke Jimin agar seseorang yang ia bicarakan tidak mendengarnya.

"Aish. Itu bukan urusanmu Ra."

Jimin melangkah masuk ke dalam kelas untuk menuju bangku kesayangannya. Pasti ia akan tidur lagi. Sora yang melihat kelakuan jutek Jimin hanya bisa memasang muka melas. Sora ingin sekali diperhatikan oleh Jimin, walaupun sekali saja.

***

"Kringg!!!"

"Jiminie. Akhir akhir ini kita jarang belajar bersama. Bagaimana kalau sekarang kita lanjutkan belajar bersama seperti waktu dulu?"

"Kan sudah kubilang, aku tidak bisa. Nenekku sedang sakit, dan aku harus merawatnya disana."

"Hmm. Yasudah, kalau begitu aku pulang dulu."

Sora mengambil tasnya yang ada dibangkunya itu kemudian ia gendong tas itu di punggungnya. Dengan wajah yang sangat kecewa, Sora berjalan keluar kelas.

Jimin yang melihat Sora seperti itu ikut kecewa. Padahal, Jimin hari ini tidak akan kembali ke rumah sakit untuk menemani neneknya disana. Melainkan, dia akan menjalankan misinya sebagai pembunuh bayaran itu.

"Hey, kenapa kau melamun?"

Tiba tiba Namjoon membuat Jimin terkejut dari belakangnya. Sepertinya ruang kelas sudah sepi, hanya tinggal dirinya dan Namjoon saja disini.

"Apakah kau kecewa tidak bisa bersama Sora?" Lanjut Namjoon membuat Jimin menatap Namjoon dengan tatapan heran.

"A-apa maksudmu?"

"Tanang saja Jim. Kau akan bisa mendapatkannya."

Namjoon memegang pundak Jimin sambil menguarkan smirk nya itu. Ia suka sekali mengeluarkan smirk, apa yang ia pikirkan saat ini. Jimin hanya menunduk menatap kedua sepatunya itu.

"Ayo, kita tidak punya banyak waktu lagi, kita harus menjalankan misi."

***

"Kau paham kan, apa yang sudah ku ajarakan tadi padamu?"

"T-tapi aku tidak bisa melakukannya."

"Ayolah kau pasti bisa. Lakukan apa yang kau bisa sekarang!"

Saat ini Jimin dan Namjoon berada di taman sekolah yang letaknya berada di belakang sekolah. Mereka sedang mengincar seorang wanita berambut panjang berwarna coklat yang sedang duduk dibangku taman, yang ia sebut dengan mangsanya.

Revenge ;pjmTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang